BOGOR - Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan geram dengan parkir liar yang dilakukan oleh manajemen ritel toko modern Lotte Grosir yang membuat kemacetan lalu lintas.
Bahkan, dengan dia mengatakan Kabupaten Bogor menuju negara Nagabonar apabila tindakan semau-maunya seperti itu terus dilakukan.
"Kalau aturan tidak ditegakkan dan semau-maunya seperti ini, maka kita akan menuju negara Nagabonar. Oleh karena itu, pagi ini saya rapat dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait untuk melihat apakah mereka memiliki rekomendasi atau izin analisa dampak lingkungan lalu lintas (amdal lalin)," kata Iwan kepada wartawan di Kantor Wakil Bupati Bogor, Senin (16/12/2019).
Politisi Partai Gerindra ini menambahkan kemacetan lalu lintas yang diakibatkan karena parkir liar pengunjung Lotte Grosir ini tidak hanya dikeluhkan masyarakat, tetapi juga dialami sendiri oleh dirinya.
"Sudah tahu macet, mereka malah memarkirkan kendaraan roda empat maupun dua milik pengunjung di pinggir Jalan Lingkar Stadion Pakansari. Selain masyarakat yang mengeluh, saya juga jadi korban karena terjebak macet saat melalui jalan tersebut saat menuju rumah dinas," tambahnya.
Iwan menegaskan dirinya akan meminta manajemen Lotte Grosir untuk menutup sementara usahanya sampai masalah perparkiran kendaraan pengunjung tuntas mereka benahi.
"Kalau memang manajemen Lotte Grosir tidak bisa menampung parkir kendaraan pengunjungnya, maka saya minta mereka atau kita akan tutup sementara operasional Lotte Grosir karena kendaraan yang parkir di pinggir jalan selain membuat macet juga bisa membahayakan atau berisiko menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas," tegas Iwan.
Ia melanjutkan juga akan mengevaluasi perizinan yang sudah diperoleh manajemen Lotte Grosir, dirinya akan melihat apakah izin yang dikeluarkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) sudah sesuai prosedur.
"Saya juga akan meneliti apakah izin usaha Lotte Grosir sudah sesuai atau melanggar prosedur karena berdampak negatif berupa kemacetan lalu lintas," lanjutnya.
Sebelumnya, Satpol PP Kabupaten Bogor mempertanyakan kajian atau izin analisa dampak lingkungan lalu lintas (amdal lalin) ritel toko modern Lotte Grosir yang beralamat di Jalan Lingkar Stadion Pakansari, Kelurahan Nanggewer, Cibinong.
Pasalnya, sejak dibuka Kamis (12/12) lalu, parkiran kendaraan roda empat maupun roda dua pengunjung Lotte Grosir memacetkan jalan yang menuju arah Cikempong, Kelurahan Pakansari, maupun arah Simpang Sentul.
"Satpol PP Kabupaten Bogor akan mempertanyakan kajian atau izin amdal lalin Lotte Grosir ke Dinas Perhubungan atau izin usaha lainnya ke Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP)," ucap Kepala Satpol PP Kabupaten Bogor Herdiyana.
Mantan Staf Ahli Bupati Bogor ini mengaku sudah ke lokasi Lotte Grosir dan menegur mereka (pihak security) karena memakai bahu jalan untuk parkir kendaraan roda empat dan dua.
"Saya sudah ke Lotte Grosir dan memarahi petugas security-nya karena memarkirkan kendaraan roda empat dan roda dua milik pengunjung di bahu atau badan jalan. Kita akan urus dalam menegakkan aturan jika PKL tidak boleh berdagang atau usaha di bahu jalan, maka Lotte Grosir pun juga sama," tandasnya. (*/He)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro