CIBINONG – Sebanyak lima atlet wushu Kabupaten Bogor tengah memperkuat Jawa Barat pada Babak Kualifikasi ( BK) PON 2023 yang dilangsungkan di Kota Bogor dari tanggal 19 sampai 23 Oktober 2023.
Hal tersebut dikatakan Ketua Pengcab Wushu Kabupaten Bogor, Fitri Putra Nugraha yang juga sebagai Manager Wushu Jabar dalam BK PON 2023
Nungki panggilan akrab Fitri Putra Nugraha mengatakan, lima atlet Wushu binaan Pengcab Wushu Kabupaten Bogor yang membela Jabar pada BK PON kali ini diantaranya, Ahmad A Zaidan Abuzaki, Ragil Wiramukti, Robert Sie Narta, Andrew Xavier dan Basyasyah Ayu Rahmawati.
” Mohon doanya kepada masyarakat olahraga Jawa Barat agar 28 atlet wushu Jabar yang didalamnya ada 5 atlet binaan Pengcab Wushu Kabupaten Bogor bisa meraih prestasi maksimal dan semuanya lolos ke PON 2024 di Sumut -Aceh,” ujar Nungki, Sabtu, 21 Oktober 2023
Nungki berharap, semua atlet Jabar nantinya bisa lolos ke PON 2024 dan mendulang medali emas juga saat event PON di Sumut -Aceh.
Selain itu, kata Nungki, lima atlet wushu Kabupaten Bogor juga berpotensi lolos dari fase BK PON kali ini.
Lebih lanjut, sambung Nungki, ajang BK PON ini juga akan menambah mental bertanding para atlet Wushu Kabupaten Bogor yang disiapkan menuju Porprov Jabar 2026 mendatang di Kota Bogor.
” Mudah mudahan selama BK PON ini semua atlet Wushu yang membela Jabar dalam keadaan sehat semua sehingga bisa meraih tiket ke PON 2024 mendatang,” pungkas Nungki. ( Asep Syahmid)
CIBINONG – Dedi Budi Sumardi atau yang akrab disapa Debus kembali terpilih kedua kalinya menjadi Ketua PBSI Kabupaten Bogor periode 2023-2027 dalam Muskab PBSI Kabupaten Bogor di Gedung Korpri, Cibinong, Sabtu, 21 Oktober 2023.
Muskab PBSI Kabupaten Bogor kali ini dihadiri Ujang Usep perwakilan dari Bidang Organisasi, Pengrov Jabar dan juga sebagai Caretaker Ketua PBSI Kabupaten Bogor.
Debus mendapatkan 23 suara klub yang mendapatkan pengesahan dari Pengrov PBSI Jabar sebagai peserta Muskab PBSI Kabupaten Bogor.
Jumlah klub anggota PBSI Kabupaten Bogor sendiri saat ini ada 53 tim. Sementara yang sudah memiliki kelengkapan Pengprov PBSI Jabar sebagai peserta ada 23 klub. Sedangkan klub yang hadir dalam Muskab kali ini ada 30 klub.
” Yang menggelar dan menjadi panitia Muskab PBSI Kabupaten Bogor kali ini adalah Pengprov PBSI Jabar karena sebelumnya sudah ada Caretaker Ketua PBSI Jabar yakni Ujang Usep,” ujar Debus usai terpilih secara aklamasi sebagai Ketua PBSI Kabupaten Bogor 2023-2027.
Pasca Muskab ini, kata Debus, ia akan langsung menyusun kepengurusan PBSI Kabupaten Bogor 2023-2027.
” Maksimal 2 minggu sudah ada SK Kepengurusan. Karena kami akan menghadapi beberapa event penting pada bulan November 2023,” papar Debus.
Menurutnya, PBSI Kabupaten Bogor akan menggelar dan menghadapi event Kejurkab antar klub pada minggu pertama bulan November, Kejurprov Jabar pada Minggu ketiga bulan November.
Selain itu, tambah Debus, PBSI Kabupaten Bogor juga akan menggelar event Bupati Cup pada minggu pertana bulan Desember serta persiapan Kejurnas pada Minggu Kedua bulan Desember.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor, Dedi Ade Bachtiar yang hadir dalam Muskab PBSI Kabupaten Bogor kali ini mengatakan, PBSI Kabupaten Bogor harus bisa mempertahankan atau mencetak Hattrick juara umum Porprov Jabar 2026 di Kota Bogor.
Tak hanya itu, sambung Dedi Ade Bachtiar, PBSI Kabupaten Bogor juga harus mempersiapkan secara matang event Bupati Cup 2023 bulan Desember 2023.( Asep Syahmid)
BOGOR – Kota Bogor menyumbangkan sebanyak tujuh atlet yang akan mewakili Jawa Barat (Jabar) dalam perhelatan Indonesia Martial Art Games (IMAG) ke-1 2023 di GOR Pajajaran dan Hotel Green Forest, sejak 20 hingga 31 Oktober mendatang.
Ketujuh atlet tersebut adalah Govin, Ayya, Zhella, dan Zhelix pada cabang olahraga (cabor) Wushu nomor taulo. Kemudian, Erwin Simangunsong di cabor kick boxing yang akan bertarung di kelas low kick -61 kilogram putra.
Sedangkan dua atlet lainnya adalah Nursalwa Agustina yang turun di kelas -57 kilogram putri Sambo sport dan Tedi Hartono di nomor Sambo combat -58 kilogram putra.
Seperti diketahui, IMAG merupakan Helaran ajang Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut pada 2024 mendatang.
Wakil Ketua Panpel PB IMAG yang juga Ketua KONI Kota Bogor, Benninu Argoebie mengatakan bahwa sebanyak tujuh atlet yang mewakili Jabar merupakan putra putri terbaik kebanggan ‘Kota Hujan’. Sehingga wajib hukumnya untuk disupport oleh seluruh element masyarakat saat pertandingan nanti.
“Kita harus berbangga karena ada tujuh atlet kita yang bertanding mewakili Jabar di tiga cabor. Karena itu, kami berharap doa dan dukungan dari seluruh element masyarakat, agar atlet kita dapat berbuat yang terbaik,” ucap Benn kepada wartawan, Sabtu (21/10).
Menurut Benn, pihaknya berharap ketujuh atlet Kita Bogor tersebut dapat meraih juara di IMAG, sehingga dapat mewakili Kontingen Jabar pada perhelatan PON 2024.(Asep Syahmid )
BOGOR – Cabang olahraga (cabor) Wushu akan melaksanakan pertandingan perdana pada nomor taolu di GOR A Pajajaran dalam perhelatan Indonesia Martial Art Games (IMAG) ke-1 2023, yang dimulai Sabtu (21/10) hingga Senin (23/10) mendatang.
Wakil Ketua Panpel PB IMAG Kota Bogor, Benninu Argoebie mengatakan bahwa dalam nomor pertandingan itu sedikitnya ada 400 atlet yang akan bertanding. Sedangkan untuk Kota Bogor mengirimkan empat atletnya untuk mewakili Jawa Barat pada event ini.
“Empat atlet Kota Bogor yang mewakili IMAG adalah peraih emas pada PORPROV 2023. Keempatnya adalah Govin, Ayya, Zhella, dan Zhelllix,” kata Benninu kepada wartawan, Jumat (20/10).
Menurut pria yang juga Ketua KONI Kota Bogor itu, untuk pertandingan cabor wushu akan mulai dipertandingkan pada pukul 08.00 WIB hingga 18.00 WIB.
“Pembukaan sendiri akan dilaksanakan di Bekasi pada Minggu (22/10), yang akan dihadiri oleh Wali Kota Bima Arya,” jelasnya.
Benn meminta agar warga Kota Bogor mendukung atlet ‘Kota Hujan’ yang mewakili Jabar pada perhelatan IMAG. “Bagi masyarakat yang ingin menonton silahkan penuhi GOR A Pajajaran. Gratis tanpa biaya tiket,” tegasnya.
Ia berharap, atlet wushu asal Kota Bogor dapat meraih prestasi tertinggi, demi mengharumkan nama daerah. “Apalagi IMAG merupakan Babak Kualifikasi PON Aceh dan Sumatera Utara 2024 mendatang,” jelas dia.
Diketahui, dalam IMAG 2023 ada sebanyak dua ribu atlet dari seluruh Indonesia yang akan bertanding di Kota Bogor. Mereka berlaga di cabor wushu, kick boxing, gulat, dan sambo. Mereka akan bertanding di tiga venue, yakni Hotel Green Forest, GOR A dan B Pajajaran.(Asep Syahmid)
CIBINONG – Dinas Pemuda dan Olahraga ( Dispora ) Kabupaten Bogor akan terus menggalakan program pelatihan Instruktur Senam kepada para Instruktur Senam yang ada di Inorga Koni Kabupaten Bogor.
Hal tersebut dikatakan Kadispora Kabupaten Bogor, Asnan AP disela sela kegiatan Pelatihan Instruktur Senam yang dilakukan Dispora di salah satu hotel di kawasan Megamendung dari tanggal 18 sampai 21 Oktober 2023.
Asnan AP menambahkan, ada 80 Instruktur Senam dari empat Induk Olahraga (Inorga) di Kabupaten Bogor yang mengikuti kegiatan Pelatihan Instruktur Senam Tingkat Kabupaten Bogor tahun 2023.
Intinya, kata Asnan AP, Dispora akan terus melanjutkam program pelatihan instruktur senam tiap tahun.
Bahkan, sambungnya, tidak menutup kemungkinan Dispora Kabupaten Bogor juga bisa menggelar Festival atau Event Lomba Senam Bogor Bugar yang pesertanya berasal dari pelajar dan umum.
” Saya akan koordinasi dulu dengan Subkor terkait supaya event lomba Senam Bogor Bugar bisa digelar tahun depan,” tegas Asnan AP
Sementara itu, Subkor Olahraga Rekreasi Tradisional dan Layanan Khusus Dispora Kabupaten Bogor, Dedi Supriadi mengatakan ada
empat Inorga yang ikut dalam pelatihan instruktur senam kali ini di antaranya Asosiasi Senam Kebugaran Indonesia (ASKI), Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI), Asosiasi Instruktur Aerobik dan Fitnes Indonesia (ASIAFI) dan Kebugaran Lansia Pralansia Indonesia (KLPI).
“Kegiatan Pelatihan instruktur senam ini, merupakan kegiatan keempat, dan kali ini diikutin 80 peserta dari empat Inorga. Sedangkan untuk pelaksanaannya, digelar sejak 18 hingga 21 Oktober 2023 nanti,” kata Dedi Supriadi.
Dedi menjelaskan, kegiatan pelatihan senam ini merupakan program dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang memang harus ditindak lanjuti oleh Dispora Kabupatenj Bogor.
“Sebenarnya ini merupakan program Kemenpora yang harus kita jalankan. Adapun program tersebut yakni, tentang Senam Kesehatan Jasmani bagi para pelajar yang ada diseluruh Indonesia, khususnya di Kabupaten Bogor,” kata Dedi menjelaskan.
Selain itu, kata Dedi, Subkor Olahraga Rekreasi Tradisional dan Layanan Khusus Dispora ini melanjutkan, bahwa pelatihan ini tidak hanya tentang SKJ, tetapi juga tentang Senam Bugar Jabar Juara, serta senam Bogor Bugar.
Ia berharap melalui pelatihan ini, para instruktur senam ini dapat mensosialisasikannya kepada pelajar, maupun masyarakat umum yang ada di Kabupaten Bogor. ( Asep Syahmid)
CIBINONG – Ketua KORMI Kabupaten Bogor Rieke Iskandar mengapresiasi keterlibatan atlet orienteering yang bernaung di bawah FONI turun ke kejurnas Orienteering di Karang Anyar, Jawa Tengah
Rieke bahkan menjanjikan akan memberikan bonus kepada atlet FONI Kabupaten Bogor apabila bisa meraih emas di Kejurnas Orienteering.
“Kalau dapat medali emas, KORMI akan memberikan bonus sebagai bentuk apresiasi kita,” ujar Rieke.
Meski begitu, pria yang akrab disapa Akew ini mengimbau agar atlet bermain lepas, tanpa memikirkan target.
“Kalau bermain lepas, saya yakin hasil malah akan jauh lebih maksimal,” imbuh Akew saat pelepasan Tim Orienteering Kabupaten Bogor bertolak ke Kejurnas di Karang Anyar, Jateng, Rabu, 18 Oktober 2023
Sebagai informasi, orienteering dimulai pada akhir abad ke-19 di Swedia. Istilah orienteering pertama kali digunakan pada tahun 1886, yang memiliki arti melintasi suatu daerah yang tidak diketahuidengan bantuan peta dan kompas.
Di Swedia, orienteering berkembang dari hanya sekadar pelatihan militer menjadi olahraga yang kompetitif untuk perwira militer dan warga sipil.
Namun akhirnya kompetisi orienteering dibuka untuk umum dan diselenggarakan di Norwegia pada tahun 1897.
Sementara di Indonesia orienteering menjadi salah satu materi dalam ekstrakurikuler Pramuka.
Orienteering adalah aktivitas luar ruangan untuk menemukan sejumlah lokasi di medan sebenarnya dengan menggunakan peta dan kompas.
Federasi Orienteering Nasional Indonesia (FONI) Kabupaten Bogor, membidik satu medali emas, pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Orienteering 2023 di Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, 19 hingga 23 Oktober 2023.
FONI Kabupaten Bogor, akan menurunkan delapan atlet orienteering yang akan berlaga di Kejurnas kali ini.
Ketua FONI Kabupaten Bogor Herry Suko A mengatakan, pihaknya menargetkan satu emas pada kejurnas Orienteering.
Herry menambahkan, FONI Kabupaten Bogor memiliki atlet potensial yang bisa meraih dua medali emas.
“Kita turun di kategori umur 20 dan kategori umur 35 tahun,” Kata Herry saat acara pelepasan atlet di Sekretariat Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Bogor di Pakansari, Gate 6.
Herry menjelaskan bahwa kejurnas ini juga bertepatan dengan Kejuaraan Dunia Orienteering. Sehingga, kata dia, hasil yag diraih menentukan peringkat FONI Kabupaten Bogor di dunia.
“Saingan terberat kita itu Singapura, tapi kita optimistis bisa meraih hasil terbaik di kejurnas ini,” ujar Herry. ( Asep Syahmid)
BOGOR – Kota Bogor akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Indonesia Martial Arts Games (IMAG) di GOR A dan B Pajajaran serta Hotel Green Forest pada 20 hingga 31 Oktober 2024.
Wakil Ketua Panitia PB IMAG, Benninu Argoebie mengatakan bahwa IMAG merupakan event pertama yang menjadi ajang Babak Kualifikasi PON Aceh-Sumut 2024, dan kedepannya akan menjadi agenda resmi dua tahunan selevel dengan PON.
“Kita siap. Persiapan sudah 90 persen, sebagian peserta sudah datang seperti kickboxing,” ujar Benninu, Rabu (18/10) lalu.
Menurut Benn, Kota Bogor sendiri akan menyelenggarakan pertandingan di empat cabang olahraga (cabor), yakni kickboxing, wushu, sambo, dan gulat. Sementara lima cabor lainnya dilaksanakan Kota Bekasi dan satu cabor di Cibubur.
“Jumlah atlet beladiri yang akan datang ke Kota Bogor ada sekitar 2.000 orang dari seluruh Indonesia. Jadi jelas perhelatan IMAG juga akan berkontribusi mendongkrak pendapatan daerah,” kata Benninu.
Benn juga menjelaskan mengapa Kota Bogor ditunjuk oleh KONI Pusat lantaran ‘Kota Hujan’ memiliki atlet beladiri yang prestasinya tertinggi di Jawa Barat (Jabar).
Selain itu, sambungnya, Bogor juga saat ini telah menjadi destinasi wisata di Indonesia, sehingga banyak dorongan dari luar agar IMAG diselenggarakan di Kota Bogor.
“Dengan segala keterbatasan, kami akan mencoba maksimal untuk menjadi tuan rumah,” katanya.
Lebih lanjut, kata Benninu, perhelatan IMAG juga bakal menjadi ajang persiapan Kota Bogor untuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jabar 2026 mendatang.(Asep Syahmid)
CIBINONG – Federasi Orienteering Nasional Indonesia (FONI) Kabupaten Bogor, menargetkan emas pada Kejuaraan Nasional atau Kejurnas Orienteering 2023 di Karang Anyar, Jawa Tengah.
Kejurnas Orienteering 2023 ini akan berlangsung pada
FONI Kabupaten Bogor, akan menurunkan delapan atlet orienteering yang akan berlaga di Kejurnas.
Ketua FONI Kabupaten Bogor Herry Suko A mengatakan jika pihaknya menargetkan satu emas pada kejurnas Orienteering.
Meskipun, kata Herry FONI Kabupaten Bogor memiliki atlet potensial yang bisa meraih dua medali emas.
“Kita turun di kategori umur 20 dan kategori umur 35 tahun,” Kita Herry saat acara pelepasan atlet di selkretariat Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Bogor di gate 6 Stadion Pakansari, Cibinong pada Rabu, 18 Oktober 2023.
Herry mengatakan bahwa kejurnas ini juga bertepatan dengan Kejuaraan Dunia Orienteering.
Sehingga, kata hasil yag diraih menentukan peringkat FONI Kabupaten Bogor di dunia.
“Saingan terberat kita itu Singapura, tapi kita optimistis bisa meraih hasil terbaik di kejurnas ini,” ujar Herry.
Ketua KORMI Kabupaten Bogor Rieke Iskandar mengapresiasi keterlibatan atlet orienteering yang bernaung di bawah FONI turun ke kejurnas.
Rieke bahkan menjanjikan akan memberikan bonus kepada atlet FONI Kabuaten Bogor apabila bisa meraih emas di Kejurnas Orienteering.
“Kalau emas, KORMI akan memberikan bonus sebagai bentuk apresiasi kita,” ujar Rieke.
Meski begitu, pria yang akrab disapa Akew ini mengimbau agar atlet bermain lepas, tanpa memikirkan target.
“Kalau bermain lepas, saya yakin hasil malah akan jauh lebih maksimal,” imbuh Akew.
Sebagai informasi, orienteering dimulai pada akhir abad ke-19 di Swedia.
Istilah orienteering pertama kali digunakan pada tahun 1886, yang memiliki arti melintasi suatu daerah yang tidak diketahuidengan bantuan peta dan kompas.
Di Swedia, orienteering berkembang dari hanya sekadar pelatihan militer menjadi olahraga yang kompetitif untuk perwira militer dan warga sipil.
Namun akhirnya kompetisi orienteering dibuka untuk umum dan diselenggarakan di Norwegia pada tahun 1897.
Sementara di Indonesia orienteering menjadi salah satu materi dalam ekstrakurikuler Pramuka.
Orienteering adalah aktivitas luar ruangan untuk menemukan sejumlah lokasi di medan sebenarnya dengan menggunakan peta dan kompas. ( Asep Syahmid)
CIBINONG – Sebanyak 80 Instruktur Senam dari empat Induk Olahraga (Inorga) di Kabupaten Bogor, ikutin kegiatan Pelatihan Instruktur Senam Tingkat Kabupaten Bogor tahun 2023, yang digelar Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) melalui Subkor Olahraga Rekreasi Tradisional dan Layanan Khusus, di Hotel Grand Mutiara, Desa Cipayung, Kecamatan Megamendung, Rabu (18/10/2023)
Adapun empat Inorga yang ikut dalam pelatihan instruktur senam kali ini di antaranya Asosiasi Senam Kebugaran Indonesia (ASKI), Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI), Asosiasi Instruktur Aerobik dan Fitnes Indonesia (ASIAFI) dan Kebugaran Lansia Pralansia Indonesia (KLPI). Hal itu dikatakan Subkor Olahraga Rekreasi Tradisional dan Layanan Khusus Dispora Kabupaten Bogor, Dedi Supriadi, Rabu (18/10/2023).
“Kegiatan Pelatihan instruktur senam ini, merupakan kegiatan keempat, dan kali ini diikutin 80 peserta dari empat Inorga. Sedangkan untuk pelaksanaannya, digelar sejak 18 hingga 22 Oktober 2023 nanti,” kata Dedi Supriadi.
Dedi menjelaskan, kegiatan pelatihan senam ini merupakan program dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang memang harus ditindak lanjuti oleh Dispora Kabupatenj Bogor.
“Sebenarnya ini merupakan program Kemenpora yang harus kita jalankan. Adapun program tersebut yakni, tentang Senam Kesehatan Jasmani bagi para pelajar yang ada diseluruh Indonesia, khususnya di Kabupaten Bogor,” kata Dedi menjelaskan.
Selain itu, kata Bewok sapaan akrab Subkor Olahraga Rekreasi Tradisional dan Layanan Khusus Dispora ini melanjutkan, bahwa pelatihan ini tidak hanya tentang SKJ, tetapi juga tentang Senam Bugar Jabar Juara, serta senam Bogor Bugar.
“Jadi ada tiga materi yang diberikan kepada para peserta pelatihan kali ini. Adapun pemateri dalam pelatihan tersebut, yakni dari Inorga-inorga yang ikut dalam pelatihan instruktur senam Kabupaten Bogor tahun 2023,” kata Bewok.
Bewok berharap, melalui pelatihan ini, para instruktur senam ini dapat menyosialisasikannya kepada pelajar, maupun masyarakat umum yang ada di Kabupaten Bogor. Mengingat untuk Senam SKJ dan Senam Bugar Jabar Juara, itu ada festivalnya, sehingga hasil dari pelatihan ini harus benar-benar dilanjutkan. Sedangkan untuk Senam Bogor Bugar lebih kepada sosialisasi. ( Asep Syahmid)
CIBINONG – Kecamatan Megamendung adalah salah satu kecamatan yang ada di bagian selatan Kabupaten Bogor.
Wilayah Kecamatan Megamendung termasuk daerah destinasi wisata dan berhawa sejuk dengan panorama pemandangan alam yang sangat indah.
Namun dibalik keindahan alam Kecamatan Megamendung juga saat ini tengah punya spirit besar dalam bidang keolahragaan.
Pasalnya, Kecamatan Megamendung saat ini dinahkodai dua ketua cabor anggota KONI Kabupaten Bogor yakni Acep Sajidin ( Camat) yang belum lama ini terpilih sebagai Ketua Pelti Kabupaten Bogor 2023-2027.
Selain itu, Sekcam Megamendung yang baru yakni Aep Saepudin adalah tercatat sebagai Ketua Pengcab Hockey Kabupaten Bogor dan sebagai Manager Cabor Hockey Jabar untuk PON 2024, Sumut- Aceh.
” Alhamdulilah Megamendung saat ini dinahkodai Ketua Cabor. Mudah mudahan ini punya dampak positif bagi atmosfir olahraga di Megamendung,” tegas Aep Saepudin, Rabu, 18 Oktober 2023.
Aep mengaku siap berkolaborasi dengan Camat Megamendung serta bersinergi dengan elemen keolahragaan yang ada di Megamendung.
Intinya, kata Aep, sinergitas para pelaku olahraga di Kecamatan Megamendung akan punya dampak positif pada gairah dan atmosfir olahraga di Megamendung.
” Insya Allah dalam waktu dekat kami akan ngobrol sama KOK untuk pemetaan potensi olahraga di Megamendung. Apalagi dalam waktu dekat kami akan punya GOM,” tuntasnya. ( Asep Syahmid)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro