CIANJUR – Sebanyak empat unit kios di Jalan Raya Cipanas, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, ludes terbakar,(2/5/2024) dini hari.
Tidak ada korban jiwa ataupun luka dalam kejadian itu. Namun, kerugian material ditaksir mencapai Rp300 juta.
Personil Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cianjur, Mickey Arizona mengatakan, sumber api diduga berasal dari arus pendek listrik (Korsleting) di salah satu kios.
Menurutnya, sebanyak dua unit mobil damkar dengan delapan personil diterjunkan ke lokasi kebakaran untuk penanganan.”Dugaan sementara akibat korsleting, tapi masih dilakukan penyelidikan. Empat kios, seluruhnya hangus terbakar,” ungkapnya, Kamis (2/5/2024).
Sempitnya akses jalan dan jauhnya sumber, kata Mickey menjadi kendala dalam penanganan kebakaran itu.
“Hampir dua jam personil berjibaku memadamkan kobaran api, saat ini masih dilakukan proses pendinginan di titik sumber-sumber api,” jelasnya.
Kepala Desa Sindanglaya, Nyayang Kurnia Sanusi mengungkapkan, kebakaran diketahui kali pertama oleh warga yang akan beraktivitas pagi.”Beruntung segera melapor, hingga penanganan cepat dan api tidak merembet ke bangunan yang lainnya. Damkar dibantu warga sekitar melakukan pemadaman api,” ucapnya.
Kerugian material akibat kebakaran itu, sambung Nyanyang, ditaksir mencapai Rp 300 juta.”Beruntung tidak ada korban, dan warga sigap dalam melaporkan sehingga api segera teratasi,”tandasnya.(*/Yan)
CIBINONG - Calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Irwan Purnawan tunggu kebijakan pimpinan dalam pemilihan…
JAKARTA - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta berencana melakukan penertiban terkait pungutan parkir liar…
LUMAJANG - Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) di…
CIBINONG - Satlantas Polres Bogor akan menerapkan sistem ganjil genap menuju kawasan Puncak, Kabupaten Bogor…
CIBINONG – Keberadaan Special Olympics Indonesia (SOIna) Kabupaten Bogor yang diketuai Ahmad Azwari sebagai mantan…
JAKARTA - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga meminta publik agar tidak membully pemain…