BOGOR - Sejumlah water barrier dipasang di Jalan Pajajaran depan gedung Bale Binarum. Barrier yang dipasang sekitar 30 meter. Dengan dipasangnya pembatas jalan ini, kendaraan yang keluar dari arah Jalan Durian Raya yang akan masuk ke Jalan Pajajaran tidak terlalu mengambil lajur ke kanan. Hal ini dilakukan untuk mengurangi kemacetan di sejumlah ruas jalan di Kota Bogor.
Kepala Seksi Rekayasa Manajemen Lalu Lintas DLLAJ Kota Bogor Dody Wahyudin mengatakan, pihaknya sudah memetakan beberapa kawasan yang rawan terjadi kepadatan lalu lintas.
"Bersama Satlantas Polres Bogor Kota, kita sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas di beberapa ruas jalan yang kerap terjadi kemacetan," kata Dody Wahyudin, Selasa (3/3).
Dody juga mengatakan, untuk rekayasa lalu lintas modelnya tidak jauh berbeda dengan pengaturan lalu lintas sebelumnya. Selain melakukan buka tutup sejumlah ruas jalan, juga dilakukan pengalihan arus. Menurutnya, yang berbeda saat ini adalah pemasangan water barrier di sejumlah ruas jalan.
Pemasangan water barrier itu untuk mengantisipasi kendaraan berbelok arah sembarangan atau mengambil jalur terlalu ke kanan sehingga menghambat arus lalu lintas.
"Sudah kami pasang water barrier dan supaya lalu lintas tetap lancar," jelasnya.
Selain di Jalan Pajajaran, barrier juga dipasang di Jalan Mayor Oking. Tujuan pemasangan ini, sama seperti di Jalan Pajajaran, yaitu agar pengendara dari Jalan Mayor Oking yang akan ke Jalan Kapten Muslihat tidak terlalu mengambil lajur ke kanan jalan.(Dung)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro