BEKASI – Tim renang Kabupaten Bogor, sukses meraih total 84 medali emas pada cabang olahraga (Cabor) renang di Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat (Jabar) 2022. Selain emas, cabor renang juga menyumbang 14 perak dan 1 perunggu.
Pelatih kepala renang NPCI Kabupaten Bogor Maria menuturkan, sebenarnya timnya hanya menargetkan 40 medali emas. Namun, target itu telah melebihi.
“Kami mampu meraih 84 medali emas, 18 perak dan 1 perunggu,” kata Kepala Pelatih Renang NPCI Kabupaten Bogor, Maria, usai pertandingan, Selasa (29/11/22).
Maria menjelaskan, hasil tersebut bisa di raih berkat kerja keras atlet dan pelatih yang terus menggenjot semangat selama pertandingan berlangsung.
“Tentu ini pencapaian yang luar biasa dipersembahkan para atlet untuk Kabupaten Bogor, di ajang Peparda Jabar 2022,” kata Maria menjelaskan.
Dia mengaku meskipun menghadapi atlet lain tapi daya juang atletnya tidak diragukan lagi dan mampu menunjukan performa maksimal. Buktinya dari semua nomor yang diikuti, atlet mampu meraih 84 medali emas, 18 perak dan 1 medali perunggu.
“Hasil ini sebagai persiapan event selanjutnya yang tentu bakal lebih ditingkatkan kembali mendulang prestasi gemilang untuk Kabupaten Bogor,” kata Maria.(*/Di)
BEKASI – Cabang olahraga (Cabor) panahan NPCI Kabupaten Bogor, tutup pertandingan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat (Jabar) 2022, dengan raihan 5 medali emas, 2 perak dan 4 perunggu.
Kemudian disusul Kabupaten Indramayu 4 emas, 5 perak danb2 perunggu. Sementara posisi ketiga ditempati Kabupaten Bekasi dengan 4 emas, 5 perak serta 1 perunggu.
Kelima medali emas itu masing-masing dipersembahkan Noviera Ross (Recurve Standing Women), Shelly Yandika (Compound W2 Women), Heru (Nasional Standing Men), Adelia Hotma dan Heru (Nasional Mixed Tim), dan Heru, Isur Surahman, dan Jamalludin (Nasional Men Tim).
Sementara 2 medali perak diraih Noviera Ross dan Abdul Yadi (Recurve Mixed Tim), Adelia Hotma (Nasional Standing Women). Sedangkan 4 medali perunggu dipersembahkan Amsori (Compound Standing Men), Adang Supriatna (Compound W2 Men), Shelly Yandika dan Amsori (Compound Mixed Tim), Adang Supriatna, Amsori, dan Wenseslaus Jefi A (Compound Men Tim).
Raihan 5 medali emas ini, sekaligus menempatkan Kontingan atlet Para Panahan NPCI Kabupaten Bogor, menempati urutan pertama. Kedua Kabupaten Indramayu dan ketiga Kabupaten Bekasi.
Asisten pelatih Cabang Panahan NPCI Kabupaten Bogor, di ajang Peparda VI Jabar 2022, Davin, bersyukur tim panahan ‘Bumi Tegar Beriman’ mampu menempati urutan peratama dalam perolehan medali emas.
“Ini raihan yang cukup baik. Apalagi Kabupaten Bogor, bisa menempati posisi pertama dalam perolehan medali emas di ajang Peparda Jabar 2022,” kata Davin, Senin (28/11/22).
Meski demikian, Davin mengucapkan terima kasih kepada para atlet yang telah berjuang dengan maksimal selama pertandingan cabang panahan berlangsung di venie D’Khayangan Archery Center, Kabupaten Bekasi, sejak 23 hingga 26 November 2022.(*/Di)
BEKASI – Cabang Olahraga (Cabor) Tenis Kursi Roda binaan National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Bogor, keluar sebagai juara umum, dengan raihan 8 medali emas, 5 medali perak dan 2 medali perunggu pada pertandingan cabang Tenis Kursi Roda Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat (Jabar) 2022, yang berlangsung di Lapangan Tenis Stadion Wibawa Mukti-Cikarang, sejak 23 hingga 27 November 2022.
Keberhasilan tim tenis kursi roda meraih gelar juara umum dari cabor tenis kursi roda, membuat bangga Ketua Kontingen Kabupaten Bogor, Bambang Widodo Tawekal. Bahkan menurutnya, apa yang diraih para atlet tenis kursi roda di ajang Peparda Jabar 2022 kali ini, adalah buah dari kerja keras atlet, pelatih, manajer mau official yang selama ini telah bersama-sama mempersiapkannya dengan baik.
“Saya pikir ini adalah hasil dari kerja keras tim tenis kursi roda, yang selama beberapa bulan terakhir sudah fokus mempersiapkan diri, hingga bisa menjadi juara umum dari cabang tenis kursi roda di ajang Peparda VI Jabar 2022, dengan raihan 8 medali emas, 5 perak dan 2 perunggu,” kata Bambang W Tawekal, Minggu (27/11/22).
Selain itu, BWT-sapaan akrab dari Kaban Kesbangpol Kabupaten Bogor ini, mengucapkan terima kasih banyak kepada para atlet, pelatih, manajer dan official cabang tenis kursi roda, yang sudah berjuang maksimal untuk Kabupaten Bogor di ajang Peparda Jabar 2022.
Sementara itu Manajer tim tenis kursi roda Kabupaten Bogor, Kamino Matali mengaku bahwa kunci keberhasilan tim tenis kursi roda di ajang Peparda Jabar 2022 kali ini adalah kompak, kerjasama dan bisa mengantisipasi pemain lawan pada saat bertanding. Sehingga sambung Kamino, cabor tenis kursi roda bisa meraih 8 medali emas, 5 perak dan 2 perunggu.
“Perolehan medali yang kami raih saat ini, sudah melebih target yang kami canangkan, yakni 7 medali emas,” kata Kamino.
Adapun atlet peraih medali 8 medali emas di antaranya:
1. Beregu putri.
a. Ndaru Patma Putri
b. Naela Safitri
c. Jubaedah
d. Siti Maemunah
2. Tunggal Putri Utama
a. Ndaru Patma Putri
3. Tunggal Putra Pemula
a. Daryoko
4. Tunggal putri pemula
a. Jubaedah
5. Ganda putra utama
a. Agus Fitriadi
b. Agus Sugiharto
6. Ganda putri pemula
a. Jubaedah
b. Siti Maemunah
7. Mix Quad utama
a. Namin
b. Agus Fitriadi
8. Mix Quad pemula
a. Namin
b. Daryoko
PERAK
1. Beregu putra
a. Agus Fitriadi
b. Agus sugiarto
c. Daryoko
d. Julio
e. Namin
2. Tunggal putra utama
a. Agus Fitriadi
3. Tunggal putri pemula
a. Siti Maemunah
4. Tunggal QUAD
a. Namin
5. Ganda putra pemula
a. Daryoko
b. Julio
PERUNGGU
1. Tunggal putri utama
a. Naela safitri
2. Tunggal putra utama
a. Agus sugiarto
Tim Tenis Kursi Roda Kabupaten Bogor, berfoto bersama di Lapangan Tenis Stadion Wibawa Mukti-Cikarang, Kabupaten Bekasi, Minggu (27/11/22).(*/Ad)
BEKASI – Atlet Para Catur NPCI Kabupaten Bogor, kembali menambah tiga medali emas Kabupaten Bogor, dan satu perak untuk Kontingen ”Bumi Tegar Beriman’ di ajang Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat 2022, yang berlangsung di Kawasan Stadion Wibawa Mukti-Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jumat (25/11/2022).
Ketiga medali emas tersebut masing-masing dipersembahkan Ruslan Lamba dari nomor Catur Standar Perorangan B2 Putra, Ahmad Mujamil dari nomor Catur Standar Tuna Daksa Putra, dan Ahmad Mujamil, Deni Yuswara dan Sobana dari Catur Standard Beregu Tuna Daksa Putra. Sementara satu medali perak diraih Inrizal Marajo dari nomor Catur Standar Perorangan B2 Putra.
Dengan hasil ini, Cabang Catur telah mengoleksi empat medali emas dan dua medali perak, yang sebelumnya dipersembahkan Raden Ade Nasution (medali emas nomor catur standar tuna daksa perorangan putri) dan perak disumbangkan Herly nomor catur standar tuna daksa perorangan putri.
Namun, perolehan medali dari cabang catur akan bertambah dari nomor-nomor yang masih akan diikuti atlet catur NPCI Kabupaten Bogor.
Atlet Catur peraih medali emas dari nomor Tuna Daksa Beregu Putra Ahmad Mujamil, Deni Yuswara dan Sobana berfoto usai pertandingan di Kawasan Stadion Wibawa Mukti-Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jumat (25/11/2021). (*/Di)
BEKASI – Tim catur National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Bogor berkibar dalam ajang Pekan Paralympic Daerah (Peparda) VI Jawa Barat 2022, yang berlangsung, di Komplek Stadion Wibawa Mukti, Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Kamis (24/11/2022).
Dua medali, emas dan sekeping perak perorangan sudah dikunci atlet para catur Tuna Daksa (Putri) Bumi Tegar Beriman, atas nama Raden Ade Nasution dan Herly.
Kedua atlet ini akan bertanding pada partai final perebutan gelar juara, pada Jumat (25/11/2022) besok. Hal itu ditegaskan Pelatih Catur Kabupaten Bogor, Endar Sakti Lubis kepada awak media, di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (24/11/2022).
“Untuk medali emas dan perak Cabor Catur Tuna Daksa putri, sudah pasti milik Kabupaten Bogor. Karena, kedua atlet para catur ini akan bertanding di final,” kata Endar Sakti Lubis.
Selain Ade Nasution dan Herly, lanjut Endar Sakti Lubis, atlet para catur Kabupaten Bogor, yang turun di kelas Tuna Daksa putra, Ahmad Muzammil, Enrico tuna netra B1 putra, Ruslan Lamba tuna netra B2, dan Miftahul Jannah tuna netra B2 putri, juga berpeluang meraih medali emas.
Sebab, posisi atlet tersebut berada di urutan pertama. “Peluang medali emas kita tidak hanya dari Ade Nasution dan Herly, tapi dari atlet Ahmad Mujamil, Enrico, Ruslan Lamba dan Miftahul Jannah juga berpeluang meraih medali emas. Tapi, atlet ini masih harus bertanding, hingga Sabtu 26 November 2022,” papar Endar menjelaskan.
Yang pasti, tambah Endar Sakti Lubis, dari semua kelas yang diikuti atlet para catur di ajang Peparda VI Jabar 2022 kali ini. Cabang olahraga Catur menargetkan 10 medali emas.(*/Al)
BEKASI – Lifter putri para angkat berat Kabupaten Bogor yang turun di kelas 73 kg berhasil menyumbangkan dua medali emas bagi Bumi Tegar Beriman di arena Pekan Paralympic Daerah (Peparda) VI Jawa Barat 2022, yang berlangsung, di Komplek Stadion Wibawa Mukti, Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Kamis (24/11/2022).
Dua keping medali emas tersebut berhasil diraih Nurtani, dari Jenis Angkatan Terbaik 90 kg, dan Total Angkatan 255 kg. Urutan kedua atau medali perak diraih lifter Kabupaten Bekasi, Evitasan yang hanya mampu melakukan Jenis Angkat Terbaik 55 kg, dan Total Angkatan 158 kg.
Usai Upacara Penghormatan Pemenang, Nurtani mengaku, senang dan bangga bisa mempersembahkan dua medali emas untuk Kabupaten Bogor di ajang Peparda VI Jabar 2022.
“Yang pastinya saya senang dan bangga. Karena, di ajang Peparda Jabar 2022 ini, saya bisa menyumbangkan medali emas untuk Kabupaten Bogor,” kata Nurtani kepada awak media, Kamis (24/11/2022).Sementara, Pelatih Cabang Angkat Berat Peparda Kabupaten Bogor, Rohim menjelaskan, sudah memprediksi medali emas kelas 73 kg putri ini milik Nurtani.
“Kita sudah prediksi dari awal. Apalagi, olahraga angkat berat ini termasuk olahraga terukur. Jadi memang medali emas itu milik Nurtani,” tutur Rohim.
Di tempat yang sama, Ketua Kontingen Kabupaten Bogor, Bambang Widodo Tawekal mengaku puas dengan tambahan dua medali emas yang disumbangkan Nurtani dari Cabang Olahraga (Cabor) angkat berat.
“Kita berharap, tambahan dua medali emas dari cabang angkat berat ini, bisa diikuti oleh para lifter yang akan bertanding di kelasnya masing-masing,” kata Bambang Widodo Tawekal.(*/Al)
BEKASI- Hari kedua pelaksanaan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) ke VI Jawa Barat 2022, Kontingen National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Bogor, sudah mengantongi 13 medali emas, 3 medali perak, dan 10 medali perunggu.
Kontingen Atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Bogor, di hari kedua Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) ke VI Jawa Barat 2022, sudah mengantongi 13 medali emas, 3 medali perak, dan 10 medali perunggu.
Diketahui hari pertama, kontingen ‘Bumi Tegar Beriman’ yang dinahkodai, Bambang Widodo Tawekal sudah mengemas 8 medali emas yang diraih atlet cabang olahraga (Cabor) para Panahan, Tenis Meja dan Judo.
Di hari ini, Kamis (24/11/2022) pukul 17.00 WIB, pasukan asuhan M. Misbach menyabet 5 medali emas. Itu diraih dari Cabor Angkat Berat dan Tenis Lapangan.Sebanyak 3 medali perak dipersembahkan atlet Cabor para Angkat Beras, Tenis Meja dan Tenis Lapangan, sementara 10 medali perunggu diraih atlet dari Cabor Judo, Panahan, Tenis Meja dan Menembak.
Ketua Kontingen Peparda VI Kabupaten Bogor, Bambang Widodo Tawekal mengucapkan berterima kasih atas jerih payah atlet NPCI Kabupaten Bogor, hingga saat ini sudah mempersembahkan 13 medali emas, 4 perak dan 10 perunggu.
“Saya berterima kasih atas perjuangan para atlet NPCI, atas kerja keras dan semangatnya, hingga sore ini Peparda VI Jabar 2022 bisa mempersembahkan 13 medali emas, 4 perak dan 10 perunggu untuk masyarakat Kabupaten Bogor,” ucap Bambang Widodo Tawekal kepada awak media, di Komplek Stadion Wibawa Mukti, Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Kamis (24/11/2022).
BWT, sapaan akrab Bambang Widodo Tawekal ini, menerangkan 2 Cabor andalan Kontingen Kabupaten Bogor, pada hari ini belum bertanding. Dia yakin, 2 dari 12 Cabor tersebut akan mempersembahkan banyak medali emas.
“Andalan kami dalam mendulang medali emas di Cabor Atletik dan Renang, tetapi 10 Cabor lainnya, tentu sama hebatnya. Hingga kami optimis Kontingen Kabupaten Bogor bisa mempertahankan titel juara umum di ajang Peparda VI Jabar 2022 kali ini,” terangnya.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bogor ini pun meminta doa dan dukungannya dari seluruh elemen masyarakat ‘Bumi Tegar Beriman’ agar para atlet bisa PERKASA di tanah jawara.
“Doakan atlet NPCI yang sedang berjuang membela panji Kabupaten Bogor, mohon dukungannya agar kami bisa berjaya di GOR Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi,” harap BWT.
Terpisah, Pelatih Cabor Tenis Lapangan NPCI Kabupaten Bogor, Kamino Matali mengaku, bahwa kunci kemenangan beregu putri melawan beregu putri Kabupaten Bekasi, pada hari ini adalah kompak dalam kerja sama dan bisa mengantisipasi pemain lawan.
“Tadi beregu putri Cabor Tenis Lapangan dengan atletnya Ndaru Patma Putri dan Naila Safitri, bisa meraih kemenangan sekaligus medali emas. Kemenangan melawan tuan rumah tersebut ditentukan dari nomor ganda putri, setelah bermain imbang di tunggal pertama dan tunggal kedua,” Kamino menambahkan.
Di set terakhir ganda putri, saya minta para pemain tidak egois, dua pemain harus menjadi satu dan kompak. Alhamdulillah, Cabor Tenis Lapangan NPCI Kabupaten Bogor, hari ini mendapatkan satu medali emas dan satu medali perak dari beregu putra,” tandas Kamino.(*/Al)
BEKASI – Cabang Olahraga (Cabor) Panahan Kabupaten Bogor, mengikuti langkah tim tenis meja dalam raihan medali emas, pada perhelatan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat 2022.
Buktinya, bertanding di Lapangan D’Khayangan, Jababeka Residence, Jalan Taman Golf Timur I, No.100, Desa Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Rabu (23/11/2022), atlet NPCI Kabupaten Bogor, atas nama Noviera Ross sukses menyabet medali emas Kategori Recurve Putri.
Usai pertandingan, pelatih para panahan Kabupaten Bogor, Nur Cahyo Nugroho mengaku bangga dengan perjuangan atletnya.
“Meski bertanding di tengah rintik hujan, namun tidak menjadi halangan bagi atlet Kabupaten Bogor untuk berjuang meraih medali emas. Ini menjadi pembuka di saat kami butuh enam medali lagi untuk mewujudkan target,” kata Nur Cahyo Nugroho.
Sementara itu, Ketua Kontingen Peparda VI Kabupaten Bogor, Bambang Widodo Tawekal yang hadir langsung dan memberikan bonus kepada peraih medali emas ini mengungkapkan dirinya sangat optimis target medali emas di Cabor Panahan akan terwujud.
“Masih ada kelas yang belum dipertandingkan seperti standar bow, dan compound. Semoga target tujuh medali emas bisa terwujud,” kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bogor ini.(*/Al)
CIBINONG – Cabang olahraga balap motor Kabupaten Bogor yang bernaung dalam Kowil IMI setempat dibawah komando Aan Triana Al Muharom terus menunjukan tten prestasi yang sangat membanggakan.
Bahkan, tim balap motor Kabupaten Bogor baru saja mempertahankan predikat juara umumnya pada ajang Porprov Jabar 2022 dengan torehan 3 emas dan 1 perunggu.
Atas prestasi dua kali juara umum Porprov Jabar tentunya harus ada apresiasi khusus dari Pemkab Bogor dalam hal ini Dispora Kabupaten Bogor untuk segera memberikan kado khusus dengan membangunkan sirkuit balap motor di Kabupaten Bogor.
Aan Triana Al Muharom selaku orang nomor satu di IMI Kabupaten Bogor mengatakan, sudah sepatutnya Pemkab Bogor segera melakukan pembangunan sirkuit road race milik Kabupaten Bogor.
Apalagi, kata Aan, lahannya sudah ada di kawasan Rumpin dan DED nya sudah ada di Dispora Kabupaten Bogor.
” Saya optimis dengan adanya sirkuit akan berdampak pada peningkatan sektor ekonomi masyarakat setempat dan juga pada PAD Kabupaten Bogor,” tegas Aan Triana Al Muharom, Sabtu, 19 November 2022.
Tak hanya itu, kata Aan, keberadaan sirkuit juga akan punya pengaruh besar bermunculan talenta pebalap motor masa depan Kabupaten Bogor.
Sementara itu, Sekum IMI Kabupaten Bogor, Dudi Mulyadi mengatakan Kabupaten Bogor sangat mampu untuk membangun sirkuit balap motor sendiri.
Idelanya, kata Dudi, luas lahan untuk sirkuit berstandar nasional adalah 8 hektar dan panjangnya 1,5 KM .
” Saya berharap Pemkab Bogor bisa merealisasikan pembangunan sirkuit yang sudah ada DED nya itu,” pungkas Dudi.(Asep S)
GARUT – Tim Renang Kabupaten Bogor berhasil membawa pulang 17 medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat tahun 2022 yang berlangsung di SOR Aquatik Ciateul, Garut.
Para perenang Kabupaten Bogor berhasil meraih dua medali emas, dua medali perak, dan satu medali perunggu pada pertandingan terakhirnya, jumat, 17 November 2022
Raihan medali emas terakhir didapat dari nomor pertandingan 200 meter gaya ganti putri atas nama Yessy.
Emas berikutnya diraih di nomor 400 meter estafet gaya ganti putri atas nama Yessy, Adelia, Olivia, dan Arina.
Sementara medali perak diraih pada nomor 200 meter gaya ganti putri atas nama Adelia, kemudian 200 meter gaya bebas putra atas nama Erick Ahmad Fathoni.
Selanjutnya medali perunggu didapat di nomor 200 meter gaya ganti putra atas nama Erick Ahmad Fathoni.
Ketua Umum PRSI Kabupaten Bogor, Nuradi menuturkan, luar biasa sekali di hari terakhir pertandingan Cabor renang kembali meraih medali emas dengan penuh perjuangan.
Menurutnya, lebih istimewa lagi tim renang Kabupaten Bogor berhasil memenangkan pertandingan bergengsi yakni nomor 400 meter estafet gaya ganti putri.
“Total raihan sampai hari ini adalah 17 emas, namun ada satu emas yang didiskualifikasi.
Saya mohon pamit, terima kasih atas doa dan dukungan masyarakat Kabupaten Bogor, para insan olahraga yang ada di Kabupaten Bogor,” ujar Nuradi, Sabtu, 19 November 2022
Ia merasa bersyukur cabor renang melebihi target emas yang ditentukan, dari target 15 medali emas berhasil bawa pulang 17 medali emas
” Prestasi ini semua berkat atlet-atlet, pelatih dan seluruh official yang sudah berjuang keras untuk Kabupaten Bogor. (*/Dang)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro