BOGOR - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Bogor terus melakukan pencegahan terhadap peredaran narkoba disegala lini. Kali ini Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Khusus Klas II Sentul disambangi sejumlah anggota BNN Kabupaten Bogor dibawah Seksi P2M.
Hasilnya, 55 pegawai yang ada di Lapas tersebut dilakukan tes urin. Dari hasil giat yang berdasar pada surat dari Lembaga Pemasyarakatan Khusus Kelas IIB Sentul nomor : W.11.PAS.PAS.39.KP.09.06-5232 dan Surat Perintah Kepala BNN Kabupaten Bogor Nomor : Sprin /760/X/Ka/PM.00.02/2019/BNNKAB -BGR ini, semuanya dinyatakan negatif.
"Giat ini merupakan kegiatan Non Dipa berupa tes Urine pada pegawai Lapas Khusus Kelas IIB Sentul. Kegiatan ini sebagai deteksi dini penyalahgunaan Narkotika di lingkungan Lapas Khusus Kelas IIB," papar Kasi P2M BNN Kabupaten Bogor, Rika Indriyanti Roamer dalam rilis yang diterima redaksi.
Rika juga menjelaskan, pelaksanaan kegiatan Tersebut berjalan aman lancar dan tertib. "Giat ini digelar pada Jumat Tanggal 11 Oktober 2019 Pukul 09.00 Wib s/d Selesai," paparnya.
Sekedar diketahui, Sementara diketahui, penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Bogor, saat ini dalam kondisi mengkhawatirkan. Bumi Tegar Beriman pun menduduki peringkat kedua di Jawa Barat dengan pengguna narkoba tertinggi, setelah Kota Bandung.
Parahnya, sebagian besar dari pengguna merupakan remaja usia produktif dari mulai pelajar SMP/SMA, mahasiswa hingga kalangan buruh.
“Pencegahan penyalahgunaan narkoba bukanlah tugas BNN saja, tapi butuh dukungan semua elemen dari mulai intansi pemerintah dan masyarakat,” tandas Rika.(Fuz)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro