JAKARTA - Anggota DPR RI Komisi IX dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Partaonan Daulay meminta agar pemerintah lebih tegas, dalam memberikan sangsi kepada masyarakat yang melanggar penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sebagai bentuk upaya pemutus mata rantai penyebaran virus corona.
"Saya menyarankan agar pemberlakuan PSBB lebih tegas, artinya setiap warga diharapkan mematuhi semua ketentuan dan aturan yang ditetapkan pemerintah. Tidak boleh keluar rumah kecuali dalam keadaan darurat.
Jaga jarak dan menghindari kerumunan massa," katanya, Jumat (1/5/2020).
Selain memberikan sangsi yang tegas terhadap masyarakat yang melanggar aturan tersebut, pemerintah juga harus mempersiapkan kompensasi untuk masyarakat yang tidak mampu, agar kebutuhan sehari-harinya dapat terpenuhi.
"Namun kalau ini diberlakukan secara tegas, tentu pemerintah harus mempersiapkan kompensasi, mereka yang kurang mampu dan tidak boleh bekerja, kebutuhannya harus dipenuhi, bantuan sosial dan subsidi yang ada harus benar-benar dapat menjangkau semua yang membutuhkan," ujarnya.
Jadi, keberhasilan penerapan PSBB dimanapun sangat bergantung pada keseimbangan antara sanksi dan kompensasi.
"Tanpa itu (sangsi dan kompensasi), orang akan sulit ditertibkan. Sebab, ada banyak anggota masyarakat yang lebih takut kebutuhan hidupnya tidak terpenuhi daripada pada virus corona ini,"pungkasnya.(*/Ad)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro