JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memerintahkan kepada PT Liga melalui surat pada 30 April lalu untuk menggulirkan lagi liga Pada 9 Mei. Namun hingga tenggat waktu tersebut berakhir, PT Liga mengabaikan permintaan tersebut.
Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto mengatakan, pihaknya masih perlu melakukan rapat internal untuk memutuskan apakah masih memberi toleransi waktu pada PT Liga.
"Kalau sekarang kami memang harus menyiapkan (operator). Karena waktu kami mengeluarkan surat pembekuan (PSSI), kami menyiapkan untuk mempertimbangkan langkah-langkah lain. Ya sudah, kami akan mempertimbangkan mengganti operator lain," kata Gatot, kepada wartawan, di Jakarta, Senin (11/5/2015).
"Tapi memang kami belum membahas di internal kami. Nanti kita lihat di rapat internal kami, apakah masih ada toleransi atau tidak. Karena kami belum duduk bareng," lanjutnya.
"Kami duduk bareng saja belum. Siapa tahu kami beri kewenangan penuh di Tim Transisi. Karena apa? Supaya konsisten. Apa gunanya Tim Transisi kalau kami (Kemenpora) masih memegang beberapa kendali tertentu. Apakah sudah ada opsi operator yang sudah digandeng? Belum ada," jelasnya.(*Rez)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro