CIANJUR - Sangat naif para birokrat di Cianjur sebab belasan mobil maupun motor berpelat merah terjaring razia Penertiban Pajak Kendaraan di depan Pasar Muka, Cianjur tidak ada yang membayar pajak kendaraan , Rabu (17/4).
Selain kendaraan milik pemerintah tersebut, petugas gabungan Satlantas Cianjur, Samsat Cianjur dan Dispenda Provinsi Jabar itu juga berhasil menjaring ratusan kendaraan lainnya, mulai dari sepeda motor, mobil pribadi dan sejumlah angkutan umum.
KBO Lantas Polres Cianjur, Iptu Yayan Suharyana di sela razia menyebutkan Polres diminta Dispenda Provinsi Jabar untuk bersama-sama melakukan razia kepatuhan pajak.
Karena dari data kepatuhan pembayaran pajak kendaraan di Cianjur paling rendah.
"Sudah kami lakukan dua hari ini, jika dijumlah, sedikitnya ada 110 kendaraan bermotor. Bisa kemaungkinan bertambah pada razia terkahir besok," paparnya, Rabu.
Yayan mengatakan, tujuan dari razia tersebut untuk membantu pemerintah daerah dalam mendongkrak pemasukan kas daerah melalui pajak kendaraan. Pasalnya, kata dia, dari laporan pihak dinas terkait, tidak saja kendaraan umum namun banyak kendaraan berpelat merah yang belum memenuhi kewajiban membayar pajak kendaraannya.
Sementara Pelaksana Tugas Dinas Pendapatan Daerah Propinsi Jabar, Dedi Hidayat menyebutkan, kesadaran membayar pajak kendaraan bagi kendaraan berpelat merah di Kab. Cianjur masih terbilang rendah.
Pihaknya sendiri terus gencar mensosialisasikan sadar pajak ke dinas-dinas maupun OPD di lingkungan Pemkab Cianjur. "Memang masih rendah, karenanya kita akan terus mengintensifkan kegiatan semacam ini," tandasnya.(Yan)
© 2015. All Rights Reserved. Jurnal Metro.com | Analisa Jadi Fakta
Koran Jurnal Metro