BOGOR - Pada saat Pemerintah Kabupaten Bogor yang dikepalai oleh Bupati Nurhayanti bergulirnya penataan Kawasan Cibinong .Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mengembangkan Situ Front City hingga kini masih terkendala pembiayaan dan ini diusahakan sampai melipir ke CSR perusahaan dan pihak lain .
Padahal, grand design Situ Front City yang dirancang Badan Perencanaan Daerah dan Penelitian Pembangunan (Bapedalitbang) sudah rampung sejak jauh-jauh hari. Grand designnya sendiri memadukan economy, environment, social community yang berujung pada sustainable development.
Kepala Bapedalitbang Kabupaten Bogor Syarifah Sopiah mengatakan," Situ Front City membutuhkan anggaran yang besar. Pihaknya memiliki desain, namun untuk merealisasikannya tidak cukup hanya menggunakan APBD.
“Kami juga menawarkan ke swasta yang cocok untuk membantu. Situ Cibinong Plaza itu tahap pertama,” jelasnya.
Ifah sapaannya melanjutkan, pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk penyelesaian tahap terakhir. “Kalau untuk bantuan swasta ada perusahaan yang desainnya masih dibahas.
Jadi, kalau ada yang mau mengembangkan, kita minta di kawasan sempadan situnya jadi kawasan publik yang tertata. Nah, ini belum selesai,” papar Ifah.
Pihaknya berharap ada pihak swasta yang mau mengembangkan Situ Cikaret, namun harus mengikuti masterplan Pemkab Bogor. “Kalau tidak mengikuti masterplan kita, ya tidak kami terima. Kalau sudah oke dan sesuai, akan kami minta fasilitas publiknya ditata agar satu kesatuan terpenuhi,” tuturnya.
Lebih lanjut Ifah menuturkan," APBD tak cukup kuat memenuhi pembangunan Situ Front City, mengingat masih ada kebutuhan lainnya. Entah itu membangun sekolah, infrastruktur jalan ataupun lainnya. “Atau Taman Situ Front City. Pasti milihnya yang sekolah atau jalan. Makanya, yang Taman Cibinong Plaza, karena dari APBD uangnya dibuat yang lain jadi kita cari lewat APBN,” paparnya.
Menurut Ifah, ada tiga situ yang tersebar di Cibinong Raya, antara lain Situ Pemda, Kabantenan, dan Cikaret. Khusus untuk dua situ terakhir, pihaknya merencanakan untuk disambung dan diperluas belum situ yang tersebar di setiap kecamatan.
Deni pemerhati lingkungan mempertanyakan ," masih banyaknya infrastruktur yang akan di bangun di Kabupaten Bogor kenapa harus ngotot ngebangun situ front city, sementara sampai saat ini anggaran bantuan dari pusat belum pernah dibuka ke publik ? , situ yang dibelakang Pemda kumuh , jorok seperti tak bertuan hanya sekali dibersihkan itu juga melibatkan pihak lain seperti ada indikasi beriklan ria. (3/3/2019),"tandasnya.(Fuz)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro