280 RIBU WARGA BOGOR BELUM MILIKI E – KTP

BOGOR - Permasalahan pembuatan e- ktp  membuat banyak warga yang mempertanyakan kapan bisa untuk memegang kartu e- ktp tersebut sebab sudah di rekam namun hingga kini belum juga bisa diterima .

Program e-KTP di Kabupaten Bogor masih menyisahkan 280 ribu warga dari 2.353.089 jiwa yang belum menyelesaikan proses perekaman e-KTP.

Disdukacapil Kabupaten Bogor menargetkan bulan ini harus tuntas dengan melakukan sistem jemput bola.

“Sampai Juni ini, perekaman e-KTP masih tersisa 10 persen atau sekitar 280 ribu jiwa. Kita tergetkan bulan ini tuntas dengan membuka pelayanan keliling di enam kecamatan,” jelas Sekretaris Disdukcapil Kabuapten Bogor, Wawan DM, Jumat.

Menurutnya, belum tuntasnya program ini disebabkan jumlah perekamaan e-KTP di Kabupaten Bogor terbesar di Provinsi Jabar dan luas daerahnya serta geografisnya yang sulit dijangkau.

Sedangkan peralatan yang disediakan terbatas.

“Diharapkan dengan program ini, kekurangan rekam data sudah bisa diselesaikan,” katanya.

Enam titik itu, Kecamatan Parung yang meliputi kawasan Parung, Ciseeng, Kemang, Gunung Sindur dan Rumpin. Kecamatan Jonggol meliputi Jonggol, Tanjung Sari, Cariu, Sukamakmur, Gunungputri, Cileungsi dan Klapanungal. “Kecamatan Caringin untuk wilayah Cisarua, Ciawi, Cigombong, Cijeruk, Megamendung dan Caringin,” jelasnya.

Sedangkan Kecamatan Leuwiliang melayani Kecamatan Leuwiliang, Leuwisadeng, Ciampea, Tenjolaya, Nanggung, Pamijahan, Ciomas, Dramaga dan Tamansari. Kemudian Kecamatan Jasinga terdiri dari daerah Parungpanjang, Tenjo, jasinga, Cigudek dan Sukajaya.

Untuk pelayanan keliling terakhir di Kecamatan Cibinong,meliputi Citereup, Cibinong, Sukaraja, Bojonggede, Tajurhalang dan Babakanmadang.

Dia juga mengatakan, bagi warga yang belum memilik akta kelahiran, pihaknya akan menggratiskan seluruh biaya selama bulan Juni ini. “Mereka yang lahir tidak lebih 60 hari digratis dari seluruh biaya. Sedangkanyang yang melebihi 60 hari, dikenakan denda Rp50 ribu,” tandasnya. (Dung)