CIBINONG – Kontestasi pemilihan Ketua Umum Pelti Kabupaten Bogor atau Muskab Pelti mulai memasuki fase finishing.
Muskab Pelti Kabupaten Bogor ini dilakukan karena ketua umum sebelumnya yakni Usep Supratman, SH meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Acep Sajidin salah satu kandidat Ketua Pelti Kabupaten Bogor periode 2023-2027 diprediksi bakal menjadi calon tunggal dalam Muskab kali ini.
Hingga batas akhir pendaftaran yang ditetapkan pihak panitia Muskab yakni Sabtu, 7 Oktober 2023 pukul 00.00 WIB hanya Acep Sajidin saja yang mendaftarkan diri jadi Caketum Pelti Kabupaten Bogor 2023-2027.
Informasi yang dirangkum awak media, Acep Sajidin sudah mendapat dukungan lebih dari 10 klub anggota Pelti Kabupaten Bogor yang menjadi Voters dalam Muskab Pelti Kabupaten Bogor kali ini.
Plt Ketua Pelti Kabupaten Bogor, H Mursidin mengatakan, kalau memang hanya ada satu calon yang akan maju yakni Acep Sajidin maka pelaksanaan Muskab Pelti Kabupaten Bogor bisa dilakukan secara aklamasi.
“Apalagi Pak Acep juga sudah mengantongi lebih dari 10 surat dukungan klub anggota Pelti,” ucap Mursidin belum lama ini.
Ia berharap, pasca Muskab ini ketua terpilih harus segera menyusun kabinet dan program Road To Porprov Jabar 2026.
Acep Sajidin ketika ditemui awak media mengatakan, sangat terimakasih kepada para ketua klub yang sudah memberikan surat dukungan kepadanya.
“Insya Allah saya siap berkoborasi dan bersinergi dengan semua komunitas tenis serta dengan Stakholder yang ada di Kabupaten Bogor,” tandasnya.(Asep S)
CIBINONG – Aksi warga hanya menuntut hak yang belum dipenuhi oleh pihak yang membebaskan tanaj warga . Merasa ganti rugi yang diberikan untuk pembebasan lahan untuk pembangunan tol Depok-Antasari (Desari) tahap 3 tidak sesuai, puluhan warga Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, mendatangi kantor kecamatan untuk menyalurkan aspirasinya, Selasa (10/10/23).
“Hari ini kami menemui bapak camat untuk meminta difasilitasi, dengan tim panitia pengadaan tanah. Hasil dari pertemuan dengan Camat dan tim pengadaan tanah yang di wakili oleh perwakilan BPN belum puas,” kata Koordinator Aksi Warga Pabuaran yang terdampak Tol Desari Sesi 3 Anton kepada Wartawan.
Menurut Anton, aksi tersebut dilakukan karena banyak sekali persoalan-persoalan yang terjadi dari mulai proses administrasi yang buruk, dimana surat yang dikirimkan kepada warga saat awal musyawarah itu terdapat tiga lembar.
“Dalam isi ketiga surat itu pertama berupa undangan, dua lainya itu bentuk intimidasi dengan bahasanya adalah kalau memang bapak/ibu yang terdampak tol ini tidak menyetujui agar segera ke pengadilan setelah 14 hari kerja,” jelasnya.
“Kami menuntut agar ada musyawarah dengan kami, kedua, berikan harga yang wajar karena ini tidak wajar sama sekali yang diterima saat ini,” tuntutnya.
Jika harga yang sudah ditetapkan itu diterima oleh warga, maka secara otomatis yang terjadi warga tidak akan memiliki rumah lagi. Apalagi prosesnya nanti pembayaranya bertahap maka lebih parah lagi.
“Kalau pembayaranya bertahap bayangkan saja kalau misalnya uang sudah masuk rekening terus dipakai oleh anak dan istri karena kebutuhan, kita yakin kita tidak akan punya rumah lagi dan hidup terlantar, sehingga ini bisa menjadi negara memiskinkan warga yang terdampak tol,” keluhnya.
Lanjut Anton, soal pagu sampai saat ini dari Negara belum jelas, tapi ada variasi penilain yang mereka berikan. Kisaran ganti rugi diantaranta Rp1,4 juta, 1,8 juta ada 3,8 juta dan ada yang 4,3 juta.
“Dari angka tersebut kita tidak diberikan penjelasan pada saat kita diundang musyawarah. Kami diundang, setelah sampai ditanyakan mau bentuk kerugiannya apa, ada uang saham dan sebagainya. Kami sampaikan butuh uang langsung disuruh tanda tangan, kalau tidak tanda tangan 14 hari harus ke pengadilan,” bebernya.
“Jadi kita dipaksa, kita tidak diberikan ruang untuk musyawarah, kami minta dasar kejelasan dalam menentukan angka di bidang yang kami miliki,” pintanya.
Untuk jumlah warga yang dirugikan, Anton mengaku belum tahu pasti, karena masih banyak yang belum mendapat panggilan. “Sampai 14 hari ini belum ada tanggapan dari tim panitia pengadaan lahan, kami akan datang lagi dengan jumlah masa yang lebih banyak,” tandasnya.(*/Wan)
JAKARTA – Mahkamah Konstitusi (MK) akhirnya menjadwalkan sidang pembacaan putusan atas permohonan uji materi pasal syarat usia minimum capres-cawapres. Sidang akan digelar pada pekan depan, tepatnya Senin (16/10/2023) pukul 10.00 WIB.
Jadwal resmi sidang itu tampak di laman resmi MK. Tampak diagendakan sidang pembacaan putusan akan dilakukan untuk tiga perkara sekaligus terkait gugatan batas usia minimum capres-cawapres.
Juru Bicara MK Fajar Laksono kemarin meminta publik bersabar menunggu jadwal pengumuman putusan itu. Fajar mengimbau masyarakat dapat mengecek situs resmi MK secara berkala guna mendapat informasi resmi.
“Silakan pantau dan cek jadwal sidang di mkri.id. Kalau sudah teragenda, ya itu jadwalnya,” kata Fajar dikutip dari republika, Senin (9/10/2023).
Diketahui ada tiga perkara terkait gugatan ini. Perkara pertama bernomor 29/PUU-XXI/2023 yang diajukan oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan petitum meminta batas usia minimum capres-cawapres diturunkan dari 40 tahun menjadi 35 tahun. PSI merupakan partai yang mengaku tegak lurus kepada Jokowi.
Kedua, perkara nomor 51/PUU-XXI/2023 diajukan oleh Sekretaris Jenderal dan Ketua Umum Partai Garuda, yakni Yohanna Murtika dan Ahmad Ridha Sabhana. Partai Garuda meminta MK menetapkan batas usia capres dan cawapres 40 tahun atau memiliki pengalaman sebagai penyelenggara negara. Ahmad Ridha Sabhana merupakan adik kandung Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.
Ketiga, perkara nomor 55/PUU-XXI/2023 diajukan oleh sejumlah kepala daerah, yang dua di antaranya adalah Wali Kota Bukittinggi Erman Safar dan Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma Dewangsa. Erman dan Pandu sama-sama politikus Partai Gerindra. Petitum mereka sama dengan petitum Partai Garuda.
Sebagai catatan, sidang pembacaan putusan tersebut dilaksanakan tepat tiga hari sebelum KPU membuka pendaftaran capres-cawapres Pilpres 2024. Jadwal pendaftaran adalah 19 Oktober hingga 25 Oktober 2024.
Sementara persidangan bergulir dalam beberapa bulan terakhir, di sejumlah daerah mulai bermunculan baliho yang mempromosikan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres pendamping Prabowo Subianto. Gibran yang merupakan putra sulung Presiden Jokowi itu kini berusia 36 tahun. Putusan gugatan batas usia ini akan jadi penentu apakah Gibran bisa memenuhi syarat atau tidak menjadi cawapres.
Di sisi lain, Democracy and Electoral Empowerment Partnership (DEEP), sebuah lembaga pemantau pemilu yang terakreditasi di Bawaslu RI, menilai putusan ini adalah ujian independensi sekaligus moralitas hakim MK. Jika MK menurunkan batas usia minimum dari 40 tahun menjadi 35 tahun, maka MK bisa dibilang terjebak dalam kepentingan politik dinasti Jokowi. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi kemarin, menyebut MK akan menggelar sidang putusan soal gugatan Undang-Undang (UU) Nomor 7 tahun 2017 terkait syarat usia capres dan cawapres pada pekan ini. Namun, saat ditanya terkait isi putusan tersebut, Budi Arie mengaku tidak mengetahuinya.
“Katanya minggu ini, isunya minggu ini. Minggu ini. Dahlah nggak usah kamu pancing-pancing,” ujar Budi Arie di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (9/10/2023).
Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan HAM Mahfud MD menilai MK tidak berwenang mengubah aturan tentang batas usia calon presiden dan calon wakil presiden. Menurut dia, UU Pemilu yang sedang diuji materi di MK, hanya boleh ditentukan atau diubah oleh DPR dan pemerintah selaku positive legislator.
“Mahkamah Konstitusi itu kerjanya sebagai negative legislator, artinya hanya membatalkan kalau ada sesuatu yang bertentangan dengan Undang-Undang Dasar. MK tidak boleh membatalkan sesuatu yang tidak dilarang oleh konstitusi,” ujar Mahfud ketika ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (26/9/2023).(*/Ad)
JAKARTA – Beredar kabar rumah Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri di kawasan Bekasi, Jawa Barat, digeledah.
Dikabarkan penggeledahan tersebut diduga terkait kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang kini dalam tahap penyidikan dan pencarian barang bukti.
Saat dikonfirmasi, Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto enggan menanggapinya.
“Kabid Humas ya, Kabid Humas,” ujar Karyoto di Mapolda Metro Jaya, Selasa (10/10/2023)dikutip oknews.
Sebagaimana diketahui, Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan penanganan dugaan kasus pemerasan terkait mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL) telah naik statusnya dari penyelidikan ke penyidikan.
“Dari hasil pelaksanaan gelar perkara dimaksud, selanjutnya direkomendasikan untuk dinaikkan status penyelidikan ke tahap penyidikan terhadap dugaan tindak pidana korupsi berupa pemerasan,” kata dia, Sabtu (7/10/2023).
Selain itu, dalam kasus ini Syahrul Yasin Limpo juga telah tiga kali diperiksa.
“Termasuk salah satunya Menteri Pertanian RI. Beliau telah dimintai keterangan untuk klarifikasi sebanyak tiga kali,” kata Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Kamis (5/10/2023).(*/Jo)
SUKABUMI – Jumlah warga yang mendaftarkan diri dalam rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Lingkup Pemkot Sukabumi cukup tinggi. Pasalnya, hingga Senin (9/10/2023) tercatat sudah 445 warga yang mendaftar ke formasi PPPK Pemkot Sukabumi.
Seperti diketahui, pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan PPPK diperpanjang hingga 11 Oktober 2023. “Dari data yang ada sejak dibuka pendaftaran hingga Senin sudah ada 445 orang yang mendaftar,” ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Sukabumi, Didin Syarifudin kepada media, Selasa (10/10/2023).
Seperti diketahui, formasi PPPK Pemkot Sukabumi pada 2023 ini sebanyak 68 posisi.
Rinciannya sebanyak 61 orang tenaga kesehatan dan tujuh orang tenaga teknis. Menurut Didin, selain yang sudah daftar, ada 709 orang lainnya yang mendaftar tapi belum melengkapi dokumen kelengkapan pendaftaran.
Ia mengatakan, jumlah warga yang daftar ke tenaga kesehatan mencapai 343 dan tenaga teknis 102 orang. Jumlah ini diperkirakan akan bertambah banyak hingga batas akhir pendaftaran.
“Apalagi ada perpanjangan waktu pendaftaran harusnya hari Senin (9/10/2023), namun ditambah sampai 11 Oktober 2023,” kata Didin. Sehingga warga yang sebelummya belum mendaftar karena berbagai kendala bisa mendaftar.
Misalnya kata Didin, peserta tidak paham dalam mengirim berkas seperti lamaran diketik komputer dan dibubuhi e-materai. Selain itu pas foto diharapkan latar belakang merah.
Sekretaris BKPSDM Kota Sukabumi Taufik Hidayah menambahkan, tahun ini ada sebanyak 68 formasi pegawai ASN PPPK. Rinciannya 61 tenaga kesehatan dan tujuh tenaga teknis.(*/Yan)
CIBINONG – Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Bogor lakukan giat vaksinasi Rabies Massal gratis bagi hewan peliharaan milik masyarakat Kabupaten Bogor yang dilaksanakan dari 1 September sampai 7 Oktober 2023 dengan target 3.000 dosis.
Hal itu dilakukan untuk mendorong Kabupaten Bogor bebas Rabies, dan juga dalam rangka memperingati Hari Rabies Sedunia atau World Rabies Day (WRD) tahun 2023.
“Kegiatan vaksinasi massal dilakukan secara berkelanjutan dari 1 September sampai 7 Oktober 2023 yang diselenggarakan di wilayah kerja UPT Puskeswan 1 sampai dengan 6,” ujar Kepala Diskanak Kabupaten Bogor Nurhayati kepada wartawan, Selasa, 10 Oktober 2023.
Nurhayati menuturkan puncak peringatan WRD dilaksanakan pada tanggal 7 Oktober 2023 di beberapa titik lokasi antara lain UPT Puskeswan Wilayah 1 di Gaperi Sukahati Cibinong, UPT Puskeswan Wilayah 2 di Kantor Kecamatan Ciawi, UPT Puskeswan Wilayah 3 di Villa Nusa 2 Bojong Kulur Kecamatan Gunung Putri, UPT Puskeswan Wilayah 4 di Kantor UPT Puskeswan 4 di Laladon, UPT Puskeswan Wilayah 5 di Perumahan Grand Sutera Leuwiliang dan UPT Puskeswan Wilayah 6 di Griya Parung Panjang Kabasiran Kecamatan Parung Panjang.
“Selain itu, kegiatan juga dilaksanakan di 14 klinik dan praktek dokter hewan mandiri serta satu rumah sakit hewan serta Balai Besar Pengujian Mutu dan Sertifikasi Obat Hewan (BBPMSOH) Kementerian Pertanian di Kecamatan Gunungsindur,” tutur Nurhayati.
Selain vaksinasi Rabies massal, dilaksanakan juga edukasi dan sosialisasi vaksinasi Rabies ke sekolah-sekolah antara lain SDIT Al-Madinah Cibinong, SDN Citaringgul 01 Kecamatan Babakan Madang, SD Citra Indah Sukamaju Kecamatan Jonggol, SDN Laladon 3, SDN Ciapus 4, SMA Muhammadiyah Pamijahan, SMP Amanah Bangsa Desa Sukamaju Kecamatan Cigudeg serta sosialisasi Rabies melalui siaran Radio Teman 95,3 FM.
“Vaksin Rabies adalah tindakan imunisasi yang berguna untuk mencegah infeksi yang disebabkan oleh virus Rabies. Vaksin ini mampu membuat tubuh memproduksi perlindungan sendiri atau antibodi terhadap virus Rabies,” terangnya.Nurhayati menjelaskan bahwa penyakit Rabies sendiri adalah gangguan yang menyebabkan infeksi serius dan seringkali fatal. Gangguan ini rentan terjadi disebabkan oleh gigitan anjing, tetapi tidak menutup kemungkinan disebabkan oleh gigitan hewan lainnya seperti kucing, monyet/kera, musang dan kelelawar.
“Vaksin Rabies ini penting untuk memberikan perlindungan pada hewan yang berisiko tinggi terpapar Rabies atau disebut Hewan Penular Rabies (HPR). HPR yang tervaksin akan memiliki perlindungan terhadap penyakit Rabies sehingga dapat mencegah penularan ke manusia. Semoga dengan rangkaian kegiatan WRD tahun 2023 ini, diharapkan dapat mendukung target Jawa Barat bebas Rabies tahun 2024 serta Indonesia bebas Rabies tahun 2030,” paparnya. (Rez)
AYO KEMBALI INGIN JADI PELANGGAN TIRTA KAHURIPAN ADA PROGRAM DISKON PENYAMBUNGAN
CIBINONG – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim hujan di wilayah Kabupaten Bogor akan mundur hingga bulan November, sehingga dampak kekeringan seperti air sumur yang mengering semakin terasa oleh masyarakat yang belum memilik akses air bersih perpipaan dari Perumda Air Minum Tirta Kahuripan.
Oleh karena itu Perumda Air Minum Tirta Kahuripan memberikan program diskon penyambungan kembali kepada pelanggan yang instalasi meternya sudah diangkat atau dibongkar untuk mendapatkan kembali akses pelayanan air bersih yang sehat dan efisien dengan biaya yang relatif lebih murah.
Abdul Somad selaku Direktur Umum Perumda Air Minum Tirta Kahuripan menjelaskan bahwa program tersebut untuk mendukung program pemerintah daerah yakni memberikan akses air bersih yang layak kepada masyarakat Kabupaten Bogor terlebih di saat musim kemarau seperti ini.
“Segera datang ke cabang pelayanan terdekat dengan membawa kwitansi pembayaran air terakhir dan program ini berlaku hingga 20 Desember 2023 yang dikhususkan untuk kelompok pelanggan rumah tangga (domestik) dengan ketentuan:
1. Pemutihan tarif penyambungan kembali untuk periode tahun 2018 dan tahun-tahun sebelumnya,
2. Diskon 50% tarif penyambungan kembali untuk periode tahun 2019-2020” ujar Abdul Somad.
Selama bencana kekeringan melanda wilayah Kabupaten Bogor, Perumda Air Minum Tirta Kahuripan telah menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat terdampak. Tercatat hingga tanggal 7 Oktober 2023 sebanyak 5.508.000 liter air bersih sudah disalurkan baik melalui BPBD Kab. Bogor, Damkar Kab. Bogor, Polres Bogor maupun yang langsung didistribusikan oleh tangki air milik Perumda Air Minum Tirta Kahuripan.(*/Angg)
JAKARTA – Bek timnas Indonesia Elkan Baggot menilai skuad Garuda saat ini berkembang sangat pesat di bawah pelatih Shin Tae-yong (STY). Elkan yang mencatatkan debut timnas senior di era awal kepemimpinan Shin saat melawan Afghanistan pada laga uji coba 16 November 2021, menilai sejak debutnya permainan timnas saat ini telah jauh berkembang di bawah pelatih asal Korea Selatan tersebut.
“Saya melihat dari segi performa telah banyak berubah,” kata Elkan saat ditemui di Jakarta, Senin (9/10/2023).
Saat Elkan debut, Indonesia ada di peringkat 166 dan kini setelah berjalan hampir dua tahun, skuad Garuda terbang tinggi ke peringkat 147.
Elkan yang kini telah mengoleksi 16 caps bersama timnas senior dan empat caps bersama timnas kelompok umur mengatakan, progres positif itu tidak lepas dari ia dan rekan-rekannya yang semakin lama memahami taktik yang diberikan oleh pelatih 52 tahun tersebut.
“Saya pikir sekarang semua orang berada dalam kondisi fisik yang lebih baik. Dan kami memiliki pemahaman taktis tentang bagaimana pelatih ingin bermain,” kata bek bertinggi 1,94 meter tersebut. “Saya pikir semakin banyak waktu yang kami habiskan bersamanya, semakin kami memahami dan mencoba menggunakan saran dan taktiknya.”
Sejak ditunjuk sebagai pelatih Indonesia Januari 2020, meski belum mempersembahkan trofi, Shin telah menggoreskan tinta manis di kanvas hati masyarakat Indonesia. Pasalnya, ia menjadi satu-satunya pelatih timnas Indonesia yang berhasil membawa tiga level timnas ke tingkat Asia, yaitu timnas U-20, timnas-U-23, dan timnas senior.
Kini, Shin sedang fokus membawa skuad Garuda terbang tinggi ke level dunia. Tekad ini diawali dengan melawan Brunei Darussalam dua kali, yaitu 12 Oktober dan 17 Oktober 2023 pada ronde pertama kualifikasi Piala Dunia 2026.(*/As)
CIBINONG – Suara nyayian dari murid yang tak sebanding dengan dunia pendidikan saat ini “Do Re Mi Fa Sol La Si Do,” suara 34 siswa Kelas 4B SDN Cidokom 2, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor terdengar dari dalam mushola.
Puluhan pelajar dari berbagai kampung di Desa Cidokom ini dengan semangat mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) mata pelajaran Kesenian. Usai menyanyikan tangga nada, para siswa kemudian menyalin apa yang ditulis sang guru di papan tulis, ke buku tulisnya masing-masing.
Satu per satu para siswa mengeluarkan buku dan alat tulis dari tasnya. Kemudian mengatur posisinya masing-masing, lantaran mereka harus menulis tanpa alas meja. Sejak awal tahun ajaran 2023/2024, siswa kelas 4B terpaksa harus belajar di mushola. Jumlah murid sekelas yang paling sedikit di sekolah tersebut, membuat mereka mau tidak mau berbesar hati untuk menempati mushola menjadi ruang belajar.
Mushola seluas sekitar 4 x 6 meter itu disulap oleh para guru sejak dua tahun lalu, menjadi ruang kelas alakadarnya. Tiang pembatas mushola masih bertengger melintang di atas ruangan. Tanpa meja dan kursi, para siswa belajar lesehan di lantai tanpa alas.
Alhasil, para siswa yang malang itu harus mengatur posisi sedemikian rupa agar bisa menulis di lantai dengan nyaman. Mengganjal buku dengan kaki, setengah tengkurap, hingga memanfaatkan tembok yang catnya sudah mulai memudar.
Terlebih, atap dari mushola ini masih terbuat dari asbes, yang membuat hawa kelas terasa lebih panas di musim kemarau. Guru-guru yang baik hati pun menempatkan satu unit kipas angin di dalam ruang belajar dadakan tersebut.
Tak hanya meja dan kursi yang masih nihil, buku-buku paket yang akan digunakan para siswa untuk belajar hanya diletakkan di beberapa kardus. Sebab, mushola itu juga belum memiliki lemari untuk menyimpan dan menata buku.
Firkah (9 tahun), salah seorang di antaranya, memimpikan ruang kelas yang besar seperti dahulu lagi. Mushola yang sempit dan panas ini, membuatnya merasa tak nyaman belajar sambil berdesak-desakan.
Menulis di lantai pun membuat punggung kecilnya merasa pegal. Apakah ia harus menunduk, bersandar di tembok, atau sesekali melipat kakinya agar bisa menulis dengan mudah.
“Lebih suka belajar di meja. Kalau di bawah nggak enak, pegal. Nulisnya susah,” kata Firkah ketika ditemui di sela-sela kegiatan belajarnya, Senin (9/10/2023).Lain halnya dengan Andisa (9), ia justru senang belajar beralaskan lantai. Sebab, ia dan siswi lainnya bisa mengobrol berdekatan tanpa harus menghampiri meja satu sama lain.
Namun, ia tak memungkiri mushola yang sempit dan beratapkan asbes itu membuat suasana belajar menjadi kurang nyaman. Andisa pun mengharapkan ruang kelas seperti saat dulu masih di bangku kelas 3.
“Panas, enakan belajar di kelas yang besar,” tutur siswi berkerudung ini dikutip dari republika.
Wali Kelas 4B SDN Cidokom 2, Mohamad Andriyana, hanya bisa berpasrah kelas yang diajarnya kali ini harus menempati mushola itu. Pada tahun ajaran sebelumnya, mushola tersebut digunakan oleh kelas 5 yang jumlah muridnya juga sedikit.
Ironi ini harus berulang setiap tahunnya, karena SDN Cidokom 2 kekurangan kelas beserta mebelairnya. Di satu sekolah dengan jumlah siswa 494 orang ini, hanya ada delapan ruang kelas. Sedangkan jumlah kelas atau rombongan belajar ada 12 kelas.
Tak hanya kelas 4B yang harus memanfaatkan mushola, ada juga kelas 6 yang harus belajar di ruang laboratorium. Meski demikian, laboratorium itu tidak sesempit mushola yang suka rela digunakan oleh kelas 4B.
Meski dirinya tidak mengalami kesulitan yang berarti, Andri merasa sedih melihat siswa siswinya harus belajar dengan kondisi kurang nyaman. Duduk berdesakan di lantai, menulis tanpa alas, hingga kegerahan karena atap asbes.
Tak hanya saat KBM, kondisi ini juga harus dilalui ia dan murid kesayangannya saat masuk waktu ulangan. Hal itu pun memicu komplain dari para orangtua murid.
“Itu manusiawi ya. Saya yakin orangtua ingin yang terbaik buat anaknya. Termasuk kondisi belajar, fasilitas anak,” ucapnya.ak berjarak jauh dari mushola tersebut, terdapat bangunan dengan tiga kelas yang tampak belum selesai dibangun. Tiga ruang kelas itu sudah digunakan untuk KBM, namun di bagian atasnya sudah terbentuk dak beton.
Disebutkan Andri, bangunan itu seharusnya dibangun menjadi dua lantai. Sehingga jumlah kelas yang dibutuhkan SDN Cidokom 2 bisa mencukupi. Hanya saja, kelanjutan dari pembangunan itu tak kunjung datang.(*/Wa)
JAKARTA – Pakar hukum dari Universitas Mulawarman, Herdiansyah Hamzah mendorong penonaktifan Firli Bahuri sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dorongan itu menyusul foto Firli bertemu dengan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Langkah ini menurut Herdiansyah perlu diambil demi menjamin objektivitas penyelidikan dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK pada penanganan kasus korupsi yang menjerat SYL.
“Mestinya Firli dinonaktifkan. Ini untuk menjamin objektifitas penanganan perkara dugaan pemerasan di Polda Metro Jaya,” kata Herdiansyah kepada Republika, Senin (9/10/2023).
Kasus pemerasan ini didalami oleh Polda Metro Jaya. Irjen Karyoto yang kini dijabat Kapolda Metro Jaya diduga sempat mengalami keretakan hubungan dengan Ketua KPK Firli Bahuri. Semula, Karyoto sempat menjabat Deputi Penindakan di KPK.
Karyoto kemudian dikembalikan oleh Firli ke Polri. Beruntung, Karyoto diangkat oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolda Metro Jaya.
“Karena kalau (Firli) masih aktif, jelas potensi konflik kepentingannya besar,” ujar Herdiansyah.
Herdiansyah menilai penonaktivan Firli bukanlah langkah sulit bagi Presiden Joko Widodo. Apalagi KPK sudah menjadi bagian dari eksekutif alias di bawah Presiden Jokowi sejak revisi UU KPK.
“Karena KPK berada di bawah kekuasaan eksekutif, mestinya Presiden bisa dengan mudah menonaktifkan Firli, semudah memberhentikan menteri-menterinya,” ucap Herdiansyah.
Jika tidak demikian, Herdiansyah meragukan alasan mempertahankan Firli Bahuri sebagai ketua KPK. Sebab, kasus dugaan pemerasan yang menjerat Firli sudah layak jadi alasan penonaktifan sementara sebagai pucuk tertinggi lembaga anti rasuah.
“Karena bagi saya, tidak ada alasan lagi untuk tidak segera menonaktifkan Firli,” ujar Herdiansyah dikutip dari republika.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengungkap sudah menerima informasi mengenai status hukum SYL yang sudah ditetapkan menjadi tersangka.
Kendati demikian, ia menyerahkan kepada KPK kapan akan menyatakan secara resmi status tersangka SYL. Hanya saja, KPK tak kunjung membuat perkara ini terang benderang dengan menetapkan status SYL.
Diketahui, KPK menggeledah kantor Kementerian Pertanian dan rumah dinas Mentan. Dari penggeledahan yang dilakukan di kantor Kementan, tim penyidik menemukan dokumen dan bukti elektronik terkait dugaan rasuah di instansi tersebut.
Sedangkan dari hasil penggeledahan di rumah dinas Mentan di Komplek Widya Chandra, Jakarta pada Kamis (28/9/2023) hingga Jumat (29/9/2023), ditemukan uang tunai sekitar Rp 30 miliar yang terdiri atas pecahan rupiah, dolar AS, dan dolar Singapura. KPK juga menemukan sejumlah senjata api di rumah dinas Mentan.
Sementara itu, Ketua KPK Firli Bahuri membantah dirinya dan jajaran pimpinan lainnya melakukan pemerasan kepada pihak Kementan. Bahkan Firli juga menegaskan tindakan pemerasan tidak pernah dilakukan oleh pimpinan KPK, termasuk dirinya.
Hal ini disampaikan Firli menanggapi adanya isu pemerasan yang diduga dilakukan pimpinan KPK dalam penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanian tahun 2021.(*/Jo)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro