JAKARTA – Pesepak bola keturunan Indonesia Radja Nainggolan yang datang ke Indonesia atas undangan Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam rangka Piala Dunia U-17 ternyata kepincut untuk bermain di Liga 1.
Gayung pun bersambut, Bhayangkara FC secara resmi mengontrak mantan timnas Belgia, yang juga bintang Inter Milan dan AS Roma tersebut.
Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC Sumardji mengonfirmasi telah menggaet Radja Nainggolan. Radja akan bergabung dengan tim berjuluk The Guardians tersebut pada sisa kompetisi Liga 1 musim 2023/2024. “Ya betul (Radja bergabung ke Bhayangkara). (Negosiasi berjalan) waktu dia di Indonesia.”
Sumardji menjelaskan, pemain keturunan Indonesia tersebut akan dikontrak selama sisa musim Liga 1 2023/2024 dengan opsi perpanjangan di akhir musim.
Radja ingin bermain di Liga 1, karena tertarik dengan Liga Indonesia, yang mulai digelar secara profesional. Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyambut positif keputusan Pemain yang pernah memperkuat timnas Belgia tersebut merumput di kompetisi tertinggi di Indonesia ini.
“Saya apresiasi keputusan Radja Nainggolan. Kehadirannya di Liga 1 pastinya semakin membuat liga ini semakin baik. Seperti yang sudah berulang kali saya tekankan bahwa kita harus menjadikan Liga Indonesia adalah liga terbaik di Asia Tenggara, yang dikelola secara profesional, tidak boleh ada pengaturan skor dan yang tak kalah penting, semua penonton dan suporter, harus pulang selamat sampai di rumah,” ujar Erick Thohir.
Liga Indonesia yang bertekad menjadi liga terbaik di kawasan Asia Tenggara, dengan kehadiran pemain-pemain level internasional seperti Radja semakin membawa liga meningkat levelnya di dunia internasional.(*/As)
SOLO – Panitia Pelaksana Lokal (LOC) Piala Dunia FIFA U-17 2023 memastikan tiket nonton pertandingan Final Piala Dunia U-17 telah habis terjual. Panitia menyediakan sebanyak 11 ribuan tiket untuk laga final digelar Jumat 2 Desember 2023 di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah.
Hal tersebut disampaikan Head of Marketing and Commercial LOC Piala Dunia U-17 2023 Marsal Masita, dalam konferensi pers di Pusat Informasi Piala Dunia U-17, di Hotel Signa Zigna Kampung Batik, Solo, Senin (27/11/2023).
Marsal mengatakan pihaknya juga menyediakan tiket komplimen khusus bagi sponsor FIFA dan para undangan.
“Kami akan pastikan tiket komplimen sekitar lima ribuan tiket final,” katanya dilansir dari laman resmi PSSI, Senin, 27 November 2023
Sementara itu, untuk tiket semifinal yang akan digelar pada Selasa 28 November 2023 dan perebutan juara 3 pada Jumat 1 Desember 2023, masih tersisa kuota sebanyak 2.000 hingga 5.000 tiket. Marsal pun mengimbau warga Solo dan sekitarnya untuk menyaksikan laga tersebut.
“Stadion Manahan ini memiliki banyak kelebihan karena terletak di pusat kota,” katanya.
Piala Dunia U-17 dikatakannya menjadi ajang untuk menyaksikan tim usia muda terbaik dari negara-negara sepak bola yang sebelumnya melaui babak kualifikasi.
“Semoga teman-teman (media) bisa mengimbau warga untuk datang ke Stadion Manahan Solo karena tiketnya masih tersedia untuk partai semifinal,” katanya.
Menurut Marsal, antusias masyarakat terhadap pertandingan semifinal sangat tinggi sehingga 3.000 tiket telah terjual dalam beberapa jam pada Minggu (26/11/2023).
“Saya menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap antusiasme masyarakat Solo dan sekitarnya terhadap Piala Dunia FIFA U-17,” katanya.
Sementara itu, jadwal semifinal pada Selasa 28 November 2023 adalah Argentina U-17 vs Jerman U-17 serta Prancis U-17 vs Mali U-17. ( Asep Syahmid(
JAKARTA – Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersyukur Jakarta International Stadium (JIS) akhirnya bisa digunakan sebagai venue pertandingan sepak bola profesional. PSSI di era Erick Thohir mengajukan JIS sebagai salah satu arena pelaksanaan Piala Dunia U-17.
“Saya senang sekali ini dimanfaatkan sebagaimana tujuannya. Menjadi tempat pertandingan sepak bola bertaraf internasional, kita semua menikmati,” kata Anies di JIS, (24/11/2023).
Anies tak mau menjawab alasan kenapa JIS akhirnya bisa digunakan sebagai venue pertandingan sepak bola, hingga akhirnya PSSI era kepemimpinan Erick Thohir mampu menyulapnya menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17 FIFA.
“Kalau itu silahkan tanyakan kepada penyelenggara. Tapi yang penting itu Indonesia punya (stadion bertaraf internasional). Dan ini bisa dipakai dalam waktu yang panjang, kita doakan agar lebih banyak lagi event-event yang bisa diselenggarakan di sini. Karena bisa membawa nama baik Indonesia,” ujarnya.
Seperti diketahui, JIS menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17 2023 bersama Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Manahan (Solo) dan Stadion Si Jalak Harupat (Kab. Bandung). JIS sendiri menjadi venue pertandingan dari dua grup yakni Grup C dan Grup E.
Namun, sejak turnamen dimulai pada 10 November 2023, Anies untuk pertama kalinya datang langsung ke stadion untuk menyaksikan perempat final antara Argentina U-17 vs Brasil U-17. Laga tersebut dimenangkan oleh Argentina melalui hattrick Claudio Echeverri (28′, 58′, 71′).
“Saya dari kecil ngefans sama Brasil. Saya pengen Brasil menang, eh kalah,”ungkapnya.(*/As)
JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 akan tergabung dalam Grup A Piala Asia U-23 2024 bersama tuan rumah Qatar, Australia, dan Yordania. Hal ini sesuai drawing yang dilakukan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) di Doha, Qatar, Kamis (23/11/2023) waktu setempat.
Sebelum pengundian, Indonesia masuk ke dalam pot 4 bersama Malaysia, Tajikistan, dan China. Adapun pot 1 diisi Qatar, Arab Saudi, Uzbekistan, Jepang. Pot 2 terdapat Australia, Irak, Vietnam, Korea Selatan, sementara pot 3 diisi Thailand, Yordania, Uni Emirat Arab, dan Kuwait.
Piala Asia U-23 2024 akan digelar di Qatar pada 15 April hingga 3 Mei 2024. Sebanyak 16 tim berpartisipasi, termasuk Qatar yang lolos otomatis karena berstatus tuan rumah.
Piala Asia U-23 2024 sekaligus menjadi kualifikasi Asia untuk sepak bola Olimpiade Paris 2024. Tiga besar akan lolos ke Olimpiade, sedangkan tim peringkat keempat akan mengikuti play-off melawan tim dari Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) untuk memperebutkan tiket Olimpiade.(*/As)
Hasil Pembagian Grup Piala Asia U-23:
Grup A: Qatar, Australia, Yordania, Indonesia
Grup B: Jepang, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, China
Grup C: Arab Saudi, Irak, Thailand, Tajikistan
Grup D: Uzbekistan, Vietnam, Kuwait, Malaysia
JAKARTA – Puluhan suporter dan aparat kepolisian dilaporkan mengalami luka-luka usai terlibat dalam kericuhan pascalaga Liga 2 antara Gresik United dan Deltras Sidoarjo di Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos) Gresik, Jawa Timur, pada Minggu(19/11/2023).
Kericuhan ini menimbulkan keprihatinan, terutama setelah serangkaian insiden serupa dalam beberapa waktu terakhir.
Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi III DPR Santoso meminta Polri melakukan investigasi dan evaluasi pengamanan pertandingan sepakbola. Santoso berharap kejadian seperti tragedi Kanjuruhan tak terulang lagi.
“Polri harus tetap melakukan investigasi terhadap penggunaan gas mata itu. Apakah sudah sesuai prosedur atau menyalahi ketentuan yang ada. Peristiwa di Stadion Kanjuruhan tidak boleh terulang kembali,” kata Santoso kepada wartawan, Rabu (22/11/2023).
Santoso menyinggung penegakan hukum tragedi Kanjuruhan yang belum tuntas. Santoso mengamati sampai saat ini publik terutama masyarakat kota Malang masih menuntut sanksi berat kepada anggota Polri yang menyalahi penggunaan gas mata.
“Penindakan yang dilakukan oleh anggota Polri yang menyalahi prosedur penggunaan gas mata itu tidak dihukum semuanya. Polri masih melindungi anggotanya yang menggunakan gas air mata itu padahal korban yang tewas sangat banyak,” ujar Santoso.
Sementara itu, Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda mengingatkan pengelolaan suporter harus menjadi perhatian serius para pemangku kepentingan pengelolaan sepak bola di tanah air. Menurutnya, gesekan suporter kerap kali memicu kerusuhan yang memicu korban baik dari kalangan suporter atau masyarakat luas.
“Kami mendorong Kemenpora maupun federasi segera bertemu dengan klub maupun perwakilan suporter untuk menstrukturisasi pengelolan suporter di Tanah Air,” ujar Huda.
Baca juga: Sungai Eufrat Mengering Tanda Kiamat, Bagaimana dengan Gunung Emasnya?
Dalam situasi yang semakin memanas, Huda menekankan perlunya langkah konkret dalam menerapkan regulasi yang dapat menciptakan lingkungan aman dan tertib saat pertandingan sepak bola.
“Agar kejadian serupa tidak terulang apalagi menimbulkan korban jiwa, para suporter juga harus memiliki jiwa sportifitas serta menjaga ketertiban agar pertandingan sampai pasca pertandingan tidak menimbulkan bentrokan,” ucap Huda.
Di sisi lain, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah melakukan kordinasi dengan PSSI Asosiasi Provinsi (asprov) Jawa Timur terkait kericuhan suporter dengan pihak keamanan di Gresik.(*/Gio)
JAKARTA – Totalitas Khenzi United FC dalam menurunkan skuad binaanya pada event sepakbola berlavel nasional memang tak perlu diragukan lagi
Terbukti pada Liga Sentra Indonesia ( LSI) Seri Nasional yang berlangsung di Lapangan Sepakbola Stadion Atang Sutresna, Cijantung, Jakarta Timur sejak 18 November 2023 lalu, Khenzi United FC menurunkan 3 tiga tim kelompok Usia ( KU) yakni KU 11, KU 13 dan KU 15.
” Awal pekan ini skuad Khenzi United FC KU 13 tahun akan tampil dalam Liga Sentra Indonesia ( LSI ) Seri Nasional. Skuad KU 13 Khenzi United FC merupakan kumpulan para pemain yang berasal dari berbagai desa di Kabupaten Bogor,” ujar CEO dan Owner Khenzi United FC, Ridwan Purwanto, Minggu, 19 November 2023
Ridwan menambahkan, skuad Khenzi United FC KU 13 akan melakoni Liga Sentra Indonesia Seri Nasional melawan perwakilan tim dari Sumatera Barat, Sumatera Utara, Bangka Belitung dan Sulawesi Selatan.
” Saya optimis skuad Khenzi United FC KU 13 akan mampu bersaing dengan perwakilan tim dari Pulau Sumatera dan Sulawesi,” paparnya
Intinya, kata Ridwan Purwanto, anak anak Khenzi United FC KU 13 saat ini tengah On Fire dan siap melakoni semua laga Seri Nasional Liga Sentra Indonesia dengan percaya diri yang bagus. ( Asep Syahmid)
JAKARTA – SHIN Tae-yong minta Timnas Indonesia menikmati permainan meski tampil di hadapan 65 ribu supporter Timnas Irak di Basra International Stadium. Ini merupakan pertandingan pertama skuad Garuda – julukan Timnas Indonesia – di putaran kedua babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia akan memulai petualangannya pada Kamis (16/11/2023) malam esok WIB. Namun, itu akan menjadi ujian mental yang berat bagi Elkan Baggott dan kolega.
Betapa tidak, dilansir Iraq Football Pod, antusiasme masyarakat Irak terhadap laga ini cukup gila. Bahkan penjualan tiket ludes hanya dalam kurun waktu dua hari.
Seluruh 65 ribu lembar tiket sudah terjual pada Selasa (14/11/2023) lalu. Hal ini menjadi ujian bagi skuad Garuda, terlebih Egy Maulana Vikri dan kolega terbiasa melakoni laga FIFA Matchday di kandang sendiri.
Namun begitu, Shin Tae-yong tidak gentar. Pelatih asal Korea Selatan itu meminta anak-anak asuhnya untuk tetap menikmati permainan sekalipun tampil di hadapan para pendukung lawan.
“Saya sudah meminta pemain saya untuk menikmati permainan, walaupun suporter dan fans Irak, tapi tetap kami akan memberikan yang terbaik untuk membawa momentum untuk kami,” kata Shin Tae-yong pada konferensi pers, Rabu (15/11/2023).
Menurut Shin Tae-yong, mental para pemain Timnas Indonesia juga sudah dipersiapkan. Tim Merah Putih dipastikan siap menghadapi atmosfer gila Basra International Stadium.
“Kami sudah melakukan persiapan, jadi kami akan mengerahkan yang terbaik, dan juga kami juga sudah mempersiapkan mental (pemain) dengan baik untuk pertandingan,” tuturnya menambahkan.
Shin Tae-yong juga cukup mewajarkan antusiasme gila suporter Irak. Sebah berdasarkan pengalamannya sebagai pelatih, fans sepak bola di Asia memang sangat menggilai sepak bola.
“Seperti saya jelaskan sebelumnya ini laga tandang, dan ini markas Irak, semua fans sepak bola Asia, mereka sangat bersemangat terhadap sepak bola,” ucap Shin Tae-yong.
“Terutama fans Irak, jelas mereka akan memberi dukungan Timnas Irak juga,” tandasnya.(*/Asep S)
CIBINONG – Khenzi United FC salah satu tim sepakbola yang bermarkas di Ciriung, Cibinong, Kabupaten Bogor terus menancapkan eksistensinya dalam kancah sepakbola usia dini nasional.
Beragam event festival tingkat lokal, regional dan nasional terus diikuti oleh Khenzi United FC.
Pada akhir pekan nanti atau dari tanggal 17 sampao 19 November 2023 skuad Khenzi United FC KU-11 akan ambil bagian dalam Seri Nasional Liga Sentra Indonesia 2023 yang akan dipusatkan di Lapangan Sepakbola Atang Sutrisna, Cijantung, Jakarta Timur .
Sedangkan, skuad Khenzi United FC KU-15 baru akan turun pada event yang sama pada tanggal 22 sampai 25 November 2023 di Stadion yang sama.
” Alhamdulilah kami terus mengirimkan berbagai Tim dari semua KU yang ada di Khenzi United FC ambil.bagian dalam beberapa event festival, kompetisi dan Liga sepakbola usia dini dan remaja,” ujar CE0 Khenzi United FC, Ridwan Purwanto, Selasa, 14 November 2023.
Ridwan menambahkan, dalam Liga Sentra Indonesia 2023 untuk seri nasional pihaknya menurunkan 2 Tim yakni KU -11 dan KU-15 yang akan mulai bergulir akhir pekan nanti.
” Semakin banyak event yang anak anak ikut maka ini akan menambah mental bertanding dan rasa percaya diri juga akan semakin meningkat bagi anak anak,” papar Ridwan Purwanto. ( Asep Syahmid)
JAKARTA – Direktur Teknik Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Indra Sjafri meminta masyarakat Indonesia mendukung penuh timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023. Indra meminta hal tersebut agar para pemain Indonesia U-17, di usianya yang masih sangat muda dapat tampil lepas dan menikmati seluruh laga yang dimainkan di Piala Dunia U-17 2023.
“Saya mengimbau untuk semua media dan penonton untuk mendukung anak-anak 17 tahun ini. Tolong anak-anak didukung, jangan diberikan beban atau tekanan yang kurang baik. Mereka sudah mengorbankan apapun untuk mengangkat bangsa kita. Mari kita dukung dengan baik dengan bahasa yang bisa membuat moral mereka terangkat,” kata Indra dilansir dari PSSI, Minggu (12/11/2023).
Apapun hasilnya nanti, pria 60 tahun itu juga meminta masyarakat Indonesia memberikan dukungannya secara penuh untuk tim asuhan pelatih Bima Sakti itu di Piala Dunia U-17. Pasalnya, gelaran dua tahunan yang sedang diikuti Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan itu adalah turnamen FIFA pertama yang terselenggara di Indonesia, yang sekaligus menandai transformasi sepak bola Tanah Air menuju lebih baik.
Indonesia sendiri telah menyelesaikan pertandingan pertama sekaligus mencetak poin pertama di Piala Dunia U-17 ketika imbang 1-1 melawan Ekuador U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (10/11/2023) lalu.
“Piala Dunia U-17 yang diikuti anak-anak sekarang adalah momentum kebangkitan sepak bola Indonesia, terlepas apapun hasilnya. Kami sudah melewati pertandingan pertama dengan baik,” ujar Indra menjelaskan.
Selesai dari laga pertama, Indra mengincar kemenangan pertama Indonesia di Piala Dunia U-17 ketika melawan Panama U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (13/11/2023) pukul 19.00 WIB.
“Kami berharap mudah-mudahan di pertandingan kedua bisa meraih kemenangan. Untuk pertandingan kedua, kami banyak diskusi dengan tim pelatih, psikolog, juga berdialog dengan pemain,” kata Indra.(*/Asep S)
SURABAYA – Sebagian pendukung Timnas Indonesia U-17 mendatangi Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya dengan membawa atribut Palestina. Mulai dari bendera, syal, hingga topi yang identik dengan warna bendera Palestina. Yakni hijau, putih, hitam, dan merah.
Para suporter Indonesia ingin menunjukkan aksi solidaritas bagi warga Palestina, pada pertandingan Indonesia U-17 menghadapi Ekuador U-17. Seorang suporter Indonesia asal Gresik, Heri mengaku sengaja membawa Bendera Palestina untuk dikibarkan pada pertandingan Piala Dunia U-17.
Ia ingin menunjukkan kepada dunia, bahwa masyarakt Indonesia sangat peduli dengan Palestina dan mendukung kemerdekaan Palestina. “Ini aksi solidaritas, kita beri dukungan moril. Terlebih dengan adanya event Piala Dunia, seluruh dunia akan meliput,” ujarnya di area Stadion GBT Surabaya, Jumat (10/11/2023).
Ia pun mengajak pendukung Timnas Indonesia lainnya untuk memberikan dukungan kepada Palestina lewat aksi serupa. “Kita tunjukkan bahwa suporter Indonesia, rakyat Indonesia, memberi support moril untuk Palestina,” ujarnya.
Heri mengaku, bendera palestina yang ia bawa bukan spontan ia miliki. Bender tersebut sudah dimilikinya sejak lama. Pada momen tertentu, Heri menagku kerap membawa Bendera Palestina sebagai aksi solidaritas bagi warga yang mengalami penindasan dari Israel.
“Saya sudah siapkan bawa dari rumah. Sudah lama saya punya ini,” ucapnya.
Heri berharap, dukungan dari suporter Indonesia nantinya dapat berdampak bagi rakyat Palestina. Terutama agar lebih banyak lagi aksi-aksi serupa yang menyuarakan kemerdekaan Palestina. “Kita prihatin dan sedih dengan kondisi di Palestina. Suara untuk Palestina harus digelorakan di momen ini,” ungkapnya.(*/Asep S)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro