MERAK – Bus dari berbagai daerah di Pulau Jawa mulai memadati Dermaga Pelabuhan Merak, Banten menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Dilaporkan Antara, sekitar pukul 21.30 WIB, Senin (23/12/2019), bus angkutan umum itu mulai memadati Dermaga I dan Dermaga II Pelabuhan Merak untuk diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauheni.
Bus tersebut terlihat mengantre sambil menunggu kedatangan kapal yang bersandar di Pelabuhan Merak.
Arus kendaraan arus libur Natal dan Tahun Baru di Pelabuhan Merak hingga saat ini berjalan lancar, meski terjadi peningkatan jumlah bus yang masuk.
“Kami menjamin penyeberangan Merak-Bakauheni berjalan lancar,” kata Manager Usaha Pelabuhan Merak Tri Gustanto.
PT ASDP menurutnya bekerja untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang hendak merayakan Natal dan Tahun Baru berjalan lancar dan selamat sampai tujuan.
Pelayanan ditingkatkan mulai penambahan loket tiket kendaraan maupun penumpang pejalan kaki .Selain itu, juga pelayanan lainnya, seperti posko kesehatan dan juga pengamanannya.
“Kami mengutamakan keselamatan dan pelayanan agar penumpang lancar sampai tujuan,” katanya.
Nuryanto, pengemudi bus jurusan Yogyakarta-Bengkulu mengatakan bahwa angkutan Natal dan Tahun Baru berjalan lancar, bahkan tiba di Pelabuhan Merak bisa secepatnya diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauheni.
“Kami memperkirakan hanya 30 menit bisa diseberangkan ke atas Kapal Duta Banten,” tandasnya.(*/Dul)
CIAMIS – Sebanyak 11 desa berprestasi di wilayah tatar galuh Ciamis mendapat kendaraan Mobil Aspirasi Kampung Juara (Maskara) dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Mobil multi fungsi tersebut segera melanglang di berbagai pelosok demi membantu sosialisasi program pemerintah serta kebutuhan penting lainnya.
Penyerahan mobil multi guna Maskara berlangsung usai upacara Peringatan Hari Ibu di Lapangan Lokasana, Kabupaten Ciamis, Senin 23 Desember 2019.
Mobil bantuan Gubernur Jabar Ridwan Kamil tersebut diserahkan langsung kepada kepala desa penerima.
Sebelum penyerahan, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya didampingi Wakil Bupati Yana D Putra melihat perlengkapan atau piranti yang terdapat pada mobil ala transformer tersebut.
Sesekali Herdiat bertanya mengenai fungsi piranti yang terdapat pada kendaraan multiguna tersebut.
Selain dapat dimanfaatkan untuk nonton bareng, karena dilengkapi layar berikut perangkat audi visual, juga dapat untuk teleconference, bahkan dapat mengakut penumpang, panggung hiburan, membawa orang sakit atau hendak melahirkan dan lainnya.
Sebelas desa berprestasi penerima mobil Maskara yakni
1. Desa Panjalu, Kecamatan Pajalu
2. Desa Dewasari, Kecamatan Cijeungjing
3. Desa Buniseuri, Kecamatan Cipaku
4. Desa Pawindan, Kecamatan Ciamis
5. Desa Rancah, Kecamatan Rancah
6. Desa Darmaraja, Kecamatan Lumbung
7. Desa Pamarican, Kecamatan Pamarican
8. Desa Baregbeg, Kecamatan Baregbeg
9. Desa Saguling, Kecamatan Baregbeg
10. Desa Sidaharja, Kecamatan Lakbok
11. Desa Kaso, Kecamatan Tambaksari“
Kami sangat bangga karena dapat mobil Maskara. Insyaalah kami manfaatkan maksimal, seperti sosialisasi program pemerintah. Menyukseskan program program margib megajai dan shalat berjamaah, bahakan juga dapat untuk pengejian on the street keliling kampung.
Terimakasih Pak Gubernur,” tutur Kepala Desa Pawindan, Ahmad, usai menerima Maskara.
Keberadaan kendaraan tersebut, lanjutnya dapat memermudah serta meringankan pekerjaan untuk melayani masyarakat desa.
“Tidak hanya sekadar menerima, akan tetapi sekaligus juga harus memertanggungjawabkan,” ujarnya
Sementara itu Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengatakan pemberian mobil Maskara merupakan salah satu bentuk penghargaan dari Gubernur Jawa Barat atas prestasi sebagai desa mandiri. Sebelas desa juara tersebut dapat menjadi projek percontohan bagi desa lain.
“Kami brharap mobil Maskara dini dapat dimanfaatkan dengan baik, maksimal. Tidak hanya untuk sosialisasi program pemerintahan semata, akan tetapi juga fungsi lainnya. Untuk kepentingan masyarakat desa,” ungkap Bupati Ciamis Herdiat.(*/Asp)
SERANG – Ratusan pendekar Banten lengkap dengan atribut menggeruduk Kantor Bupati Serang di Jalan Veteran No.1 Kota Serang, Senin (23/12/2019). Bukan untuk melakukan aksi unjukrasa, kedatangan para jawara berseragam hitam hanya untuk menyatakan dukungan serta siap mengawal kebijakan pro rakyat yang dilakukan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah.
Kedatangan para pendekar ini disambut Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah. Ratu Tatu merasa terharu dan bangga mendapatkan kunjungan dari para pendekar. Tatu meminta para pendekar untuk mengawal program Pemkab Serang agar bisa berjalan dengan baik.
“Kita jaga kondusivitas Kabupaten Serang. Para pendekar merupakan aset sekaligus penggerak pembangunan,” ujar Putri dari tokoh pendekar Banten, H Tb Chasan Sohib.
Tatu mengaku tidak anti kritik, tetapi harus disampaikan dengan cara baik serta tidak mengandung unsur fitnah dan ujaran kebencian. “Kami terbuka atas segala saran dan masukan. Tidak hanya melalui saya selaku Bupati, tetapi juga bisa melalui Pak Wakil Bupati, Pak Sekda, dan jajaran dinas terkait. Insya Allah, kami terus berjuang membangun Kabupaten Serang untuk kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Usai pertemuan, para pendekar berfoto bersama serta mengawal Ratu Tatu hingga ke gedung DPRD Kabupaten Serang yang saat itu akan menghadiri rapat paripurna. Mereka bahkan siaga menunggu hingga Tatu keluar gedung DPRD dan kembali ke Pendopo untuk menjalankan tugas kedinasan.
“Kami sudah komitmen untuk mendukung program Ibu Bupati Serang yang pro terhadap pembangunan di Kabupaten Serang. Kedatangan kami sebagai bentuk dukungan terhadap Ibu Bupati Serang,” kata Sekretaris Persatuan Pendekar Persilatan Seni Budaya Banten Indonesia (PPPSBI) Kabupaten Serang, Medi Subandi kepada wartawan.
Dia menilai, selama ini Pemkab Serang sudah membuat program yang sudah dirasakan oleh masyarakat secara luas. Antara lain, pembangunan infrastruktur jalan dengan betonisasi hingga pemberian ambulans bagi pemerintah desa.
“Tugas kami mengawal agar program bisa berjalan dengan baik. Kami tidak menghendaki ada pihak-pihak yang melakukan cara-cara negatif yang justru mengganggu kondusivitas yang selama ini sudah terjaga,” katanya.
Senada dikatakan Mamak, anggota PPPSBI Kabupaten Serang. Kata dia, Pemkab Serang sangat konsentrasi terhadap dunia persilatan dengan terciptanya Jurus silat Kaserangan dan punya perhatian khusus terhadap paguron pencak silat di Kabupaten Serang.
“Selanjutnya tugas kami menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat. Sudah menjadi prioritas kami, termasuk bersama pemerintah melestarikan pencak silat,” tandasnya.(*/Dul)
LIMAPULUH KOTA – Dampak hujan deras mengguyur Sumatera Barat (Sumbar) dalam beberapa hari ini mengakibatkan sejumlah wilayah terendam banjir dan tanah longsor di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumbar.
Selain itu, akibat bencana ini, terdapat beberapa titik longsor dan banjir, sehingga dua jembatan dan satu desa akses jalan utama terputus.
Longsor ini terjadi di kawasan nagari sigiran, dengan longsoran tebing memenuhi badan jalan utama yang mengghubungkan dua desa antara jorong lakung dan jorong boncah.
Terjadinya longsor ini akibat hujan deras yang terjadi dalam beberapa hari terkahir ini/ mengakibatkan tebing-tebing longsor di beberapa titik.
Daerah longsoran ini merupakan akses utama dua desa, namun untuk sementara sampai pembersihan material longsor, warga desa yang akan pergi atau sebaliknya terpaksa harus jalan memutar di pematang sawah.
Selain terjadi longsor, hujan deras juga mengakibatkan banjir dan memutuskan dua jembatan di nagari sigiran.
Kedua jembatan ini merupakan akses utama petani untuk membawa hasil ladang mereka untuk dijual, dan selama ini nagari sigiran juga terkenal sebagai daerah sentra jagung di Sumatera Barat.
Saat ini warga masih was-was, karena intensitas hujan masih cukup tinggi, apalagi di sekitar kawasan longsor sudah ada titik baru yang akan memperparah terjadinya longsor dan bisa mengisolasi desa-desa yang ada di sekitar lokasi.(*/Wid)
LAMPUNG – Dalam menghadapi musim Libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI Bagus Puruhito, meninjau Pelabuhan Bakauheni, Sabtu (21/12/2019). Dalam kunjungannya, Kabasarnas memastikan kesiapan personel dan peralatan pendukung Basarnas yang ada di Lampung.
Ia meminta personel Basarnas siap menghadapi musim penghujan, dan kepada setiap daerah mempersiapkan antisipasi potensi bencana, di antaranya longsor, banjir, angin puting beliung, dan bencana alam lainnya.
Secara khusus Kabasarnas memerintahkan kepada Basarnas Lampung-Banten untuk bersiap menghadapi musim angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Sebab pada angkutan Nataru, lintas pelabuhan penyeberangan menjadi fokus utama pengamanan bagi Basarnas. Sebagai antisipasi kecelakaan di perairan, disiapkan sebanyak 3 kapal SAR, yakni KN Basudewa, KN Drupada, dan KN Karna Jakarta.
Menurut Kabasarnas, beroperasinya jalan tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) dan ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) juga perlu mendapat perhatian. Sebab dipastikan menjadi salah satu tiga titik kepadatan arus kendaraan. Selain itu, ruas jalan nasional, bandara, pelabuhan, serta pengamanan di sejumlah objek wisata yang ramai dikunjungi masyarakat.
“Titik fokus operasi berada di bandara, pelabuhan, jalan tol, dan objek wisata. Koordinasi dengan sejumlah rumah sakit terdekat dilakukan agar bisa membawa korban insiden kecelakaan dan bencana. Sejak Januari hingga Desember, Basarnas Lampung sudah melakukan sebanyak 41 operasi penyelamatan di wilayah Lampung,” ujar Bagus.
Sebagai upaya memperkuat patroli pengamatan wilayah, pihaknya menyiagakan sebuah helikopter hr-3605 di Pelabuhan Merak dan Bakauheni guna melakukan pengamanan saat dibutuhkan sewaktu waktu.
Sementara untuk di Pelabuhan Bakauheni, Basarnas Lampung menyiagakan personel dan alat utama. Dalam rangka siaga SAR khusus, Basarnas Lampung juga menempatkan personel di beberapa titik rawan jalur kepadatan arus penumpang. Dimana telah disiagakan 1 tim di Pelabuhan Bakauheni, 1 tim di Pelabuhan Kota Agung, dan 2 tim di jalan tol Trans Sumatera.
Sebagai perlintasan penyeberangan dari Sumatera ke Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Basarnas Lampung sudah berkoordinasi dengan pihak PT Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan Indonesia Ferry Cabang Merak, guna mengantisipasi insiden kecelakaan laut.
Pengamanan oleh potensi SAR melibatkan unsur TNI, Polri dan sejumlah potensi SAR di daerah. Kemudian berkoordinasi dengan sejumlah unsur telah dilakukan agar meminimalisir terjadinya korban saat adanya bencana alam. Perkuat siaga SAR khusus selama Nataru dengan tujuan untuk memberikan pelayanan SAR yang cepat, tepat, aman, dan andal.(*/Kris)
BANTEN – Arus penumpang pada libur Natal-tahun baru di Pelabuhan Merak, Banten, mulai ramai. Penumpang yang ingin menyeberang ke Bakauheni, Lampung, meramaikan loket tiket.
“Kita lihat ada penurunan. Tapi nanti kita lihat kontingensinya nanti malam atau besok. Mungkin penurunan itu juga karena peningkatan ekonomi karena sudah bisa beli motor,” kata GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak Solikin, (20/12/2019).
Dibandingkan tahun lalu, penurunan jumlah penumpang mencapai 16 persen. Pada hari yang sama tahun 2018, jumlah penumpang mencapai 4.773 orang. Sedangkan H-7 angkutan Natal-tahun baru pada 2019 sebanyak 3.600 orang.
“Penumpang pejalan kaki turun 16 persen. Tahun lalu 4.773 orang, saat ini 3.600 (orang),” ujarnya.
Otoritas pelabuhan memprediksi malam nanti hingga Minggu (22/12) akan menjadi puncak arus Natal-tahun baru di Pelabuhan Merak. ASDP sudah menyiapkan 64 kapal dengan mengoperasikan 6 dermaga.(*/Dul)
SUMBAR – Sembilan kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, menghadapi bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi akibathujan dengan intensitas tinggi yang turun semenjak Kamis (19/12) sore.
Wakil Bupati Limapuluh KotaFerizal Ridwan di Sarilamak, Jumat (20/12/2019) seperti dikurip Antara mengatakan bahwa tim pemerintah masih berada di daerah-daerah yang terdampak banjir dan longsor di sembilan wilayah kecamatan.
Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Limapuluh KotaRahmadinol, banjir dan tanah longsor antara lain terjadi di Nagari Koto Lamo dan Nagari Galuguadi Kecamatan Kapur IX serta Nagari Batu Payuang, Nagari Balai Panjang, dan Nagari Bukik Sikumpadi Kecamatan Lareh Sago Halaban.
“Di Nagari Balai Panjang itu ada tiga jorong, Tareh, Kampung Pondok, dan Kubang Rasau. Di Tareh dan Kampung Pondok itu banjir karena meluapnya sungai di kaki Bukit Barisan,” katanya, menambahkan banjir di Jorong Kubang Rasau terjadi akibat luapan Sungai Batang Sinamar.
Banjir juga melanda Nagari Suayan Jorong Suayan Tinggi dan Nagari Sariak Laehdi Kecamatan Akabiluru.
Sementara itu, di Nagari Tungka Jorong Sialang, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, longsoran tanah menutup badan jalan dengan sepanjang 15 meter dengan tinggi satu sampai tiga meter. BPBD telah mengerahkan alat berat membersihkan jalan dari longsoran.
Bencana banjir dan atau tanah longsor juga terjadi di Nagari Simpang Sugirandi Kecamatan Guguak,Nagari Sarilamak dan Taram di Kecamatan Harau, Nagari Piobangdi Kecamatan Payakumbuh, Nagari Simpang Kapuk di Kecamatan Mungka, Nagari Andalehdi Kecamatan Luak, serta Nagari Tanjung Pauh dan Nagari Koto Alam di Kecamatan Pangkalan.
Kepala Pelaksana BPBD Limapuluh Kota Jhoni Amir mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada warga yang mengungsi akibat bencana alam yang terjadi di sembilan wilayah kecamatan di LimapuluhKota.
“Yang pasti Tim Reaksi Cepat kita masih dan akan terus berada di lokasi yang rawan banjir. Jadi mereka bisa terus menginformasikan ke masyarakat apabila air sudah mulai naik,” katanya.
Ia mengatakan bahwa banjir di beberapa daerah sudah menyusut bersama meredanyahujan. “Mudah-mudahan tidak terjadi lagi hujan sehingga banjir terus menyusut,” katanya.(*/Wid)
SERANG – Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Serang telah resmi mengesahkan Peraturan Daerah (Perda) Penyelenggaraan Usaha Kepariwisataan (PUK) di Gedung Rapat Paripurna DPRD Kota Serang.
Salah satu komponen yang paling penting dibahas, adalah dilarangnya tempat hiburan malam, yang berujung kemaksiatan serta penjualan minuman beralkohol. Dalam pasal 63 point b disebutkan hiburan malam dan tempat karaoke yang ada di Kota Serang diberikan waktu selama 6 bulan harus tutup.
“Untuk hiburan malam sudah jelas tidak diperbolehkan berdiri di Kota Serang. Yang namanya maksiat sudah pasti dilarang di Kota Serang,” ujar Walikota Serang Syafrudin kepada wartawan, (20/12/2019).
Selain hiburan malam, usaha karaoke pun juga tidak terakomodir dalam Perda yang sempat mandek selama 5 tahun ini. Karena, banyak masukan dari masyarakat yang mengatakan karaoke kurang cocok dengan budaya Kota Serang.
“Sekarang kan banyak menjamur di Kota Serang karaoke dan singing hall. Namun banyak pendapat yang mengatakan bahwa itu kurang cocok ada di Kota Serang. Jadi masih belum bisa berdiri,” ucapnya.
Menurutnya, berdasarkan amanah Perda tersebut maka pelaku usaha hiburan malam dan karaoke diberikan tenggat waktu hingga 6 bulan kedepan. “Apabila tidak menghentikan usahanya, maka akan dikenakan pidana 6 bulan penjara dan denda sebanyak maksimal Rp50 juta,” tandasnya.
Sementara itu, Fraksi PKS mendukung penuh keberadaan Perda PUK ini. Bahkan, mereka mendeklarasikan bahwa Kota Serang dengan adanya Perda PUK, harus ‘Zero Alkohol, dan Hiburan Malam’.
“Sebagai Kota Madani yang berdaya dan berbudaya, usaha kepariwisataan di Kota Serang harus jauh dari unsur alkohol dan prostitusi,” ujar Ketua Fraksi PKS pada DPRD Kota Serang, Tb. Ridwan Akhmad.
Pihaknya juga mendesak kepada Walikota Serang agar menindak tegas dengan mencabut izin usaha, bagi pengusahanyang terbukti melakukan penyalahgunaan izin usaha.
“Penyalahgunaan uzin yang dimaksud, seperti izin usahanya rumah makan namun praktiknya menjual alkohol dan menyediakan karoke, dimana ada unsur prostitusi berkedok pemandu lagu wanita,” pungkasnya. (*/Dul)
SERANG – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah resmi meluncurkan bantuan 100 ambulans desa untuk 100 pemerintah desa di Kabupaten Serang. Penyerahan ambulans desa tersebut dilakukan langsung di halaman Pendopo Bupati Serang, Kamis (19/12/2019).
Tahun ini, merupakan tahap pertama bantuan 100 ambulans untuk 100 desa untuk membantu masyarakat serta meningkatkan pelayanan kesehatan. Bertahap, ditargetkan sebanyak 326 desa akan mendapatkan bantuan ambulans desa dari Pemerintah Kabupaten Serang.
“Insya Allah, dalam tiga tahun, semua desa akan mendapatkan bantuan ambulans desa,” kata Tatu kepada wartawan.
Pelayanan ambulans ini gratis. Sebab, pemerintah desa wajib menyediakan anggaran operasional. “Untuk biaya operasional tidak boleh dibebankan kepada masyarakat, mau itu supir, bensin, atau pun lainnya, harus dimasukkan ke belanja desa. Jadi masyarakat menggunakan ambulans gratis,” tegasnya.
Program ambulans desa digagas Bupati Serang atas kondisi wilayah Kabupaten Serang yang luas, terdiri atas 29 kecamatan dan 326 desa. Bahkan ada beberapa desa terpencil sehingga warga kerap kesulitan mengakses layanan kesehatan.
“Saat ini, ambulans mulai siaga di desa, semoga memudahkan masyarakat mengakses layanan kesehatan atau saat membutuhkan rujukan ke puskesmas dan rumah sakit,” ujarnya.
Selain ambulans desa, Pemerintah Kabupaten Serang terus memperluas akses masyarakat terhadap kesehatan melalui 31 puskesmas, 46 puskesmas pembantu, dan 1.533 posyandu. “Saya berharap, upaya pemda harus diimbangi oleh kemandirian masyarakat dengan berpola hidup sehat,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut, Tatu juga menyerahkan secara simbolis, bantuan keuangan khusus motor yang diperuntukkan bagi 326 desa. Bantuan keuangan khusus untuk pembangunan/rehab kantor desa untuk 46 desa. Kemudian bantuan tambahan tunjangan bagi 326 kepala desa.
Kemudian bantuan kendaraan dinas roda dua berjumlah 29 unit untuk tenaga penggerak desa (TPD), dan bantuan 29 smartphone untuk penginputan aplikasi SIPPKA (Sistem Informasi Pembinaan Peserta KB Aktif) untuk 29 Balai Penyuluh KB.
“Saya berharap, bantuan ini dapat dimanfaatkan optimal, agar dapat mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik di semua desa, terutama berkaitan dengan pelayanan bidang kesehatan dan administrasi pemerintahan di desa,” ujarnya.
Sejumlah program tersebut mendapat apresiasi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Serang Mansur Barmawi. “Program ini luar biasa, sangat bermanfaat. Kami selaku perwakilan masyarakat menyampaikan terima kasih kepada Ibu Bupati Serang. Ini bukti nyata kebersamaan DPRD dan Ibu Bupati, serta Pemkab Serang dalam memikirkan kepentingan masyarakat,” tandasnya. (*/Dul)
SUKABUMI – Polisi mengajak warga dan wisatawan yang akan menghabiskan malam pergantian tahun di Sukabumi tanpa mengonsumsi minuman keras. Warga diimbau untuk mengisi perayaan tahun baru dengan hal yang lebih positif tanpa mengganggu keamanan dan ketertiban.
Hal itu diungkap Kapolres Sukabumi, AKBP Nuredy Irwansyah Putra Harahap usai melakukan pemusnahan 7.000 botol minuman keras hasil razia cipta kondisi menjelang Natal dan tahun baru 2020 di Lapang Cangehgar, Palabuhanratu, (19/12/2019).
“Wisatawan yang nanti akan berkunjung ke Sukabumi dalam rangka berlibur menikmati akhir tahun saya mengajak mari kita lewati pergantian tahun dengan kegiatan positif tidak berlebihan. Hindari aktivitas yang mengganggu keamanan, rayakan dengan asyik tanpa merugikan orang lain,” kata Nuredy kepada awak media, Kamis (19/12/2019).
Nuredy akan menempatkan anggotanya di titik-titik keramaian pengunjung, di lokasi wisata dan hiburan yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Sukabumi yang diprediksi akan terjadi lonjakan kunjungan.
“Kami sangat mendukung untuk Sukabumi bisa melaksanakan zero alcohol. Apalagi menjelang Tahun Baru untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. Dengan memasuki malam pergantian tahun sering terjadi adanya tindakan kejahatan bahkan hingga meninggal dunia akibat miras ini. Sehingga kami berkomitmen untuk terus mencegah melakukan berbagai upaya dalam melaksanakan cipta kondisi,” ucapnya.
Nuredy juga mengingatkan soal narkoba yang saat ini menurutnya sudah masuk ke semua golongan usia dan profesi tanpa pandang bulu.
“Narkoba sudah masuk ke anak-anak pelajar, mahasiswa, Polri, TNI, Pemda. Makanya saya juga mengajak kepada semua untuk memerangi peredaran Narkoba, ini sudah semacam jaringan. Kami, Polri akan berupaya terus untuk memberantas peredaran hingga ke akarnya,” sambungnya.
Sementara itu di Kota Sukabumi, Kapolres Sukabumi Kota AKBP Wisnu Prabowo akan memberlakukan pengamanan berlapis rumah-rumah peribadatan dengan melibatkan TNI, Satpol PP, Dishub dan pengamanan internal dari pihak rumah ibadah.
“Ada sekitar 20 rumah ibadah yang akan kita berlakukan pengamanan berlapis melibatkan 511 personel gabungan yang akan terlibat pengamanan langsung,” ujar Wisnu kepada awak media.
Berkaitan dengan pengamanan tempat ibadah saat perayaan natal bagi umat Kristiani, orang nomor satu di Polres Sukabumi Kota tersebut turut menyampaikan bahwa jajarannya senantiasa bersinergi dengan intansi lain untuk memastikan kondisifitas.
“Untuk pengamanan ibadah juga sudah kami ploting personil baik dari Polri ataupun instansi samping yaitu dimana sebanyak 20 tempat ibadah gereja kita lakukan pengamanan buddy sistem yaitu berlapis dimana ada Polrinya, ada TNI nya dan juga ada instansi sampingnya berikut dengan pengamanan internal dari gereja” ujarnya. (*/Yan)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro