JAKARTA – Viral logo Nahdlatul Ulama (NU) dipelesetkan dan diberi tulisan Netanyahu United. Pelesetan ini muncul setelah lima cendikiawan NU ketahuan berkunjung ke Israel dan bertemu Presiden Isaac Herzog di tengah dunia sedang berduka dengan genosida terhadap rakyat Palestina di Gaza oleh pasukan Zionis.
Ketua PBNU Bidang Pendidikan, Moh Mukri menilai mengubah logo NU itu tidak etis dan tak elok. Sebab kunjungan lima cendikiawan itu ke Israel jelas-jelas atas inisiatif pribadi dan tidak melibatkan NU secara organisasi.
“Tidak bolehlah gitu tidak etis, orang mengkritik atau apa tapi (kunjungan) orang itu kan pribadi. NU sendiri PBNU aja tersinggung kecewa, kok ada lah kemudian jadi olok-olok tidak elok,” kata Mukri saat dihubungi, (16/7/2024).
Dia menambahkan lima orang tersebut yaitu Sukron Makmun, Zainul Maarif, Munawir Aziz, Nurul Bahrul Ulum, dan Izza Annafisah Dania diduga dengan sengaja membawa nama NU dan berkunjung tanpa izin. Maka mereka akan dipanggil dan diberikan sanksi jika terbukti bersalah.
“Ada orang mengaku warga NU ya kan mengadakan kunjungan ke Israel ketemu presiden itu kan enggak izin atau ngomong tapi kok bawa bawa nama NU. Maka mereka dipanggil itu orang-orang itu kalau betul mereka kader NU atau pengurus di lembaga apa pasti akan kena sanksi ya kan dia enggak sensitif,”ucapnya.
Dia pun sungguh menyayangkan tindakan kelima orang tersebut. Sebab membuat dampak buruk terhadap citra PBNU padahal ormas Islam ini dinilai telah berjasa menjaga NKRI dari penjajah.
“PBNU terhadap bangsa ini NKRI ini kan jasanya sangat besar gitu dan (kunjungan) itu bukan lembaga tapi orang per orang ada orang yang atas namakan NU berkunjung tanpa seizin bawa-bawa nama NU,”katanya.
Adapun sanksi terberat adalah pemberhentian dari kepengurusan PBNU. Selanjutnya jika salah satu dari mereka merupakan Dosen yang aktif di Unusia, juga akan diberhentikan.
“Iya pemberhentian dari kepengurusan atau kalau dia dosen pemberhentian dari dosen. itu pelanggaran berat, pelanggaran etik,” papaarnya.(*/Ad)
SEMARANG – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas II Ahmad Yani Semarang mengimbau sejumlah wilayah di Jawa Tengah untuk mewaspadai terjadinya kekeringan, terutama pada puncak musim kemarau. Prakirawan BMKG Ahmad Yani Noor Jannah Indriyani, menjelaskan saat ini sudah musim kemarau, dan puncak kemarau tahun ini diperkirakan terjadi pada Agustus-September 2024.
“Untuk wilayah-wilayah yang memang langganan kekeringan ini untuk harap diwaspadai juga karena ini masuk ke puncak musim kemarau,” kata dia pada Senin (15/7/2024).
Daerah-daerah yang harus waspada kekeringan, terutama di wilayah Pantai Selatan Jateng, seperti Kabupaten Wonogiri dan sekitarnya, kemudian pesisir utara, seperti Kabupaten Rembang. “Wilayah-wilayah di pesisir selatan, seperti Wonogiri, kemudian di pesisir utara juga, seperti Rembang itu harap bersiap-siap untuk kekeringan,” ujarnya.
Menurut dia, potensi wilayah yang mengalami kekeringan pada musim kemarau pada tahun ini masih sama seperti tahun sebelumnya sehingga diharapkan pemerintah daerah setempat sudah dilakukan langkah-langkah antisipasi. “Bagi wilayah-wilayah yang memang langganan kekeringan di musim kemarau ini, imbauannya seperti tahun-tahun sebelumnya, mungkin untuk suplai air bersih berkoordinasi dengan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah),” katanya.
Artinya, kata dia, pemerintah daerah yang wilayahnya langganan mengalami kekeringan harus meningkatkan koordinasi untuk suplai air bersih, sebab tidak mungkin mengandalkan turunnya hujan. Meski saat musim kemarau ini juga masih beberapa kali turun hujan, Noor mengatakan bahwa hujan yang terjadi sifatnya lokal dan biasanya terjadi di daerah dengan topografi tinggi, seperti pegunungan.
Beberapa daerah di Jateng juga sudah bersiap menghadapi kemarau, seperti di Kabupaten Pati yang telah menyiapkan anggaran kebencanaan sebesar Rp 500 juta untuk mengantisipasi kekeringan.
Sejauh ini, sudah ada satu desa di Pati, yakni Desa Tambahagung, Kecamatan Tambakromo yang mengajukan bantuan distribusi air bersih karena mengalami kekeringan. Pengalaman tahun lalu, desa yang terdampak kekeringan mencapai 94 desa yang tersebar di 10 kecamatan, termasuk di Desa Donorejo, Kecamatan Tayu yang masih memiliki vegetasi cukup banyak.(*/D Tom)
BANDUNG – Arsan Latif, mantan pj bupati Bandung Barat resmi ditahan oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat terhitung tanggal 15 Juli hingga 3 Agustus mendatang. Ia merupakan salah satu tersangka dalam kasus dugaan korupsi Pasar Sindang Kasih Cigasong, Kabupaten Majalengka.
“Surat perintah penahanan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat nomor print 1677/M.2.5FD207/2024 tanggal 15 Juli 2024 selama 20 hari terhitung mulai tanggal 15 Juli 2024 sampai 3 Agustus 2024,” ucap Asisten Pidana Khusus Kejati Jabar Dwi Agus Afrianto, di kantor Kejati Jabar, (15/7/2024).
Ia mengatakan, AL ditahan di rumah tahanan kelas I Kota Bandung. Penahanan tersebut dilakukan usai yang bersangkutan diperiksa sejak pukul 10.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB, Senin (15/7/2024) dengan status tersangka. “Pemeriksaan dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB, 8 jam,” kata dia.
Dalam kasus korupsi Pasar Cigasong, Dwi mengatakan, Arsan diduga aktif menginisiasi penyusunan peraturan bupati Majalengka tentang pedoman pelaksanaan pemilihan mitra pemanfaatan barang milik daerah berupa bangun guna serah. Caranya, kata Dwi, dengan memasukkan ketentuan persyaratan di luar ketentuan Permendagri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah dan PP 27 tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara atau Daerah.
“Dengan maksud agar mengarahkan PT PGA memenuhi persyaratan dalam proses lelang dan akhirnya PT PGA memenangkan lelang bangun guna serah pasar Sindangkasih Cigasong Majalengka,” kata dia.
Setelah mengatur proses lelang, ia melanjutkan, Arsan yang saat itu menjabat sebagai inspektur 4 di Inspektorat Kemendagri menerima sejumlah uang tunai dan transfer ke rekening pribadi dan keluarga. Uang tersebut diberikan beberapa kali untuk mengganti keperluan selama mengurus perbup tersebut.
Ia mengatakan, uang tersebut diberikan tersangka lainnya INA melalui AN. Selain itu AL juga meminta agar dapat memasok material dalam pembangunan Pasar Cigasong.
Dwi mengatakan pasal yang dilanggar tersangka yaitu pasal 5, 12 huruf e pasal 11, 12 B UU Nomor 20 Tahun 2021 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto pasal 55 ke 1 KUHP. “Ketiga tersangka lain sudah dilakukan penahanan segera dilimpahkan berbarengan bertiga. Berkas AL dipercepat supaya segera dilimpahkan dengan tiga tersangka lain,” kata dia.
Arsan Latif yang keluar dari Gedung Kejati Jabar irit bicara. Ia mengenakan rompi tahanan dengan tahan diborgol dan didampingi petugas. Ia hanya membenarkan bahwa telah diperiksa didampingi pengacara. “Iya, iya,”ungkapnya.(*/He)
JAKARTA – Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) mengungkapkan, alasan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Jakarta memecat ratusan guru honorer berawal dari temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Kepala Bidang Advokasi Guru P2G, Iman Zanatul Haeri mengatakan, kebijakan cleansing yang ditempuh Pemprov DKI membuat ratusan guru honorer mendadak dipecat saat hari pertama tahun ajaran baru 2024/2025 dimulai.
“Cleansing ini dalihnya BPK soalnya. Soalnya dalih mereka (Pemprov DKI), (temuan) BPK,” kata Iman kepada media di Jakarta, Selasa (16/7/2024).
Menurut Iman, guru honorer yang dipecat semula mendapat tautan G form yang harus diisi. Setelah diisi, sambung dia, ternyata hal itu dijadikan Suku Dinas Pendidikan Kota untuk memutus kontrak mereka. Hal itu jelas mengagetkan para guru honorer yang harus berhenti mengajar pada hari pertama tahun ajaran baru dimulai. Dia mengaku, banyak guru yang curhat kepadanya.
“Para guru honorer masih shock. Beberapa bingung, karena hari pertama masuk sekolah justru diberitahu bahwa itu hari terakhir mengajar. Lalu diminta isi formulir cleansing guru honorer. Ada murid yang tanya, kenapa gak masuk, tapi bingung jawab apa. Masa ngajar 6 tahun, diberhentiinnya gitu aja. Kemaren juga ada yang nangis di Zoom,” ujar Iman.
Dia heran, mengapa Pemprov DKI membuat kebijakan cleansing yang terkesan mendadak seperti itu. Iman mengaku, P2G juga belum mendapatkan penjelasan mumpuni atas pemecatan ratusan guru honorer di Jakarta. Apalagi, peristiwa itu terkesan hanya terjadi di Jakarta “Saya kepikiran juga. Apa gak dikutuk ya memperlakukan guru begitu,” kata Iman.
Media sedang berusaha mengontak BPK RI dan Disdik DKI terkait pemicu pemecatan guru honorer yang terkesan mendadak dan dilakukan pada hari pertama tahun ajaran baru 2024/2025.
Iman pun menuding, kebijakan yang diterapkan Pemprov DKI sangat kejam. “Daerah lain gak se-cleansing itu. Meski arahnya sama, mengusir halus para guru honorer,” kata Iman.
Menurut Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan P2G, Feriansyah, para guru honorer yang diberhentikan harus tetap mendapatkan jam mengajar sesuai bidang pelajarannya. Selain itu, pihaknya berusaha memperjuangkan guru honorer tetap diberikan kepastian dan kesempatan untuk tetap mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Dengan begitu, guru honorer bisa tetap mengabdikan diri di sekolah. “Selanjutnya, kami meminta komitmen pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk tidak memberhentikan para guru honorer,” kata Feriansyah.(Republika)
CIBINONG – Dalam upaya meramaikan Pasar Rakyat Direktur Utama Perumda Pasar Tohaga, Haris Setiawan menggandeng POGTI (Persatuan Olahraga Gulat Tangan Indonesia) di bawah binaan KORMI (Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia) Kabupaten Bogor untuk ber event di 6 Pasar yaitu, Pasar Cisarua, Pasar Cigombong, Pasar Ciluar, Pasar Cigudeg, dan Pasar Cibinong.
Opening akan digelar di Pasar Cisarua 15 Juli 2024 dengan menghadirkan kepengurusan POGTI Jawa Barat, “kami ajak para kuli panggul, pedagang, sekuriti, juru parkir, pesapon dan pengunjung pasar untuk ikut serta agar olah raga ini bisa memasyarakat,”papar Haris Setiawan yang juga menjabat sebagai Ketua Umum POGTI Kabupaten Bogor.
Pertandingan dibagi dua kategori, umum dan pasar. Diharapkan memberi warna yang lebih meriah bagi olahraga rekreasi dan juga menambah esensi keramaian pasar, “jika ini berlangsung ramai lancar ,kami akan gelar eksibisi yang lebih besar di bumi Tegar Beriman,” tantang Haris.
Sementara itu, ketua Kormi Kabupaten Bogor Rike Iskandar mengajak seluruh masyarakat untuj ikut serta meramaikan turnamen panco juga meramaikan Pasar Rakyat. “Saya sudah siapkan hadiah menarik, tapi yang lebih penting adalah pasar jadi ramai, masyarakat bisa hepi, dan olahraga tradisional ini tetap lestari” kata Rike yang akrab disapa Akew ini.
Turnamen Panco akan dimulai di Pasar Cisarua 15 Juli 2024 lalu road show ke Pasar lainnya ditutup di Pasar Cibinong 28 Juli 2024 . Jagoan jagoan yang menang di tiap pasar akan di tarungkan untuk mendapat hadiah jutaan rupiah dan berkesempatan untuk menjadi atlet Panco mewakili Kabupaten Bogor.(*/Ang)
DEPOK – Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Abdul Rahman alias Abra mengatakan bahwa Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut Nambo di Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat beroperasi akhir Juli 2024. Depok dapat jatah 5 ton sampah.
TPPAS Lulut Nambo akan menampung sampah dari wilayah Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Depok, dan Kota Tangerang Selatan. Tahap awal volume sampah yang diberikan Pemkab Bogor, kata Rahman, baru 50 ton untuk Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Depok, dan Tangerang Selatan (Tangsel).
“Karena ini TPPAS regional, jadi pembuangan ke sana akhir Juli di Minggu keempat,” kata Abra saat dikonfirmasi, (16/7/2024).
Abra menjelaskan dari 50 ton sesuai kesepakatan deviasinya per truk sekitar 2,5 ton atau sekitar 10 dump truk.
“Kalau hitungan meter kubik itu 10 dump truk. Jadi untuk Kabupaten Bogor 4 truk, Kota Bogor 2 truk, Kota Depok 2 truk dan Tangerang selatan 2 truk,” ucapnya.
Abra berharap hal tersebut terus berproses, karena volume dan kapasitas TPPAS Lulut-Nambo perencanaannya sekitar 1.800 sampai 2.300 ton per hari. Hal itu dapat menjadi solusi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung yang sudah overload dan kerap terjadi longsor.
“Untuk tahap ini ada kuota tambahan menyesuaikan infrastruktur yang ada,” ujarnya.
Abra menuturkan terkait anggaran dan mekanisme pembayaran, Pemkot Depok akan mengadakan rapat, karena direncanakan sebelumnya 4 tahun lalu sudah operasional. Menurutnya pada 2023 lalu sempat dianggarkan sebesar Rp15 miliar akibat tak ada kepastian di APBD 2024 tidak dianggarkan untuk tipping fee TPPAS Lulut-Nambo.
“Khususnya Pemkot Depok selalu menganggarkan untuk tipping fee sampai 2023, karena tidak kunjung bisa membuang ke TPPAS Lulut-Nambo sehingga 2024 tidak kita anggarkan. Daripada menjadi SILPA lebih baik digeser untuk anggaran lain, Perkembangannya ya Juli ini kan baru akan dioperasikan,” ucap Abra.
Lebih lanjut, Abra mengatakan untuk di Juli 2024 baru akan membuang sampah ke TPPAS Lulut-Nambo, sehingga akan ditalangi dulu oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat.
“Nanti mekanismenya boleh dilakukan pembayaran melalui ABT (Anggaran Belanja Tambahan),” jelasnya.(*/Idr)
JAKARTA – Daftar juara lomba menembak bertajuk Kapolri Cup 2024 sudah resmi diumumkan di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta pada Sabtu (13/7/2024) siang WIB. Para juara ini mendapatkan penghargaan berupa piala, medali (emas, perak, dan perunggu), sertifikat, serta uang pembinaan.
Ajang perlombaan ‘Kapolri Cup 2024’ digelar untuk memeriahkan Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024. Lomba menembak ini berlangsung di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta pada 6 – 11 Juli 2024.
Para peserta terdiri dari anggota TNI, Polri, Perbakin, serta eksekutif yang beradu kemampuan dalam tiga bidang perlombaan. Ketiga bidang tersebut adalah tembak reaksi, tembak sasaran, serta tembak duel plat yang mempunyai kategori dan kelas masing-masing.
Asisten Logistik (Aslog) Kapolri, Irjen Pol Argo Yuwono selaku Ketua Panitia Kapolri Cup 2024 mengungkapkan, peserta lomba menembak kali ini meningkat ketimbang sebelumnya yakni dari 1.009 menjadi 1.154 peserta.
“Diikuti oleh 1.154 peserta, terdiri dari anggota TNI, Polri, Perbakin, dan eksekutif,” ungkapnya dalam acara pembukaan lomba menembak ‘Kapolri Cup 2024’ yang dihadiri MNC Portal Indonesia (MPI) di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta pada Sabtu (13/7/2024).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Purnomo pun hadir untuk memimpin pembukaan acara tersebut. Jenderal Sigit juga sempat unjuk kemampuan menembaknya sebelum memberikan penghargaan kepada para juara.
Deretan juara dalam perlombaan menembak Kapolri Cup 2024 pun resmi diumumkan. Diantaranya ada Brigadir Roni Tri Prasetyo yang sukses menjuarai Tembak Reaksi Non IPSC Putra, Aipda Reni Anggraini (Tembak Duel Plat kategori Polwan), dan Pelda Dewa Putu Yadi Suteja Rindam IX/Udayana (Tembak Sasaran 25 m Rapid Fire Pistol Men).
Berikut Daftar Juara Lomba Menembak Kapolri Cup 2024:
I. Tembak Reaksi Non IPSC Putra:
Juara 1: Brigadir Roni Tri Prasetyo.
Pas Gegana Korps Brimob
Juara 2: C. Sat Brimob PMJ
Juara 3: Briptu Yusuf Abdul Syukron
Densus
II. Tembak Reaksi Non IPSC Putri:
Juara 1: Brigadir Diah Ayuningrum, S.H.
Direktorat Penindakan dan Pengejaran BNN RI
Juara 2: Reni Anggraeni Puspitawati, S.H.
Polres Bantul Polda DIY
Juara 3: Brigadir Loja Lestari Putri
Pasukan Gegana Korps Brimob
III. Tembak Duel Plat Kategori Perwira, Bintara, Tamtama:
Juara 1: Brigadir Roni Tri Prasetyo
Gegana Korps Brimob
Juara 2: Briptu Yusuf Abdul Syukron
Densus 88 AT Polri
Juara 3: Ipda Ahmed Hebron Alin
Gegana Korps Brimob
IV. Tembak Duel Plat Kategori Polwan:
Juara 1: Aipda Reni Anggraini P.
Polres Bantul Polda DIY
Juara 2: Bripda Anggi Sabilla
Korps Brimob Pas Gegana
Juara 3: Iptu Pahliana
Biro SDM Polda Sulsel
V. Tembak Sasaran 10 m Air Pistol Men:
Juara 1: Satria Alif Bahari (Jawa Tengah)
Juara 2: Muhamad Iqbal Raia Prabowo (Jawa Tengah)
Juara 3: Bripda Dimas Arya (Bamin Gadik SPN Polda Jawa Barat)
VI. Tembak Sasaran 25 m Rapid Fire Pistol Men:
Juara 1: Pelda Dewa Putu Yadi Suteja
Rindam IX/Udayana (Bali)
Juara 2: Kapten INF. Totok Trimartanto
Danramil 01-07 / Saketi, Kodim 06-01/ Padang (Riau)
Juara 3: Aiptu Anang Yulianto
Pas Gegana Korps Brimob Polri (Jawa Barat).
(*As_)
JAKARTA – Teaser film ‘Catatan Harian Menantu Sinting’ yang dibintangi oleh Ariel Tatum dan Raditya Dika sempat menjadi sorotan. Pasalnya dalam trailer tersebut, Ariel Tatum dan Raditya Dika yang dikisahkan sebagai pasangan suami istri baru, diperlihatkan tengah melakukan adegan ranjang.
Banyak yang terkejut melihat Raditya Dika melakoni adegan yang cukup intim. Sebab biasanya, Raditya Dika dikenal dengan film komedi dengan adegan-adegan konyol.
Mengenai adegan ranjang bersama Raditya Dika, Ariel Tatum mengaku tak merasa risih. Sebab teknologi yang terus berkembang dalam industri perfilman Indonesia membuat semua orang yang terlibat dalam adegan tersebut.
Bahkan bukan hanya Ariel dan Raditya Dika saja, melainkan kru yang bertugas merasa nyaman.
“Aku sangat bangga di perfilman Indonesia sangat berkembang, membuat semua orang, pemain, di lokasi, semuanya nyaman yang dilakukan di film itu,” ujar Ariel Tatum saat dijumpai di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 13 Juli 2024.
Ariel Tatum juga mengungkap bahwa sang sutradara, Sunil Soraya memberikan kebebasan kepada Ariel dan Raditya Dika mengeksplor adegan yang ingin dilakoni, sehingga tidak memaksakan adegan yang dirasa kurang nyaman untuk dilakoni.
“Kita melalui banyak workshop, Pak Sunil juga bebaskan kita berdua apa yang nyaman dan tidak, apa yang pas buat kami berdua. Jadi semuanya kita jalani dengan aman dan nyaman,” tandasnya.
Catatan Harian Menantu Sinting membuka ceritanya dengan pernikahan yang kental dengan nuansa adat batak dari Minar (Ariel Tatum) dan Sahat (Raditya Dika) Tentu sebagai pasangan pengantin baru, bukan hanya manis-manisnya saja yang harus dihadapi melainkan berbagai rintangan, termasuk yang datang dari ibu mertua Minar (Lina Marpaung).
Jangan dibayangkan jika sang ibu mertua adalah sosok menyebalkan, yang suka mengatur dan ikut campur urusan rumah tangga anak. Sebab ibu mertua yang satu ini lebih ‘ajaib’ daripada itu, yang tentu membuat Minar pusing tujuh keliling. Terutama soal keinginannya untuk segera mendapat cucu dari Minar dan Sahat.
Lantas, bagaimana aksi ibu mertua yang akan merecoki rumah tangga Minar dan Sahat? Mampukah Minar meladeni kelakuan ajaib mertuanya itu? Saksikan Catatan Harian Menantu Sinting mulai 18 Juli 2024 di bioskop tanah air.(*/Tri)
JAKARTA – Forum Komunikasi Kepala Sekolah Swasta (FOKKS) di Kota Serang, Provinsi Banten, mencatat, sebanyak delapan SMP swasta setempat tutup. Hal itu disebut sebagai imbas penerapan sistem zonasi penerima peserta didik baru (PPDB).
Pembina FOKKS Kota Serang, Hernida, mengatakan, sejak adanya zonasi PPDB, sekolah-sekolah swasta semakin tidak berdaya. Mereka terpuruk lantaran tidak kunjung memperoleh siswa baru.
“Mulai dari tahun 2019 hingga 2023, sudah ada delapan sekolah yang tutup akibat tidak mendapatkan siswa,” kata Hernida kepada kantor berita Antara di Serang, Banten, Sabtu (13/7/2024).
Delapan unit sekolah tersebut adalah SMPIT Sidratul Muntaha, SMP PGRI 2, SMP Rahmateollah, SMP Plus Nurul Ma’arif, SMP Curug, SMP YP 17 1, SMP YP 17 2, dan SMP Yasmu. Menurut Hernida, sejak penerapan sistem zonasi PPDB, setiap tahun ada sekolah swasta yang tutup di Kota Serang.
“Makanya, sekolah-sekolah swasta membuka pendaftaran hingga Agustus. Sebab kalau tidak dapat siswa, bagaimana proses belajar-mengajar akan berjalan?” katanya retoris.
Hernida memandang, sistem zonasi sudah tidak cocok untuk upaya meningkatkan mutu pendidikan. Sebab, penerapannya justru membuat sekolah-sekolah swasta semakin terpuruk.
Ia meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Serang maupun pemerintah pusat agar dapat mengembalikan sistem PPDB pada sistem nilai (NEM) yang berfokus pada hasil ujian akhir. Dahulu, NEM menjadi acuan utama dalam menentukan kelulusan dan penerimaan siswa di jenjang pendidikan berikutnya.
“Kalau kita maunya, PPDB ini kembali lagi seperti dulu melalui sistem NEM dan tes yang disesuaikan dengan kebutuhan sekolah. Kalau sekolah berbasis Islam, misal, pasti tes mengaji. Jadi jangan ada zonasi. Kita bersaing dengan kualitas,” katanya.
Pihaknya juga berharap Pemkot Serang dapat memperhatikan sekolah swasta. Sebab, menurutnya, sekolah swasta juga memiliki potensi yang sama dengan sekolah negeri.
“Untuk sekolah swasta, belum ada signifikan siswa yang mendaftar. Masih sama seperti tahun lalu. Hampir 70 persen sekolah swasta siswanya di bawah 20 orang,”ungkapnya.(*/Ind)
JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta mengajukan banding atas vonis yang dijatuhkan terhadap mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Pasalnya, hukuman untuk membayar uang pengganti hanya Rp14 miliar yang sangat jauh dari tuntutan Jaksa KPK sebesar Rp44 miliar dalam kasus pemerasan dan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan).
“Kalau melihat tuntutan jaksa penuntut umum 12 tahun sementara uang pengganti diketuk hakim hanya sekitar Rp14 miliar jauh dari nilai tuntutan Rp44 miliar,” kata eks Penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, kepada Okezone, Minggu (14/7/2024).
“Maka menurut saya KPK harus banding atas vonis yang dijatuhkan hakim ke SYL tersebut,” lanjut Yudi.
Menurutnya, melihat besaran uang pengganti yang diberikan Hakim, terjadi kesenjangan terkait upaya pemulihan nilai hasil dari tindak pidana korupsi. “Banding merupakan tindakan yang rasional bagi KPK,” ujarnya.
Sebelumnya, KPK masih mempertimbangkan langkah selanjutnya atas putusan 10 tahun penjara mantan Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Namun, KPK tetap mengapresiasi putusan Majelis Hakim Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat terhadap SYL.
“Sikap KPK melalui Jaksa Penuntut Umum terhadap keputusan tersebut adalah mengambil waktu pikir-pikir, selama kurun waktu 7 hari, di mana 7 hari tersebut akan dimanfaatkan oleh rekan-rekan Jaksa Penuntut Umum KPK untuk melaporkan kepada pimpinan,” kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (11/7).
“Selain itu, akan digunakan waktu tersebut untuk mengajukan banding, atau menerima putusan,”tuntasnya.(*/Jo)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro