CIBINONG - Pasca terbitnya Izin Mendirikan Bangunan (IMB), PT Gemini Surya Pratama rekanan bisnis Perumda Pasar Tohaga akan segera membangun Pasar Citayam, Bojonggede, Kabupaten Bogor.
Karena lahan seluas 5.200 meter tersebut berada di wilayah Kabupaten Bogor dan Kota Depok, maka IMB Pasar Citayam akan diterbitkan oleh Pemkot Depok dan Pemkab Bogor.
"Proyek pembangunan Pasar Citayam, Bojonggede akan dilakukan pasca terbitnya IMB, baik dari Pemkab Bogor maupun Pemkot Depok," kata Direktur Utama Perumda Pasar Tohaga Haris Setiawan kepada wartawan, Minggu, 25 Juni 2023.
Haris Setiawan menerangkan bahwa proyek pembangunan Pasae Citayam yang dilakukan oleh PT Gemini Surya Pratama , bisa dilaksanakan pasca kerjasama antara kedua pemerintah daerah.
Rencananya, qalaupun pembiayannya ditanggung oleh PT Gemini Surya Pratama, rencananya pasca lima tahun beroperasi, Pasar Citayam akan dikelola kembali sepenuhnya oleh Perumda Pasar Tohaga.
"Hal itu karena, Perumda Pasar Tohaga memiliki ikatan investasi Build Of Transfer (BOT) dengan PT Gemini Surya Pratama," terang Haris Setiawan.
Sebelumnya, anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bogor Irvan Baehaqi mendesak Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan untuk segera merealisasikan pembangunan Pasar Citayam, Bojonggede.Hal itu, karena pasar tersebut merupakan salah satu pusat roda ekonomi dan atas perintah Perumda Pasar Tohaga, sudah dikosongkan oleh pedagang pada pertengahan Tahun 2022 lalu.
"Sampai detik ini, lahan Pasar Citayam tersebut masih rata dan belum ada pembangunan. Padahal, rencana awalnya di Tahun 2023 ini sudah bisa dioperasikan. Saya minta agar Pasar Citayam segera dibangun," pinta Irvan Baehaqi.
Politisi PKS ini menuturkan akibat banguna; lama Pasar Citayam sudah rata dengan tanah, 500 pedagang terpaksa berdagang tempat penampungan atau pasar sementara di Cipayung, Kota Depok.
"Kasihan para masyarakat sekitar dan pedagang, apalagi pedagang sebelumnya sudah membayar uang muka agar bisa menempati kios yang representatif," ungkapnya. (Rez)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro