BOGOR - Kabupaten Bogor dianggap surga bagi para penikmat dunia esek - esek karena itu Operasi gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Sosial (Dinsos) dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Bogor, Jawa Barat Rabu (09/01/2019) dinihari menjaring 18 wanita malam dan lelaki hidung belang pekerja prostitusi.
Wanita malam dan pria hidung belang tersebut ditangkap dari tiga titik operasi Nongol Babat (Nobat) di rumah kontrakan dan kamar kost.
Tiga titik ini berada di Kelurahan Nanggewer, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Belasan wanita malam dan pria hidung belang yang ditangkap, dipaksa tes urine oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK).
Rumah kontrakan dan kost menjadi sasaran razia karena ada informasi, jika banyak disalahgunakan menjadi aktifitas asusila.
“Kita periksa kalau menyimpang, nanti dibina oleh Dinsos,” kata Kepala Bidang Perundang-Undangan Satpol PP, Agus Ridhallah.
Setelah didata sebagian besar dari perempuan yang diamankan, bekerja di tempat hiburan malam (THM). “Ditemukan juga beberapa pasangan bukan suami istri dalam sebuah kamar.
Perizinan kontrakan dan kost juga akan kami identifikasi lagi. Mungkin saja dibongkar kalau memang jadi tempat asusila,” tegas Agus.
Kasi Brantas Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bogor, Kompol Supeno memastikan hasil tes urine sejauh ini belum ditemukan ada yang positif narkoba.
“Tapi tapi ada yang ngaku sempat pakai mushrom. Pernah juga di tes urine. Sejauh ini sih belum ada yang positif menggunakan obat terlarang,” tandasnya. (*/DP Alam)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro