CIBINONG – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto, meminta kepada warga agar tak ‘perang sarung’ atau tawuran saat bulan suci ramadhan. Dia berharap agar bulan Ramadhan bisa dirayakan dengan damai.
“Jangan mengisi bulan Ramadan yang suci dengan sesuatu yang merugikan, salah satunya perang sarung atau tawuran,” kata Rudy Susmanto,(16/3/24).
Menurut Rudy Susmanto, lebih baik meningkatkan intensitas beribadah di bulan Ramadhan. Sebab, hal itu bisa menjauhkan diri dari hal-hal yang merugikan.
“Alangkah bijaknya memanfaatkan momentum bulan suci Ramadan dengan meningkatkan aktivitas ibadah kita agar terhindar dari segala hal buruk,” ucapnya.
Rudy Susmanto meminta warga agar menjaga anak mereka dalam pergaulan. Serta, tidak berkeliaran tanpa tujuan yang jelas di malam hari karena berpotensi ikut tawuran.
“Terutama bagi anak-anak remaja yang masih mencari jati diri dan mudah terbawa pergaulan. Tolong kepada orang tua agar mengawasi anak-anaknya,” tuturnya.
Oleh karena itu, Rudy Susmanto mengingatkan khususnya kepada para remaja agar jangan sampai menyesal karena ikut-ikutan tawuran. Sebab selain merugikan diri sendiri, juga bisa merugikan orang lain.
“Untuk para remaja, ingat orang tua dan keluarga kalian. Jangan sampai karena ulah kalian, mereka juga dirugikan,” ujarnya.
Selain itu, Rudy Susmanto juga meminta agar pihak keamanan turut menjaga dan mencegah tawuran selama bulan Ramadan. Dia meminta patroli terus dilakukan.
“Upaya pencegahan perlu dilakukan dengan patroli rutin pihak keamanan agar tawuran atau perang sarung tersebut bisa diminimalisir,”tandasnya.(*/Ru)
CIBINONG – Lebih dari 200 Insan Olahraga Kabupaten Bogor yang terdiri dari Atlet, Pelatih dan Official Tim akan kembali mendapatkan guyuran bonus dari Pemkab Bogor.
Insan olahraga terutama atlet yang akan mendapatkan bonus dari Pemkab Bogor melalui Dispora itu adalah mereka yang berprestasi pada ajang Popda, Pepaperda, Popnas, Pepapernas, Sea Games, Asean Para Games, Asian Games dan Asian Paralimpik.
Ketua Tim Promosi Olahraga dan Prestasi Dispora Kabupaten Bogor, Asep Komarudin membenarkan kalau dalam waktu dekat ini para atlet, pelatih dan official tim dari Kabupaten Bogor yang meraih medali diberbagai ajang Multievent akan mendapatkan kadeudeuh atau bonus dari Pemkab Bogor.
“Iya lebih dari 200 insan olahraga yang akan mendapatkan bonus dengan nominal bervariasi sesuai dengan event yang diikuti dan raihan medali,” ujar Asep Komarudin, Selasa 19 Maret 2024.
Ia mengatakan, rencananya pemberian bonus itu akan dilakukan sekitar Juni atau Juli bertepatan dengan rangkaian Hari Jadi Bogor. (HJB) 2024.
Namun demikian, kata Asep, ia belum bisa mengatakan secara detail soal rincian dari nominal bonus per medalinya.
“Yang jelas pemberian bonus ini akan menambah motivasi para atlet atlet Kabupaten Bogor untuk meraih prestasi yang membanggakan lagi pada event berikutnya,”ungkapnya.(*/As)
DEMAK – Pimpinan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan banjir yang melanda Kabupaten Demak, Jawa Tengah, kian parah akibat enam tanggul pembatas aliran sungai daerah setempat jebol. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari di Jakarta, Senin (18/3/2024), mengatakan keenam tanggul yang jebol tersebut tersebar di aliran Sungai Wulan, yang berada di perbatasan antara Kabupaten Demak dan Kudus.
Bahkan, beberapa di antara tanggul-tanggul tersebut sebelumnya sempat diperbaiki pada pertengahan bulan Februari lalu, namun kembali jebol pada Ahad (17/3/2024). Menurutnya, hal demikian terjadi akibat tanggul tak mampu menahan volume air Sungai Wulan yang terus bertambah setelah diguyur hujan deras. Maka kondisi tersebut membuat air luapan sungai mengalir deras dengan seketika menggenangi 89 desa di 11 kecamatan dengan ketinggian rata-rata 30 centimeter.
Bahkan, Tim Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak mengkonfirmasi hingga hari ini genangan banjir di kawasan pemukiman penduduk sudah melebihi lutut orang dewasa atau sekitar 80 centimeter.
Selain itu, arus banjir di ruas jalan penghubung Demak-Kudus juga tampak semakin deras, selain melumpuhkan arus lalu lintas juga membahayakan keselamatan warga yang sedang dievakuasi petugas menggunakan perahu. Data yang dihimpun Tim Pusdalops BNPB hingga saat ini setidaknya ada sebanyak 93.149 orang warga Demak terdampak banjir, 22.725 orang di antaranya sudah dievakuasi ke tempat pengungsian.
Tempat pengungsian itu tersebar di 45 titik yang masing-masing tersebar di Kecamatan Demak, Karangtengah, Sayung, Mranggen, Wonosalam, Karanganyar, Karangawen, Kebonagung, Guntur, Dempet, dan Kecamatan Gajah.
Pelaksana tugas Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Demak M. Agus Nugroho Luhur P di Demak, Sabtu (16/3/2024) menerangkan, banjir yang terjadi di Kabupaten Demak, awalnya karena curah hujan tinggi pada Rabu (13/3/2024) malam, sehingga mempengaruhi debit air di wilayah hulu ke hilir meningkat, mengakibatkan beberapa daerah di Demak terdampak banjir. Selain itu, terdapat tanggul sungai di Desa Menur, Kecamatan Mranggen yang jebol, sehingga mengakibatkan pemukiman warga terdampak.
Pada (17/3/2024), jalur Pantura Demak-Kudus, Jawa Tengah, terputus akibat jebolnya tanggul kiri Sungai Wulan sehingga menggenangi jalur yang selalu padat kendaraan tersebut.
“Kami sudah memikirkan dengan melakukan pengalihan arus dari arah Semarang melalui Purwodadi,” kata Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Lutfi bersama Panglima Kodam (Pangdam) IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi beserta jajaran saat mengunjungi tempat pengungsian di DPRD Kudus, Ahad.
Deddy mengakui konsekuensinya arus lalu lintas di jalur tersebut menjadi padat. Untuk itu, disiapkan kantong-kantong parkir agar para pengemudi istirahat dan tidak memaksakan terlebih dahulu.
“Sebagian kendaraan juga berada di satu lajur di jalan dengan penjagaan petugas lalu lintas. Kami juga sudah melapor ke Menteri PUPR,” ujarnya.
Satlantas Polres Demak mengalihkan kendaraan kecil yang hendak menuju Pati dan Surabaya melalui Jalur Trengguli menuju Mijen-Welahan-Jepara-Kudus-Pati. Dalam rangka mengurangi kepadatan arus kendaraan yang melintasi jalur tersebut, Satlantas Polres Kudus berkoordinasi dengan Satlantas Polres Rembang dan Pati mengarahkan kendaraan bersumbu tiga menuju Semarang melalui Blora maupun Grobogan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Satlantas Polres Pati maupun Rembang, agar truk bersumbu diarahkan ke jalur Blora maupun Grobogan menyusul jalur lewat Jepara cukup padat,” ujar Kaur Bin Ops (KBO) Satlantas Polres Kudus Iptu Noor Alifi.
Sementara jalur Undaan-Grobogan saat ini sedang ada perbaikan Jembatan Babalan, sehingga kondisinya juga cukup padat. Terkait pengalihan arus, Satlantas Polres Kudus juga sudah memasang petunjuk agar para pengemudi tidak kebingungan.
Beberapa kendaraan yang terlanjur melintasi Kudus tampak ada yang parkir di Jalan Pantura Kudus. Hal itu tampak di depan Terminal Induk Jati Kudus truk bersumbu banyak yang parkir.(*/D To)
CIBINONG – Camat Cibinong, bersama Wakil Kepala Kepolisian Resor(Waka Polres) Bogor, Jawa Barat, melaksanakan Tarawih Keliling (Tarling) hari pertama (perdana) tingkat Kabupaten Bogor, bertempat di masjid Al-Muttaqin kampung Kaumpandak, RT 02 RW 13 Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, pada Senin (18/3/2024) malam.
Dalam sambutannya, Camat Cibinong, Kabupaten Bogor, Acep Sajidin mengatakan, jika pelaksanaan Tarling di masjid Al-Muttaqin diadakan yang perdana sebagai tempat ibadah mewakili kecamatan Cibinong.
Menurutnya, bahwa tarling tingkat Kabupaten Bogor ini digaungkan oleh pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor yang dipimpin Penjabat (Pj) Bupati Bogor, Asmawa Tosepu.
“Ini adalah kegiatan Tarling tingkat kabupaten Bogor yang pertama, dan ketua timnya adalah Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro,” ujar Camat Acep Sajidin, saat ditemui dilokasi.
Acep Sajidin menjelaskan, pelaksanaan Tarling di masjid kaumpandak Karadenan itu, dihadiri oleh seluruh Lurah se-Kecamatan Cibinong yang terdiri dari 13 pemangku kebijakan wilayah tersebut.
Adapun, tim tarling Kabupaten Bogor di anggotai oleh para pejabat tinggi di lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) yang diantaranya, para Dirut dan wakil Dirut RSUD, Camat se-Kabupaten Bogor, dan para kades hingga lurah.
“Dalam kesempatan pada hari ini, kita Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Cibinong, kami sebagai tuan rumah di Tarling pertama ini. Sehingga kita kumpul semua teruntuknya bagi forum muspika Cibinong termasuk para lurah serta tokoh masyarakat yang berada di sekitaran masjid Al-Muttaqin Karadenan ini,” ungkapnya.
Menurutnya, penunjukkan masjid Al-Muttaqin untuk mewakili kecamatan Cibinong, dipilih bukan tanpa sebab. Dimana, masih kata Acep Sajidin, sarana ibadah bagi umat muslim itu dilihat belum sekali pun diikut sertakan dalam program bergengsi tingkat Kabupaten Bogor.
“Penunjukkan masjid Al-Muttaqin ini adalah saya sendiri yang menunjuknya sebagai Camat, kenapa saya pilih masjid ini karena dari sekian masjid yang ada dengan lokasi strategis, juga masjid Al-Muttaqin ini belum pernah sekali pun kita ikut seratakan di kegiatan seperti ini. Makanya saya pilih masjid Al-Muttaqin Karadenan sebagai masjid yang mewakili Kecamatan Cibinong di Tarling tingkat Kabupaten Bogor dihari pertama,” terangnya.
“Dan kalau nggak salah juga, pelaksanaan Tarling tingkat Kabupaten Bogor pada bulan Ramadhan 1445 Hijriah malam kedelapan ini, dilakukan serentak di lima kecamatan berbeda,” sambungnya.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan baik di bulan suci Ramadhan tidak hanya dilakukan tingkat Bumi Tegar, melainkan juga akan dilakukan tingkat Kecamatan Cibinong yang diinisiasi dirinya selaku pemimpin di wilayah ibukota dari Kabupaten Bogor tersebut.
“Nanti selanjutnya, untuk Kecamatan Cibinong juga akan melakukan tarling tingkat Kecamatan yang diinisiatori saya sendiri selaku Camat Cibinong,” aku Acep Sajidin.
Dia juga menerangkan, tujuan dari diselenggarakannya kegiatan itu bertujuan sebagai ajang menjalin tali silaturahmi antara alim ulama dan Umaroh, maupun pertemuan antara masyarakat dengan para pejabat pemerintahannya hingga pihak kepolisian republik Indonesia yakni dari jajaran Polres Bogor.
“Dengan adanya Tarling ini, kan kita jadi bisa saling bertemu bahkan untuk kita saling bertemu antara kita di pemerintahan Kabupaten Bogor dengan warga masyarakatnya di momentum yang baik pada malam hari ini,” imbuhnya.
Masih ditempat sama, Waka Polres Bogor, Kompol Adhimas Sriyono Putra menyampaikan, bila tarawih keliling yang diprakarsai oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bogor itu, merupakan hal baik dan patut dicontoh oleh wilayah di pemerintahan didaerah manapun.
Baginya, jajaran Polres Bogor yang di amanahkan untuk ikutserta dalam program ramadhan 1445 Hijriah untuk pertama kalinya bertempat di masjid Al-Muttaqin Karadenan, merespone baik dan mengapresiasi atas amanah yang diberikan terhadap lembaga yang dinaunginya tersebut.
“Dari polres Bogor yang kebetulan diamanahkan untuk yang pertama kali dalam melaksanakan tarawih keliling di masjid Al-Muttaqin ini, alhamdulillah dengan suasana yang baik. Dan di kesempatan tarling perdana di masjid wilayah Kecamatan Cibinong, saya juga di dampingi oleh Pejabat Utama (PJU) dari Polres Bogor, Kapolsek Cibinong Kompol Waluyo, beserta Bhabinkamtibmas kelurahan Karadenan,” ungkap Kompol Adhimas.
Lebih lanjut pria angkatan STIK ke-64 tahun 2014 ini mengharapkan, dengan hadirnya anggota kepolisian Republik Indonesia di tengah-tengah masyarakat, warga masyarakat diharapkan bisa merasakan kehadiran polisi serta dapat menumbuhkan kepedulian dan kepercayaan warga masyarakat lebih jauh lagi terhadap sesama.
“Dengan kami hadir disini, masyarakat juga bisa merasakan kehadiran polisi, dan kita juga bisa menumbuhkan kepedulian masyarakat lebih jauh lagi terhadap sesama khususnya dalam hal keamanan dan ketertiban masyarakat,” harapnya.
Sementara itu, ketua RT 02 RW 13 Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Suratno mengaku senang dan bangga atas terpilihnya masjid Al-Muttaqin di wilayah Rukun Tetangga yang ia pimpin, sebagai tempat ibadah yang mewakili kecamatan Cibinong di program Tarawih Keliling tingkat Kabupaten Bogor di bulan Ramadhan 1445 Hijriah.
“Tentunya, saya selaku ketua RT sangat senang atas dipilihnya masjid kebanggan bagi warga RT 02 RW 13 Kelurahan Karadenan ini. Karena dari sekian yang ada di wilayah Kecamatan Cibinong khususnya, masjid kami ini lah yang ditunjukan oleh Camat Cibinong dalam melaksanakan tarling perdana yang digaungkan oleh pemerintah kabupaten Bogor,” tanfdasnya.(*/Du)
CIBINONG – Satpol PP Kabupaten Bogor angkat bicara terkait, pembukaan segel di Taman Pemakaman Bukan Umum (TPBU) Yayasan Sinar Bumi yang ada di wilayah Kecamatan Jonggol.
Informasi yang dihimpun , bahwa pembukaan segel atas dasar menjaga kondusifitas dan ada kegiatan ziarah ke area pemakaman saat bulan Desember ketika Natal.
“Jadi pertimbangan kenapa segel itu dibuka, pertama waktu itu untuk menjaga kondusifitas wilayah kaitan dengan pelaksanaan natal dan tahun baru,” kata Kasat Poll PP Kabupaten Bogor Cecep Imam Nagarasid kepada wartawan, Selasa 19 Maret 2024.
Cecep Imam Nagarasid menuturkan pembukaan segel ini agar penziarah yang datang tidak memunculkan konflik antar umat, makanya dibuka dulu sampai proses perizinan dilakukan.
Cecep Imam Nagarasid menjelaskan sebetulnya paling mendasar yakni kasus ini sudah masuk ranah hukum (pengadilan), antara ahli waris yang saling menggugat.
“Jadi ini saling gugat antara pihak ahli waris antar sesama anaknya, dan sekarang sedang proses hukum maka tidak boleh disentuh pihak manapun, oleh karena itu kita cabut dulu segelnya,” jelas Cecep sapaaan akrabnya.
Namun, pencabutan tuturnya sebelumnya dipelajari dulu oleh jajarannua supaya tidak salah langkah dalam mengambil tindakan terhadap objek sengketa kepemilikan lahan tersebut.
“Setelah ada permintaan dari pihak pengelola dicabut dan saya pelajari ada proses hukum atas pertimbangan dilapangan memang ketika dicabut atau dicopot segelnya pun tidak masalah,” tuturnya.
Ia melanjutkan namnu ketika nanti sudah inkracht dab di menangkan pihak manapun maka disarankan kepada yang bersangkutan untuk proses melengkapi perizinan yang ada.
“Selain dibuka pun, kita berikan sanksi tindak pidana ringan (Tipiring) karena kan mereka belum melengkapi proses perizinannya,” lanjutnya.
Dia memaparkan, pembukaan segel ini dilakukan sebelum natal 2023 dan awal tahun baru 2024 kemarin, itu pun sudah berdasarkan aturan.
“Ketika sedang proses di ranah hukum sedang bersengketa maka aturan yang dibawahnya tidak boleh melakukan penindakan,” paparnya.
Bahkan mantan Camat Babakan Madang ini pun menghimbau kepada pengelola jangan dulu ada proses pemakaman kecuali yang memang sudah booking sebelumnya.
“Kalau seandainya ada yang darurat bisa koordinasi melalui Kecamatan, termasuk ke Kabupaten dan ke Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP),” kata Cecep. (Rez)
CIBINONG – Ridwan Eka Saputra atau yang akrab disapa Yomi terus menorehkan prestasi fantastis dalam kancah basket nasional.
Yomi dan team event sukses menggelar perhelatan IBL di Venue Laga Tangkas, Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor belum lama ini dengan Borne Hornbills.
Usai sukses menggelar tuan rumah beberapa laga IBL bersama Borneo Hornbills, saat ini Yomi dipercaya jadi manager tim Borneo Hornbills pada kancah IBL musim ini.
Yomi merupakan sosok pertama di Kabupaten Bogor yang diberikan amanah menjadi manager klub basket yang berkiprah di ajang IBL.
” Sebelumnya sebagai manager vanue event, allhamdullilah Sekarang saya dapat tugas baru sebagai manager team selepas sukses gelar home game di Pakansari bersama Borneo Hornbills, ujar Yomi, Jumat, 15 Maret 2024.
Yomi menambahkan, saat ini ia bersama Borneo Hornbills sedang melakukan laga away di Solo dan Surabaya.
” Alhamdulilah ini sebuah kepercayaan yang diberikan managemen kepada saya. Mudah mudahan saya bisa beradaptasi dengan baik dalam atmosfir IBL tahun ini,” beber Yomi.
Yomi juga mengatakan ia sama sekali tak menyangka bisa diberikan kepercayaan atau amanah jadi manager team.
” Insya Allah saya siap menjalankan amanah dari managemen Borneo Horbills dengan menjadi manager team,” papar Yomi. ( Asep Syahmid)
CIBINONG – Walaupun sudah mengantongi rekomendasi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) sejak Bulan Januari Tahun 2024, ternyata objek wisata Heha Waterfall yang sudah beroperasi sejak Bulan Oktober Tahun 2023 tidak memiliki Sertifikat Laik Fungsi (SLF).
“Mereka sudah mengantongi rekomendasi PBG, namun objek wisata Heha Waterfall belum memiliki SLF,” kata Kabid Penataan Bangunan Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor Riza Juangsah Rahmat kepada wartawan, Kamis, 14 Maret 2024.
Riza Juangsah Rahmat pun meminta pengelola objek wisata Heha Waterfall yang berlokasi di Kampung Baru Jalan Kapten Harun Kabir RT 003 RW 004 Desa Cibeureum, Cisarua untuk melengkapinya dengan SLF.
“Kami akan meminta mereka untuk mengurus SLF, jangan sampai ada bangunan atau gedung yang tidak memenuhi persyaratan, termasuk apakah gambar site plan sudah sesuai dengan kondisi di ‘lapangan’,” pinta Riza Juangsah Rahmat.
Ia menuturkan bagi pengelola atau pemilik bangunan yang lokasinya di tebingan atau potensi rawan bencana tanah longsor,banjir dan lainnya, seharusnya melakukan rekayasa teknik terutama dari struktur bangunan.
“Harus ada rekayasa teknik struktur bangunan untuk mengantisipasi lereng atau tebingan, hingga memperkecil dampak resiko potensi kebencanaan dan menghindari adanya korban luka maupun jiwa,” tuturnya.
Sebelumnya, BPBD Kabupaten Bogor menyebut bahwa objek wisata Heha Waterfall ternyata tidak memiliki kajian kebencanaan.
“Setelah saya cek tidak ada kajian kebencanaan terkait obyek wisata Heha waterfall,” ujar Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Agus Suyatna.
Agus Suyatna menerangkan bahwa kepemilikan kajian kebencanaan merupakan salah satu syarat terbitnya izin usaha kepariwisataan.
“Selain kajian kebencaaan, pengelola objek wisata juga diwajibkan memiliki rambu dan jalur evakuasi. Agar mencegah kejadian serupa, kami akan buatkan lagi surat edaran dan sebarkan ke pengelola objek wisata,” terang Agus Suyatna.
Sebelumnya, pada Senin, 11 Maret kemarin. dua orang karyawan Heha Waterfall mengalami luka berat akibat tertimpa dan tertimbun material bencana tanah longsor.
Bencana tanah longsor terjadi pada Senin pagi, pukul 07.45 WIB. Dimana tebingan setinggi 30 meter dengan panjang 8 meter mengalami longsor dan menimpa bagian dapur dari objek wisata non alam tersebut, hingga menyebabkan dua orang karyawannya mengalami luka-luka. (Rez)
CIBINONG – (13/3/2024). Selama bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah, Perumda Air Minum Tirta Kahuripan berkomitmen memberikan pelayanan prima sama seperti hari biasa meskipun ada perubahan jam kerja yang lebih singkat.
Direktur Umum Abdul Somad menegaskan dalam rapat koordinasi manajemen, hak pelanggan Perumda Air Minum Tirta Kahuripan atas ketersediaan air bersih akan tetap diutamakan, berbagai strategi untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya gangguan pengaliran sudah disiapkan.
“Meskipun jam kerja pegawai administrasi lebih singkat, namun pelayanan pegawai teknis tetap berjalan 24 jam untuk mengolah air bersih dan petugas teknis tetap siaga apabila ada gangguan pengaliran baik yang disebabkan kerusakan pompa maupun kebocoran pipa distribusi ke pelanggan” ujarnya.
Untuk mengantisipasi kebocoran pipa akibat tekanan berlebihan yang disebabkan adanya perubahan pola jam puncak pemakaian air selama bulan Ramadhan, tim teknis di instalasi telah menyesuaikan tekanan sekaligus mengamankan cadangan air di bak penampungan (recevoir) terutama di saat sahur, buka puasa dan tarawih.
“Selain itu, perlu juga mewaspadai gangguan pengaliran akibat faktor alam seperti saat ini memasuki musim penghujan. Biasanya disaat curah hujan tinggi, sungai akan banjir dengan membawa endapan lumpur yang menyebabkan kekeruhan tinggi sehingga lebih sulit diolah menjadi air bersih di instalasi pengolahan air dan sebagai salah satu langkah antisipasinya memaksimalkan daya tampung bak penyimpanan air agar pengaliran air bersih untuk pelanggan tetap terjaga hingga keadaan sungai normal kembali.
Dengan didukung 11 unit armada tangki air berkapasitas 4000 liter yang tersebar di seluruh wilayah pelayanan Perumda Air Minum Tirta Kahuripan diharapkan gangguan pengaliran melalui pipa distribusi dapat disalurkan kepada pelanggan sesegera mungkin.” tutupnya.
Selama bulan Ramadhan, jadwal pelayanan di seluruh loket cabang pelayanan Perumda Air Minum Tirta Kahuripan akan mengalami perubahan yakni di hari senin-kamis pukul 08.00 WIB s.d 12.00 WIB sedangkan hari jumat pukul 08.00 s.d 11.00 WIB, dan dihimbau untuk pelanggan selalu membayar tepat waktu sebelum batas waktu pembayaran melalui Bank Mandiri, Bank BJB, Bank BNI, Bank BTN, Bank BSI atau loket PPOB seperti Indomaret, Alfamart, Alfamidi.
Dan apabila ada gangguan pengaliran dapat menghubungi Call Centre 1500412 dan WA di nomor 081293304646.(*/Angg)
JAKARTA – Petenis potensial dan masa depan Kabupaten Bogor, Fakhri Akbar Siregar berhasil meraih dua gelar dalam event tenis WTA seri II yang berlangsung di Jakarta, 8 -10 Maret 2024.
Dalam WTA seri II kali ini, Fakhri Akbar Siregar tampil pada KU-16 dan berhasil menjadi juara pertama pada ganda putra dan runner up pada nomor single putra.
Sebelumnya, Fakhri Akbar Siregar juga mendulang prestasi yang membanggakan saat tampil pada salah satu event tenis di Malaysia belum lama ini.
Petenis muda Indonesia asal Kabupaten Bogor, Fakhri Akbar Siregar berhasil menorehkan prestasi fantastis saat meraih juara ketiga nomor ganda dalam 4 Th NS ATF Asian U-14 Under Championship 2024 di Nestcoe, Seremban City, Malaysia.
Pada event di Malaysia tersebut, Fakhri Akbar Siregar berpasangan dengn Ethan Jake Frans yang juga dari Indonesia.
Fakhri Akbar Siregar adalah salah satu atlet masa depan Kabupaten Bogor yang diproyeksikan untuk berbagai ajang di tingkat regional Jabar ataupun nasional.
Keberhasilan Fakhri Akbar Siregar dalam event tenis WTA seri II ini menunjukan kualitas para atlet tenis muda Kabupaten Bogor tak perlu diragukan lagi.
Hal ini tentunya harus membuat Pelti dan KONI Kabupaten Bogor untuk lebih memperhatikan talenta lokal asli Kabupaten Bogor.
Selain Fakhri Akbar Siregar ada dua petenis asal Kabupaten Bogor yang meraih prestasi membanggakan pada WTA seri II yakni Alyssa Shakira Alexandrine ( Alexa) yang meraih juara pertama pada ganda dan juara kedua pada single putri KU-10.
Sementara itu, Sultan Ferdinan yang juga dari Kabupaten Bogor berhasil menjuarai Singgle Putra di WTA seri II untuk KU-12. ( Asep Syahmid)
CIBINONG – Kades Tonjong Nur Hakim divonis hukuman 3,5 tahun di Pengadilan Tipikor Bandung pada awal Februari kemarin. Lalu, bagaimana dengan kursi jabatan yang ditinggalkannya?
JPU Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor saat ini masih memohon banding kepada Pengadilan Tinggi Bandung. Di sisi lain, kuasa hukum terpidana Kades Tonjong Nur Hakim, Irawansyah pun juga sudah mengirimkan memori banding.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bogor Renaldi Yusha Fiansyah menuturkan, jajarannya menunggu keputusan inkrah terpidana Kades Tonjong Nur Hakim untuk memutuskan jabatan Kades Tonjong.
“Kami masih menunggu keputusan inkrah dari pengadilan atau lembaga yang lebih tinggi, kalau sudah ada keputusan itu dan karena putusannya terpidana Nur Hakim berhalangan tetap dan tetap diputuskan bersalah, maka jabatan Kades Tonjong Tajur Halang akan dipimpin Penjabat Kades yang diambil dari Pemerintah Kecamatan Tajur Halang,” tutur Renaldi kepada wartawan, Selasa 12 Maret 2024.
Dia menerangkan, saat ini Sekretaris Desa Tonjong menjadi Plt Kades Tonjong hingga dengan kehadirannya tidak menghambat pelayanan Pemdes Tonjong kepada masyarakatnya.
Lalu, tambahnya. Usai ada keputusan inkrah dari Pengadilan dan ada Penjabat Kades Tonjong, pada 2025 mendatang, Pemkab Bogor akan melangsungkan Pilkades.
“Selama tahun ini, sesuai aturan Kemendagri, Pilkades reguler maupun antarwaktu ditiadakan hingga baru ada Pilkades pada 2025 mendatang,” tambahnya.
Mantan Camat Cileungsi ini melanjutkan, besar kemungkinan Desa Tonjong dan ratusan desa lainnya akan melangsungkan Pilkades pada 2025 mendatang.
“Tahun 2025 pada Januari atau Februari Pemkab Bogor akan melangsungkan hampir 200 Pilkades terasuk di Desa Tonjong, karena banyak Kades yang sudah habis masa jabatannya,” lanjut Renaldi. (Rez)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro