MAGELANG - Taman Wisata Candi Borobudur telah resmi dibuka kembali. Meski pembukaan destinasi yang masuk dalam program super prioritas ini masih dalam tahap uji coba, para wisatawan dikabarkan sangat antusias.
Bahkan wisatawan asing juga sudah diperbolehkan main ke Borobudur.
"Wisatawan mancanegara sudah boleh datang kok. Untuk untuk sekarang memang belum ada, karena penerbangan dari luar negeri juga belum optimal.
Namun untuk ke depannya, kami sudah menyiapkan jalur khusus untuk mereka," ungkap Direktur Utama PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan, & Ratu Boko, Edy Setijono, saat dihubungi belum lama ini.
"Kenapa kami berani menerima mereka? Karena asumsinya wisman yang ada di Indonesia itu sudah melalui prosesur protokol kesehatan di imigrasi, dan kami pun telah melakukan berbagai persiapan", timpalnya.
Sebagai informasi, dalam masa uji coba pembukaan ini, jam operasional Candi Borobudur memang sedikit berubah. Wisatawan diperkenankan masuk mulai pukul 08.00 WIB - 16.00 WIB.
Selain itu, proses reservasi atau pembelian tiket pun harus dilakukan secara online. Namun mengingat masih banyak wisatawan yang belum mengetahui peraturan tersebut, pihak TWC menyediakan kuota pembelian tiket on the spot sebanyak 70% dan online 30%.
"Peraturan ini kan diberlakukan untuk memastikan wisatawan menjaga jarak antara satu sama lain dan tidak memicu kerumunan. Jadi memang ada pembatasan jumlah pengunjung yakni, 1.500 per hari," ujarnya.
Padahal, sebelum pandemi, rata-rata pengunjung di Candi Borobudur itu 11 ribu per hari. Intinya untuk saat ini fokus bukan di banyak atau sedikitnya wisatawan, yang terpenting protokol kesehatannya bisa dijalankan atau tidak.(*/D Tom)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro