BOGOR - Pemkab Bogor melakukan pertemuan dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Pertemuan membahas sejumlah, hal termasuk sistem 2-1 di jalur Puncak.
Dari informasi yang dihimpun, pembahasan sistem 2-1 di Puncak yang akan diuji coba pada 27 Oktober dilakukan Bupati Bogor Ade Yasin dan Kapolres Bogor AKBP Muhammad Joni. Pertemuan digelar di kantor Bupati Bogor, kompleks Tegar Beriman, Cibinong, Rabu (16/10/2019).
Selain soal sistem 2-1 di Puncak, pertemuan juga membahas pencemaran Sungai Cileungsi. Dibahas juga pengamanan wilayah terkait pelantikan presiden-wapres pada 20 Oktober, termasuk pengamanan pilkades serentak di Kabupaten Bogor.
Forkopimda ini juga dihadiri Dandim 0621/Kabupaten Bogor Letkol Inf Harry Eko Sutrisno, Kepala Kejari Cibinong Bambang Hartoto, Danlanud Atang Sendjaja Marsekal Pertama TNI Eding Sungkana, dan Ketua Pengadilan Negeri Cibinong Irfanudin. Seluruh camat juga ikut serta.
Terkait sistem 2-1 di Puncak, Kasat Lantas Polres Bogor AKP Fadli Amri sebelumnya menjelaskan sistem tersebut bukan untuk menghilangkan kemacetan.
Sistem ini disebut merespons keluhan warga. Sebab, banyak warga Puncak yang sulit beraktivitas ketika sistem satu arah (one way) diberlakukan. Masyarakat harus menunggu lama sampai one way selesai diberlakukan.
Dikarenakan banyak warga yang mengeluh karena sulit beraktivitas, sistem 2-1 diuji coba .(*/Fuz)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro