BOGOR – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 106 Tahun Anggaran 2019 Kodim 0621 Kabupaten Bogor resmi ditutup, Kamis (31/10/2019).
Penutupan kegiatan ditandai dengan peresmian pembukaan jalan antar perbatasan wilayah Kabupaten Bogor dan Cianjur di Desa Buanajaya, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor.
Ruas jalan yang memiliki volume panjang 2,5 meter dan lebar 4 meter ini diharapkan dapat memperlancar akses transportasi bagi warga dengan tujuan peningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pantauan jurnalmetro.com dilokasi, kegiatan di pusatkan di Lapangan Sepak Bola Kampung Babakan Kadu, Desa Buanajaya, Kecamatan Tanjungsari dengan upacara militer. Dimana Kepala Staf Garnisum Tetap II Bandung, Marsma TNI Embu Agatipus menjadi inspektur upacara. Hadir pada kegiatan ini Danrem 0621/Surya Kancana, Kolonel Inf Novi Helmi Prasetya, Dandim 0621 Kab Bogor Letkol Inf Harry Eko Sutrisno dan Sekertaris Daerah Kab Bogor Drs. Burhanudin.
Kegiatan penutupan ini diawali dengan upacara Lengser untuk menyambut para tamu dilanjutkan dengan atraksi seni beladiri tenaga dalam albaathin Alwaliyy pimpinan Kapten Tatang Pasi Log Kodim 0621 yang diperagakan Serka (Kowad) Gina anggota dari Kodim 0621 Bogor.
Dilanjutkan atraksi marching band dari batalion yonif 328 Kostrad dengan penanaman bibit pohon Damar di areal tempat sepanjang jalan secara simbolis oleh para pejabat yang hadir dianataranya Dandim 0621 yang sekaligus kasatga TMMD melaporkan hasil legiatan.
Dalam laporan hasil pelaksanaan TMMD yang dibacakan Dandim Bogor Letkol Inf. Harry Eko Sutrisno sebagai Kasatgas TMMD 106 TA 2019 diketahui, pelaksanaan dimulai tanggal 2 sampai 30 Oktober dengan agenda pembuatan badan jalan dengan lebar 4 meter dan panjang 2200 meter, pengerasan jalan gorong-gorong sebanyak 6 titik, MCK 2 unit, mushola 1 unit, poskamling 2 unit penyuluhan kamtibnas dan hukum pertanian dan kesehatan seluruhnya terlaksana 100 persen.
“TMMD merupakan program terpadu bersinergi dengan berbagai unsur tujuannya yang pertama untuk membantu pemda mempercepat pembangunan dalam me sejahterakan masyarakat yang kedua manunggalnya TNI dengan Rakyat menyatu dengan Rakyat ketiga membudayakan gotpng royong yang ke empat meningkatkan kesadaran bela negara sipil sebab pertahanan kita akan kokoh apabila mengimplementasikan sishankamrata sistim pertahanan dan keamanan Rakyat semeseta harapan kedepan terus berlangsung sinergitas antara TNI dan Rakyat berharap ekonomi masyarakat di Desa ini semakin baik dan maningkat,” tutup Embu Agapitus.
Sementara itu, Sekertaris Daerah Burhanudin mengatakan kepada awak media, mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh Jajaran TNI masyarakat dan segenap jajaran SKPD yang sudah melaksanakan kegiatan TMMD bagi Kabupaten Bogor yang dinilai sudah sangat bermanfaat sekali dirasakannya oleh masyarakat Bogor dibeberapa titik yang dibangun.
“Betul kesejahtraan masyarakat meningkat karna akses yang dibuka itu memudahkan arus masuk barang dan distribusi kebutuhan masyarakat dan tercipta simpul simpul ekonomi dan usaha baru dengan adanya jalan ini
Atas nama pemerintah program ini harus ditambah bukan saja hanya dilanjutkan tutur Burhan kami akan mencoba terus berkordinasi dengan TNI.yang lain bahwa kawasan ini menurut tataruang kabupaten bogor salahsatu kawasan konservasi kawasan untuk pertanian terpadu artinya ini juga bisa jadi wisata terpadu kami merencanakan bahwa ini kaki gunung sanggabuana untuk dijadikan salah satu obyek wisata unggulan di kabupaten bogor untuk jadi Hutan Wisata akan kami tindak lanjuti program ini dengan pengembangan hutan wisata dengan harapan konservasi terjaga edukasinya akan menanam tanaman langka rekreasinya tentunya akan menambah ekonomi mendatangkan Value. Edit bagi masyarakat maupun Pemerintah daerah,” tutup Burhan.(Omen)
BOGOR – Puskesmas di Kecamatan Tanjungsari mendadak ramai. Ratusan kaum ibu berduyun-duyun datang untuk mendapatkan sosialisasi dari tim TNI yang terdiri dari Kodim 0621/Kabupaten Bogor, Korem 061/Sk, Kidam III/Slw, Rabu, kemarin.
Ya, acara ini merupakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang ke 106. Kali ini, lebih kepada sasaran non fisik dibidang kesehatan di Puskesmas Kecamatan Tanjungsari.
Danramil Cariu Kapten Inf Slamet Royadi, yang juga tugasnya melingkupi Kecamatan Tanjungsari itu mengatakan, sasaran non fisik kali ini bekerjasama dengan Puskesmas Tanjungsari untuk mensosialisasikan pelayanan Implan dan Alat kontrasepsi (IUD) kepada masyarakat sekitar.
“Sasaran TMMD Non fisik yaitu KB Kesehatan dengan pelayanan Implan dan IUD kepada masyarakat,” katanya kepada wartawan, Rabu (23/10/2019).
Ia menjelaskan, pihaknya juga mendampingi Dandim 0621/Kabupaten Bogor Letkol Inf Harry Eko Sutrisno yg tadi meninjau kantor sekretariat Pilkades Desa Tanjungsari, Kecamatan Tanjungsari dan langsung disambut oleh panitia dan BPD Tanjungsari.
Lanjut Kapten Inf Slamet dirinya juga berpesan, agar panitia dan perangkat Desa harus Netral serta menghimbau agar ormas berseragam tidak memihak ke salah satu calon.
“Pilkades harus aman juga, dan meminta kepada ormas jangan berpihak kepada salah satu calon kades,” harapnya.
Ia mengatakan, Dandim 0621 juga tadi memberikan pengarahan kepada anggota TNI yang terlibat pengerjaan TMMD
“Yang intinya memberikan motivasi atau semangat dan arahan kepada prajurit,” imbuhnya.
Ditempat yang sama, Komandan Kodim 0621/Kabupaten Bogor, Letkol Inf Harry Eko, memastikan pembukaan jalan di Desa Buana Jaya, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, menuju Cianjur dan Purwakarta bisa selesai sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Apabila tidak ada perubahan Rencananya, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) akan meresmikan pada 30 Oktober 2019 mendatang.
“Akses sudah terbuka. Sekarang kita lagi fokus untuk perkerasan tanah sebelum dilakukan pengaspalan, dan sasaran Non fisik seperti sosialisasi dibidang kesehatan juga kita lakukan seperti kegiatan tadi,” kata Lektol Harry.
Harry sapaan akrabnya mengatakan, pembukaan jalan lewat program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 itu ditarget rampung pada 30 Oktober 2019. Rencananya, jika pengerasan rampung jalan bila tdk ada perubahan Rencananya akan diresmikan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal Andika Perkasa.
Pembukaan jalan ini akan menghubungkan Kampung Babakan Kadu, Desa Buana Jaya, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, langsung ke Kampung Talaga, Desa Cigunung Herang, Kecamatan Cikalong, Kabupaten Cianjur sepanjang 2.520 Kilo Meter. (*/Fuz).
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro