LAMPUNG – Libur lebaran, warga menyerbu tempat wisata pantai MS Town Mutun di kabupaten Pesawaran, Minggu (9/6/2019). Sejak pagi, tempat ini terus didatangi pengunjung.
Banyak kendaraan masuk ke lokasi wisata pantai ini berplat nomor polisi dari luar Lampung. Mulai dari plat BG asal Palembang, plat A asal Serang hingga plat B asal Jakarta.
Pengunjung memenuhi pantai berpasir putih ini. Ada yang membeli makanan yang dijajakan pedagang di pinggir pantai.
Namun tak sedikit yang memakan bekal yang dibawa dari rumah. Mereka menggelar tikar lalu makan bersama.
“Mumpung mudik, semua saya angkut untuk bermain di pantai ini,” kata Ira, pemudik dari Serang. (*/Kris)
BOYOLALI – Pemkab Boyolali tetap akan menggelar upacara peringatan Hari Jadi ke-172 pada 5 Juni 2019 atau bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri.
Ini penjelasan Sekda Boyolali.
“Kita upayakan upacara dengan salat Ied tidak ada gangguan, terutama salat Ied tidak ada gangguan,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Boyolali, Masruri di Boyolali, Jumat (31/5/2019).
Upacara Hari Ulang Tahun Kabupaten Boyolali tersebut, rencananya dilaksanakan di halaman rumah dinas Bupati. Peserta upacara menggunakan pakaian kejawen. Untuk pria mengenakan pakaian kejawen jangkep, sedangkan perempuan memakai kebaya nyamping wiru.
Namun menurut Masruri, tidak semua Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkab Boyolali diwajibkan mengikuti upacara tersebut. Untuk upacara di rumah dinas Bupati peserta upacara hanya pejabat eselon II, III dan IV serta ada guru.
Bahkan, lanjut Masruri, jika ada yang berhalangan hadir juga tidak dipersoalkan.
“Teman-teman (pejabat) bagi yang ada kesulitan, kaitannya dengan jarak dan sebagainya diberikan kebebasan untuk tidak ikut (upacara), juga tidak masalah. Izin saja. Izin sekarang kan gampang (mudah), pakai telepon kepada panitia boleh, tertulis boleh,” papar Masruri.
Pihaknya menjamin, upacara hari jadi Kabupaten Boyolali di rumah dinas tersebut tidak akan mengganggu warga maupun ASN yang melaksanakan salat Ied. Pasalnya, upacara digelar seusai salad Ied.
“Pelaksanaan salat Ied kita rencanakan jam 6.15 WIB. Jam 07.00 WIB sudah selesai. Kemudian dari pukul 07.00 sampai 08.00 WIB, (para pejabat menuju) daerah persiapan untuk ganti baju dan sebagainya. Sudah kita siapkan tempat di SMPN 1 (Boyolali, dekat rumah dinas bupati),”ungkapnya. (*/D Tom)
LAMPUNG – Wakil Kepala (Waka) Polri Komjen Pol Ari Dono meninjauan pelaksanaan arus mudik Lebaran 2019 di Provinsi Lampung, Jum’at (31/5/2019 ) siang.
Wakapolri tiba di Dermgaga 06 Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan disambut Kapolda Lampung Irjen Pol Drs.Purwadi Arianto
Komjen Pol Ari Dono lalu meninjau Dermaga 07 VIP di Pelabuhan Bakauheni dan dilanjutkan mendengarkan paparan di Pos Terpadu Pelabuhan Bakauheni soal pelaksanaan arus mudik hingga H-5.
Menurut Wakapolri, banyak warga dari Pulau Jawa ingin mudik ke Sumatera lewat jalur Merak-Bakauheni data yang ada terjadi peningkatan hingga 50 persen. Dan sebagian besar masyarakat mudik ingin mencoba jalan tol Trans Sumatera.
Oleh karena itu Komjen Pol Ari Dono mengingkatkan semua yang bertugas pengamanan arus mudik memperhatikan keselamatan pemudik.”Perlu dilakukan patroli yaitu di titik rawan kejahatan,” pinta Wakapolri.
Tidak itu saja, Ari Dono juga mengingatkan agar arus balik benar-benar diperhatikan terutama Pelabuhan Bakauheni yang jadi titik sentral masyarakat yang akan kembali ke Jawa.
” Perlu perhatian yang sangat serius dari Polda Lampung dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada pemudik”, tegas Wakapolri.(*/Kris)
JOGJAKARTA – Sri Sultan Hamengku Buwono X mendukung wacana Dinas Perhubungan DIY untuk mensterilkan kawasan Malioboro dari kendaraan bermotor.
“Oh, nek aku bebas kabeh (kalau saya bebas semua). Kendaraan enggak boleh masuk (Malioboro),” kata Raja Jogja itu di Kantor DPRD DIY, Selasa (28/5/2019).
Sekedar informasi, Dishub DIY berencana melakukan uji coba terhadap pedestrian Malioboro pada pertengahan tahun 2019. Untuk hal ini, Dishub akan mencoba mensterilkan Jalan Malioboro dari kendaraan bermotor.
Sebelumnya, Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah menyatakan mendukung gagasan Dinas Perhubungan DIY tersebut. Hal itu disampaikan oleh Kapolda DIY, Irjen Pol Ahmad Dofiri.
“Saya menyambut baik, karena usulan itu sudah lama sebenarnya. Kita ingin Malioboro menjadi ikon Yogyakarta dan memang pada kenyataannya kalau kita lihat begitu padatnya Malioboro, terutama pada saat weekend,” kata Ahmad.
Terkait hal ini, selama masa libur Lebaran, Dishub DIY akan melakukan rekayasa lalu lintas di kawasan Malioboro.
“Kami mendukung kebijakan dari pemerintah daerah, dalam hal ini Dinas Perhubungan sudah melakukan rekayasa lalu lintas, dan kita dukung sepenuhnya untuk pengaturan dan sosialisasi nanti,” jelas Dofiri.(*/D Tom)
SURABAYA – Pemerintah Kota Surabaya kembali mengeluarkan keputusan tegas menjelang hari libur nasional dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1440 H/2019. Keputusan itu adalah mewajibkan seluruh kendaraan dinas untuk dikandangkan atau tidak boleh digunakan untuk kepentingan pribadi pada saat liburan, semisal untuk mudik.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkot Surabaya M. Fikser memastikan bahwa keputusan itu sudah ada surat edarannya kepada setiap instansi di jajaran Pemkot Surabaya. Surat bernomor 024/5002/436.3.2/2019 itu ditandatangani oleh Sekretaris Daerah Kota Surabaya Hendro Gunawan.
“Dalam surat itu tertuang bahwa setiap pengguna kendaraan dinas dilarang menggunakan kendaraan dinas untuk keperluan pribadi selama hari libur nasional tanggal 1 9 Juni 2019. Makanya, kendaraan dinas R-4 itu harus dikumpulkan pada Jumat, 31 Mei 2019 mulai pukul 14.00-17.00 Wib,” kata Fikser ditemui di ruang kerjanya, Senin (27/5/2019).
Menurut Fikser, ratusan kendaraan dinas itu diharapkan dikumpulkan di beberapa titik parkir yang sudah disediakan. Diantaranya di halaman belakang gedung Balai Kota Surabaya Jalan Taman Surya, halaman gedung kantor Pemerintah Kota Surabaya Jalan Jimerto, halaman kantor inspektorat Jalan Sedap Malam, halaman kantor Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya Jalan Pacar.
“Parkiran di Gedung Siola Jalan Tunjungan juga bisa digunakan untuk parkir mobil dinas, kami harapkan muat semuanya,” kata dia.
Ia juga menjelaskan, karena beberapa lokasi itu akan menjadi tempat parkir mobil dinas, maka nantinya pada 31 Mei 2019, semua kendaraan pribadi dilarang masuk dan parkir di lokasi-lokasi yang menjadi tempat parkir mobil dinas itu. “Kendaraan mobil dinas ini baru bisa diambil kembali pada Minggu, 9 Juni 2019 pukul 09.00-14.00 Wib,” tegasnya.
Namun begitu, Fikser memastikan bahwa khusus untuk kendaraan dinas operasional, pada saat hari libur nasional dan cuti bersama tetap digunakan untuk pelayanan masyarakat. Oleh karena itu, ia memastikan bahwa beberapa pelayanan di Pemkot Surabaya tetap dilayani, karena beberapa petugas tidak libur.
“Jadi, khusus ambulans, mobil patroli, bus, dan kendaraan operasional dinas yang merupakan kendaraan untuk pelayanan masyarakat tetap digunakan atau tidak perlu dikandangkan, karena kami tetap melayani masyarakat jika ada masalah,” imbuhnya.
Fikser menambahkan, kebijakan untuk mengandangkan mobil dinas ini sudah rutin dilakukan oleh Pemkot Surabaya menjelang libur panjang dan cuti bersama. Keputusan itu pun diterapkan kembali pada tahun ini dengan melarang mobil dinas digunakan untuk kepentingan pribadi pada saat libur nasional dan cuti bersama.
“Bu Wali tegas melarang ini, tidak boleh digunakan untuk kepentingan pribadi pada saat libur panjang,” tandasnya. (*/Gio)
BANDUNG – Dalam upaya menjaga stabilitas harga dan stok bahan pokok menjelang Idul Fitri 1440 H, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Barat, melakukan langkah strategis.
Bentuknya, monitoring harga disejumlah pasar tradisional dan menggelar operasi pasar murah bersubsidi.
Menurut Kepala Bidang Industri Akta Disperindag Provinsi Jawa Barat, VE Sriwidayanti, setiap pagi pihaknya mengambil data primer harga komoditas pokok secara rutin di lima pasar tradisional yang ada di sekitar Bandung, seperti Kosambi, Kiaracondong, Andir, Baru dan Sederhana.
“Data yang kami dapat, didistribusikan ke Satgas Pangan Polda Jabar, Bank Indonesia, Kementerian Perdagangan RI dan Biro Ekonomi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat,” tutur Sriwidayanti di acara Jabar Punya Informasi (Japri) ke-27 di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (21/5/2019).
Selain mengambil data primer, pihaknya juga mengambil data sekunder dari bidang perdagangan di masing-masing dinas di 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat. Kemudian, data lainnya dari dinas yang menangani pangan di Provinsi Jawa Barat. “Semua data kami himpun agar kami tahu perkembangan harga kebutuhan pokok,” katanya.
Kemudian, Disperindag juga melakukan operasi pasar murah bersubsidi tahun ini dengan nilai anggaran sebesar Rp 20 milyar, untuk 215 rumah tangga miskin di 27 kota/kabupaten jawa barat. ” Pada saat ini kami sudah melakukan setengahnya,” imbuhnya.
Komoditas yang disubsidi meliputi 6 jenis kebutuhan pokok, yakni beras premium , minyak goreng, telur ayam, daging ayam dan daging sapi dan gula pasir. “Harga beras premium Rp 6500/kg, gula pasir Rp 7000/kg, minyak goreng Rp 7500/kg, telur ayam negeri Rp 14.000/kg, daging ayam ras Rp 18.500/kg dan daging sapi beku Rp 40.000/kg. Total subsidi masing-masing rumah tanggal miskin Rp 162.000,” bebernya.
Dirinya berharap, dengan operasi pasar murah ini bisa membantu masyarakat yang memang membutuhkan dan bisa merasakan hari raya idul fitri. “semoga bisa bermanfaat,” katanya. (*/Hend)
BANDUNG – Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi mencatat sedikitnya ada empat titik jalur mudik yang rawan longsor di Jawa Barat.
Para pemudik diimbau untuk berhati-hati saat melintas.
Kepala Sub Bidang Gerakan Tanah Bagian Barat PVMBG Badan Geologi, Sumaryono menyebutkan empat titik rawan longsor itu diantaranya Kawasan Puncak Bogor, Malangbong Garut, Nagreg dan Lubir.
“Kawasan rawan longsor tidak berubah setiap tahunnya, hanya saja terdapat kawasan yang serupa namun tipe longsorannya adalah tanah ambrol,” ujarnya.
Sementara itu di jalur kereta api terdapat di Malangbong Garut, namun saat ini pergerakan tanahnya relatif stabil. Karena sudah dipasang bronjong untuk menguatkan dinding tebing di Malangbong.
“Itu titiknya masih disitu-situ saja. Namun ada yang telah dilakukan penguatan dinding tapi ada juga yang didiamkan saja. Tergantung curah hujannya juga,”pungkasnya. (*/He)
LAMPUNG – Kantor Bupati Pringsewu terbakar, Selasa (21/5/2019) siang, menjelang salat zuhur. Api dengan cepat merembet membakar beberapa ruangan.
Menurut salah seorang PNS, api bermula dari ruang tunggu Wakil Bupati yang kemudian menjalar dengan cepat ke seluruh ruangan dan melahap semua barang-barang yang berada di ruangan tersebut.
Api semakin membesar sehingga kepulan asap pun membubung tinggi. Peristiwa ini membuat sejumlah pengendara melambatkan kendaraannya untuk melihat kebakaran tersebut.
Hingga berita ini diturunkan pemadaman masih terus berlangsung. Puluhan petugas dan tiga unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan kebakaran di kantor bupati.
Eric, ajudan Bupati menyampaikan bahwa bupati dan wakil sedang berada di gedung dewan. “Kami semua keluar mendengar ada yang teriak kantor Bupati kebakaran dan saat kami lihat kepulan asap membubung tinggi,” jelasnya. (*/Kris)
LAMPUNG – Mendekati hari lebaran yang begitu sibuk namun tidak diantisipasi infrastruktur seperti jalan di Terminal Rajabasa banyak yang rusak berlubang.
Sebentar lagi, terminal akan sibuk di masa arus mudik dan balik Lebaran dari arah Jawa dan Sumatera .
Pemantauan dilapangan, Minggu (I19/5/2019) petang, banyak kendaraan yang repot menghindari jalan berlubang. Padahal kerusakan terjadi di beberapa tempat.
Akibatnya, kendaraan harus jalan berkelok-kelok. Ini tentu membuat penumpang tak nyaman. “Bikin pusing, perut seperti dikocok,” ujar Indah, penumpang.
Kepala Terminal Rajabasa, Denny Wijdan, menjelaskan dilakukan pemeriksaan menyeluruh pada terminal tersebut, mulai dari jalan hingga fasilitas lain. “Kami juga memeriksa kelaikan kendaraan,”tandasnya. (*/Kris)
JAKARTA – Peristiwa gempa terjadi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat Sabtu (18/5/2019) pagi.
Sesuai informasi dari akun Twitter Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) disebutkan gempa yang mengguncang Pangandaran itu berkekuatan Magnitudo 5,9. Berpusat di laut dengan kedalaman 32 kilometer.
Meski demikian gempa di Pangandaran, itu dikatakan tidak berpotensi tsunami. Meski demikian belum ada informasi lanjutan mengenai adanya korban jiwa atau kerusakan akibar guncangan gempa yang terjadi, tepatnya di 219 kilometer tenggara Kabupaten Pangandaran, itu.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan lebih lanjut terkait gempa yang mengguncang Pangandaran, Jawa Barat tersebut. (*/Hend)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro